BAPPEDA Gelar Evaluasi Input Indeks Inovasi Daerah 2024

Ngawi, 19 Juli 2024 – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Ngawi menyelenggarakan evaluasi input Indeks Inovasi Daerah tahun 2024 pada Jumat, 19 Juli 2024, bertempat di Command Center. Kegiatan evaluasi ini berlangsung dalam dua sesi dan dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi.

Pada sesi pertama, evaluasi melibatkan berbagai instansi, termasuk Dinas, Badan, Inspektorat, Sekretariat Daerah, dan Sekretariat Dewan. Diskusi pada sesi ini difokuskan pada pemaparan dan penilaian inovasi yang telah dilaksanakan oleh masing-masing instansi serta rencana pengembangan inovasi ke depannya.

Pada sesi pertama kegiatan evaluasi Indeks Inovasi Daerah tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Ngawi, berbagai instansi hadir untuk memaparkan dan menilai inovasi yang telah mereka laksanakan. Sesi ini berlangsung di Command Center pada Jumat, 19 Juli 2024, dan dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi.

Instansi yang terlibat dalam sesi pertama ini meliputi Dinas, Badan, Inspektorat, Sekretariat Daerah, dan Sekretariat Dewan. Instansi diberikan kesempatan untuk memaparkan inovasi yang telah mereka implementasikan selama tahun berjalan.

Diskusi difokuskan pada beberapa poin utama:

  1. Pemaparan Inovasi: Setiap instansi mempresentasikan inovasi yang telah mereka jalankan, termasuk tujuan, proses pelaksanaan, serta hasil yang telah dicapai. Pemaparan ini memberikan gambaran menyeluruh mengenai upaya masing-masing instansi dalam berinovasi untuk meningkatkan layanan publik.
  2. Penilaian Inovasi: Setelah pemaparan, dilakukan penilaian terhadap inovasi yang telah dipresentasikan. Penilaian ini mencakup aspek efektivitas, efisiensi, dan dampak inovasi terhadap masyarakat. Setiap inovasi dinilai berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya untuk memastikan objektivitas dan transparansi.
  3. Rencana Pengembangan Inovasi: Diskusi juga menyoroti rencana pengembangan inovasi ke depannya. Setiap instansi diminta untuk mengidentifikasi peluang dan tantangan yang mereka hadapi, serta merumuskan strategi untuk mengembangkan dan meningkatkan inovasi yang ada.

Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi menekankan pentingnya evaluasi ini dalam rangka mendorong semangat berinovasi di setiap instansi. “Evaluasi ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk melihat sejauh mana inovasi yang telah kita lakukan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Melalui penilaian dan diskusi bersama, kita dapat menemukan cara untuk terus meningkatkan kualitas dan efektivitas inovasi di Kabupaten Ngawi,” ujar Sekretaris Daerah.

Sesi pertama ini diharapkan dapat memberikan landasan yang kuat bagi perangkat daerah dalam mengembangkan inovasi yang lebih baik dan berkelanjutan. Dengan demikian, Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Ngawi dapat terus meningkat, mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Sesi kedua diikuti oleh Perangkat Daerah yang berpotensi menjadi tulang punggung inovasi di Kabupaten Ngawi. Instansi yang terlibat antara lain Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Industri Perdagangan dan Tenaga Kerja, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, serta Dinas Pemerintahan dan Desa. Dalam sesi ini, puskesmas termasuk dalam rumpun Dinas Kesehatan yang juga turut serta mengevaluasi dan merumuskan strategi inovasi di bidang kesehatan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi menyatakan bahwa evaluasi ini penting untuk memastikan setiap perangkat daerah dapat memberikan kontribusi maksimal dalam meningkatkan Indeks Inovasi Daerah. “Kami berharap melalui evaluasi ini, kita dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dari masing-masing inovasi yang telah dilaksanakan, serta menemukan solusi dan strategi untuk meningkatkan kualitas inovasi di Kabupaten Ngawi,” ujarnya.

Kegiatan evaluasi ini juga menjadi ajang bagi setiap perangkat daerah untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam implementasi inovasi di berbagai sektor. Dengan demikian, diharapkan akan tercipta sinergi dan kolaborasi yang lebih baik antarinstansi dalam mewujudkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Ngawi.

Evaluasi Indeks Inovasi Daerah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Kabupaten Ngawi untuk terus mendorong inovasi dan perbaikan layanan publik demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Scroll to Top