Sistem Informasi Inovasi dan Riset

NOJudul Riset dan InovasiTujuanTahun PublikasiPeneliti/Tim
Penyusun Riset dan Inovasi
Executive Summary
1Jempol Permadani (Jemput Bola Pelayanan Perekaman Manula Dan Disabilitas) Tujuan terbentuknya inovasi daerah Tujuan diadakannya inovasi “Jempol Permadani” adalah :
1. Membahagiakan masyarakat dengan mempermudah dalam perolehan dan kepemilikan dokumen kependudukannya.
2. Pemerataan pelayanan kependudukan ke seluruh lapisan masyarakat. dalam hal ini, pelayanan dilakukan pada penduduk yang berdomisili jauh dari kantor Kependudukan Dan Pencatatan Sipil khususnya bagi manula dan disabilitas karena kondisinya kurang mampu datang guna melakukan perekaman dalam proses perolehan dokumen kependudukannya.
3. Memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat khususnya manula dan disabilitas karena kepemilikan dokumen kependudukan sangat diperlukan untuk pelayanan publik di berbagai sektor kehidupan.
4. Memperluas pemanfaatan data kependudukan pada pengguna pelayanan publik.
5. Memperoleh data kependudukan yang valid dan akurat.
Inovasi Jemput Bola Perekaman Manula Dan Disabilitas dilaksanakan guna membantu penduduk manula dan disabilitas dalam memperoleh dokumen kependudukannya sebagai dokumen utama yang digunakan untuk mengakses berbagai pelayanan publik Tidak perlu data pendukung
7 Agustus 2019Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi Rancang bangun inovasi daerah dan pokok perubahan yang dilakukakan Penjelasan mengenai proses/tahapan prosedur teknis dalam terbentuknya inovasi daerah Dalam rangka peningkatan pelayanan administrasi kependudukan sejalan dengan tuntutan pelayanan administrasi kependudukan yang profesional, memenuhi standar teknologi informasi, dinamis, tertib dan tidak diskriminatif dalam pencapaian standar pelayanan minimal menuju pelayanan prima yang menyeluruh untuk mengatasi permasalahan kependudukan. Penggunaan data kependudukan pada hampir seluruh pelayanan publik, membuat masyarakat sebagai pengguna harus menata kembali data kependudukannya. Hal inilah yang menjadi salah satu motivasi tercetusnya inovasi jempol permadani.
Ide awal dilaksanakannya inovasi ini adalah dilatarbelakangi kondisi geografis wilayah Kabupaten Ngawi yang terdiri dari dataran tinggi dan dataran rendah juga wilayah Kabupaten Ngawi sangat luas.Kebanyakan masyarakat Kabupaten Ngawi berdomisili di daerah pegunungan yang letaknya jauh dari kantor Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi.Untuk dapat melakukan perekaman guna kepemilikan dokumen kependudukannya, masyarakat terutama manula dan disabilitas mengalami kendala dan kesulitan sehingga dilaksanakanlah pelayanan jemput bola. Pelaksanaan pelayanan ini berdasarkan permohonan dari masyarakat atau pejabat yang berwenang di desa dan/atau kecamatan yang mengetahui keadaan dan kondisi dari warganya utamanya manula dan disabilitas untuk dilakukan perekaman guna perolehan dokumen kependudukannya dengan cara petugas Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil mendatangi domisili masyarakat yang mempunyai kebutuhan khusus tersebut.Arti pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan dalam keperluan berbagai bidang kehidupan.Dokumen kependudukan adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil yang mempunyai kekuatan hukum sebagai alat bukti autentik yang dihasilkan dari pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil.

