Ngawi, 26 Agustus 2024 – Bappeda Kabupaten Ngawi bersama dengan komunitas Ngawi Tekno menjadi narasumber dalam acara Seminar Rekayasa Teknologi yang diadakan di SMA Negeri 2 Ngawi. Seminar ini mengusung tema “SMADA Wujudkan Inovasi Teknologi untuk Negeri” dan dihadiri oleh ratusan siswa yang antusias mengikuti setiap sesi.
Acara yang berlangsung pada Senin, 26 Agustus 2024, ini bertujuan untuk mendorong minat dan kemampuan siswa dalam bidang teknologi serta memupuk semangat inovasi sejak dini. Bappeda Ngawi, sebagai lembaga yang aktif dalam pengembangan inovasi di daerah, menyampaikan pentingnya peran generasi muda dalam menghadapi tantangan masa depan melalui pemanfaatan teknologi.
Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda Kabupaten Ngawi, Nurul Awuy, menyampaikan bahwa “Semangat inovasi teknologi perlu ditanamkan sejak usia sekolah, karena merekalah yang akan menjadi penggerak kemajuan di masa depan. Dengan adanya kolaborasi seperti ini, kami berharap dapat menciptakan ekosistem inovasi yang kuat di Ngawi.”
Ngawi Tekno, komunitas yang telah dikenal dengan berbagai program pelatihan teknologi seperti kelas robotika dan coding, turut membagikan pengalaman mereka dalam mengembangkan proyek-proyek teknologi di kalangan anak muda. Mereka juga menekankan pentingnya keterampilan teknologi dalam menghadapi era digital yang semakin kompleks, ujar Fris.
Seminar ini juga diisi dengan sesi diskusi interaktif, di mana para siswa dapat bertanya langsung kepada para narasumber mengenai berbagai topik terkait teknologi dan inovasi. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, menunjukkan bahwa tema yang diangkat benar-benar relevan dengan minat mereka.
Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi siswa SMA Negeri 2 Ngawi dan sekolah-sekolah lainnya untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi demi kemajuan bangsa. Bappeda Ngawi dan Ngawi Tekno berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kapasitas generasi muda dalam bidang teknologi, melalui berbagai program yang akan datang.
Seminar Rekayasa Teknologi juga sebagai bagian dari upaya mendukung implementasi Gebyar P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Ngawi menyampaikan apresiasinya terhadap kreativitas siswa-siswi yang mampu menghasilkan ide-ide inovatif. “Seminar ini tidak hanya menjadi sarana pembelajaran, tetapi juga langkah nyata dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila yang kreatif dan inovatif. Kami berharap ide-ide yang muncul dalam seminar ini dapat dikembangkan lebih lanjut dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.”
Dengan suksesnya acara ini, SMA Negeri 2 Ngawi berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk mendorong lebih banyak siswa berpartisipasi dalam Gebyar P5 dan mewujudkan inovasi teknologi yang dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat.