Sebuah perjalanan bertajuk Milenial

Generasi Milenial? Siapa sih yang berhak bergelar generasi milenial. Generasi milenial atau generasi Y adalah generasi yang lahir sekitar tahun 1980 hingga tahun 1995 pada saat teknologi telah maju. Mereka tumbuh di dunia yang telah mahir menggunakan media sosial dan juga smartphone sehingga otomatis mereka sangat mahir dalam teknologi.

Munculnya teknologi (gadget dan internet), perubahan geografis dan perubahan daya beli secara berlahan tapi pasti telah mengubah perilaku dan nilai nilai yang dianut oleh manusia. Urban middle-class millennials adalah masyarakat yang memiliki perilaku dan nilai-nilai yang unik yang disebabkan oleh melekatnya tiga entitas tersebut. Masyarakat urban middle-class millennials merupakan masyarakat muda terbuka (open minded), individualis, dan masyarakat multikultur sehingga memunculkan budaya-budaya baru.

Perubahan fenomena sosial generasi masa depan bisa tercermin dari fenomena Generasi millennial saat ini. Karakter individualis masyarakat kedepan akan terjadi. Meskipun mereka berkumpul gadget masih tidak bisa lepas dari tangan, tenggelam dalam dunia mereka sendiri adalah sebuah keniscayaan masyarakat masa depan. Gadget bukan menjadi lagi sebatas teknologi, tetapi sudah menjadi teman. Sepertinya sehari tanpa gadget adalah suatu kemustahilan.

Fenomena teknologi untuk mendukung pengelolaan sumberdaya alam sudah semakin mengalami kemajuan. Namun disisi lain, daya tarik terhadap pengelolaan sumberdaya alam khususnya di perdesaan terkadang belum dieksplorasi maksimal oleh pelaku usaha pertanian.

Secara umum di Kabupaten Ngawi, pertanian sudah termasuk maju, terbukti dengan Kabupaten Ngawi sebagai salah satu daerah penghasil beras nasional dan termasuk daerah surplus beras. Gerak pertanian tidak lepas dari pelaku di sektor tersebut. Pergeseran generasi, terutama generasi milenial memerlukan banyak pendampingan. Bukan tidak mungkin pelaku pertanian mengalami kemerosotan kuantitas karena generasi mudanya tidak diarahkan untuk mengelola lahan.

Mengelola lahan pertanian, baik di sektor tanaman pangan, hortikultura, peternakan dan perikanan, adalah sebuah potensi besar ketika disandingkan dengan petani milenial. Generasi yang digadang melek teknologi yang diharapkan mempercepat tumbuhnya sektor ini dengan bantuan teknologi.

Sektor Peternakan dan Perikanan adalah sektor yang cukup bergengsi prospeknya. Berdasarkan hasil riset Balai Pengujian Standarisasi Instrumen Unggas dan Aneka Ternak di bawah naungan Kementerian Pertanian, Petani Milenial Kabupaten Ngawi sektor peternakan dan perikanan bergerak maju menggali potensi wilayah dengan dukungan teknologi. Salah satu transfer ilmu adalah penggunakan gadget untuk mengatur komposisi pakan yang mempercepat pertambahan berat ternak.

Mari bersinergi untuk ekonomi kerakyatan yang lebih baik. Our Respect for Petani Milenial Ngawi

Salam Petani Milenial

Salam Riset

Salam Inovasi

Awuy_RisNov2023

Scroll to Top