2DINDA KANDA KALAYANI “(DIMANA ANDA KEMANA ANDA KAMI LAYANI)”Tujuan utama penyelenggaraan Administrasi Kependudukan (Adminduk) adalah meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan supaya masyarakat semakin puas dan bahagia dalam pegurusan kepemilikan dokumen kependudukannya. Masyarakat semakin mudah, murah biaya transport, menghemat waktu juga tenaga sesuai dengan orientasi pelayanan publik yang profesional.Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupten Ngawi diharapkan dapat memunculkan perencanaan pembangunan di bidang administrasi kependudukan yang menyeluruh di setiap wilayah dengan sebuah sistem mekanisme yang berkesinambungan dan pelayanan yang profesional. Dukungan administrasi kependudukan yang handal melalui pelayanan publik yang profesional menjadi titik penting dalam konsep perencanaan administrasi kependudukan.Sebagai salah satu bagian dari sistem percepatan pembangunan di suatu daerah, pencatatan data kependudukan merupakan komponen yang sangat vital. Dengan dicetuskannya inovasi ini diharapkan meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan cepat dan berkualitas, meningkatkan peran serta masyarakat dalam memenuhi hak kepemilikan dokumen kependudukan, menerapkan dan mengembangkan sistem data dan informasi yang akurat berbasis teknologi informasi.5 Maret 2019Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten NgawiUndang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan telah mengamanatkan agar pemerintah mengambil peran aktif dalam pelayanan administrasi kependudukan.Dalam hal ini selain penduduk aktif untuk mengurus dokumen kependudukannya, Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil selaku pelaksana juga harus aktif untuk memberikan pelayanan dengan mendekatkan pelayanan melalui pelayanan keliling (jemput bola) pelayanan dokumen kependudukan ke desa-desa, sekolah, pusat perbelanjaan, rumah sakit dan lain-lain sehingga memudahkan masyarakat dalam memperoleh dokumen kependudukannya.Untuk pemenuhan kepemilikan identitas penduduk bagi setiap penduduk melalui penerbitan dokumen kependudukan secara cepat dan tepat, perlu dilakukan peningkatan kualitas layanan administrasi kependudukan.Administrasi kependudukan adalah rangkaian kegiatan penataan dan penertiban dokumen dan data kependudukan melalui pendaftaran penduduk, pencatatan sipil, pengelolaan informasi administrasi kependudukan serta pendayagunaan hasilnya untuk pelayanan publik dan pembangunan sektor lain.
Peningkatan kualitas layanan administrasi kependudukan dilakukan di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil.Peningkatan kualitas layanan administrasi kependudukan dapat dilakukan melalui layanan terintegrasi dan/atau jemput bola.Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil menyediakan fasilitas untuk meningkatkan kualitas layanan administrasi kependudukan.
Beberapa kendala dalam pelayanan publik kependudukan di Kabupaten Ngawi, antara lain :
1.Letak Geografis Wilayah Kabupaten Ngawi;
Secara Geografis Kabupaten Ngawi memiliki luas wilayah Kabupaten Ngawi adalah 1.298,58 Km2, dengan 56% atau 725,52 Km2 berupa wilayah lahan pertanian, Kabupaten Ngawi terbagi dalam 19 kecamatan, 213 desa dan 4 kelurahan dengan topografi wilayah berupa dataran tinggi dan dataran rendah. Kondisi wilayah tersebut merupakan salah satu kendala bagi masyarakat dalam pengurusan dan perolehan dokumen kependudukannya.
2.Kesadaran masyarakat yang masih rendah tentang arti penting kepemilikan dokumen kependudukan.Kebanyakan masyarakat baru mengurus dokumen administrasi kependudukan apabila membutuhkan layanan public lainnya, misalkan perbankan dan kesehatan (BPJS)
3.Minimnya Sarana dan Prasarana
Dengan kondisi sebagian besar penduduk Kabupaten Ngawi bertempat tinggal jauh dari Kantor Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi, mereka memerlukan sarana, biaya transport guna mengurus dokumen kependudukannya.
Dengan melihat kendala-kendala tersebut, sudah menjadi kewajiban Dinas Kependudukan untuk melakukan inovasi pelayanan dengan melakukan pelayanan jemput bola secara bergilir sesuai kemampuan, mengingat sarananya sekarang baru 1 armada.
3Pak Sardi (Pelayanan Administrasi Kependudukan Sehari Jadi) Tujuan dicetuskannya inovasi PAK SARDI adalah mempermudah dan memperlancar masyarakat dalam pengurusan dokumen kependudukannya. Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam perolehan hak pribadi terutama dokumen kependudukan.Penyelenggaraan inovasi daerah bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat dan meningkatkan daya saing daerah.Pelayanan administrasi kependudukan sehari jadi diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan yang dipergunakan dalam segala bidang kehidupan juga database yang tersimpan di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil semakin lengkap dan valid.Demi kelancaran pelaksanaan inovasi ini dibutuhkan antara lain :
1.Meningkatkan sumber daya manusia yang menangani layanan dokumen kependudukan sehari jadi.
2.Menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung dan memperlancar pelayanan dokumen kependudukan sehari jadi.
3.Meningkatkan kualitas alat elektronik yang dipergunakan dan mendukung kelancaran inovasi ini.
4.Mengadakan kerjasama antar bidang yang menangani pendaftaran dan penerbitan dokumen kependudukan Tidak perlu data pendukung

6 Mei 2019Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten NgawiNegara berkewajiban memenuhi kebutuhan setiap warga negara melalui suatu sistem pemerintah yang mendukung terciptanya penyelenggaraan pelayanan publik yang prima dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar dan hak sipil setiap warga negara atas pelayanan administratif. Pelayanan administratif pemerintah merupakan pelayanan pemberian dokumen oleh pemerintah antara lain yang dimulai dari seseorang yang lahir memperoleh akta kelahiran hingga meninggal memperoleh akta kematian. Termasuk segala hal yang diperlukan oleh penduduk dalam menjalani kehidupannya. Kondisi dan perubahan cepat perlu disikapi secara bijak melalui langkah kegiatan yang terus menerus dan berkesinambungan dalam berbagai aspek pembangunan untuk membangun kepercayaan masyarakat guna mewujudkan tujuan pembangunan nasional. Untuk itu diperlukan konsep sistem pelayanan publik yang berisi nilai, persepsi dan acuan perilaku yang mampu mewujudkan hak asasi manusia sehingga masyarakat memperoleh pelayanan sesuai dengan harapannya. Peningkatan kualitas pelayanan administrasi kependudukan dilakukan oleh Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi dengan mencetuskan inovasi PAK SARDI (Pelayanan Administrasi Kependudukan Sehari Jadi) dengan harapan masyarakat akan lebih mudah dan puas dalam pengurusan dokumen kependudukannya.Terutama bagi masyarakat yang berdomisili jauh dari kantor Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi tidak perlu bolak balik guna perolehan dokumen kependudukannya. Masyarakat bisa menunggu dan pulang menbawa dokumen kependudukan. Tidak perlu data pendukung

4Sambang Desa Nyambung RosoSambang Desa Nyambung Roso sebagai sebuah kegiatan yang bertujuan untuk memberikan ruang kepadap impinan, OPD dan masyarakat untuk bertemu dan berkomunikasi secara langsung. Sambang Desa Nyambung Roso merupakan sebuah kegiatan dalam upaya untuk menjaring aspirasi masyarakat dalam pembangunan. Pimpinan dapat melihat segala pencapaian pembangunan di Desa Lokasi Kegiatan, mendengarkan permasalahan dan memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Sehingga program dan kegiatan selanjutnya akan lebih menyasar dan sesuai dengan apa yang dikehendaki dan dibutuhkan oleh masyarakat. Pemenuhan kebutuhan tersebut merupakan salah satu upaya dalam pemberdayaan masyarakat. Sambang Desa Nyambung Roso dapat menjadi media bagi pimpinan untuk lebih dekat dengan rakyatnya, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Dengan berjalannya Sambang Desa maka masyarakat sudah mampu menyampaikan aspirasinya, sehingga kegiatan Sambang Desa dapat dikatakan sebagai penjaringan aspirasi masyarakat bagi pemerintah.Desember 2019Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. NgawiPemberdayaan dan partisipasi muncul sebagai dua kata yang banyak diungkapkan ketika berbicara tentang pembangunan. Meskipun demikian, pentingnya pemberdayaan dan partisipasi masyarakat belum sepenuhnya dihayati dan dilaksanakan oleh stakeholders pembangunan, baik dari kalangan pemerintah, swasta, LSM, dan masyarakat. Bahkan di kalangan masyarakat sendiri masih gamang menghadapi praktek partisipasi dalam melaksanakan setiap tahapan pembangunan di lingkungannya. Di sisi lain, hamper semua proyek dan program pemerintah mensyaratkan pemberdayaan dan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaannya, dimana masyarakat ditempatkan pada posisi strategis yang menentukan keberhasilan program pembangunan. Akan tetapi, dalam prakteknya pemberdayaan dan partisipasi masyarakat sering disalahgunakan, baik secara sengaja maupun tidak sengaja.
Ife (1995) mengartikan konsep pemberdayaan (empowerment) sebagai upaya memberikan otonomi, wewenang, dan kepercayaan kepada setiap individu dalam suatu organisasi, serta mendorong mereka untuk kreatif agar dapat menyelesaikan tugasnya sebaik mungkin. Proses pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: (1) Inisial: dari pemerintah, oleh pemerintah dan untuk rakyat, (2) Partisipatoris : dari pemerintah bersama masyarakat, oleh pemerintah bersama masyarakat, untuk rakyat, (3) Emansipatori: dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat, dan didukung oleh pemerintah bersama rakyat. Dengan demikian, peran serta pemerintah untuk mencapai kesejahteraan dan kemandirian masyarakat sangat diperlukan dalam setiap kegiatan pemberdayaan masyarakat yang tentunya diinisiasi langsung oleh pemerintah. Salah satu inisiasi dari DPMD Kabupaten Ngawi sebagai upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemberdayaan yaitu melalui kegiatan Sambang Desa Nyambung Roso. Kegiatan Sambang Desa Nyambung Roso memungkinkan Kepala Daerah dan OPD untuk bertemu dengan masyarakat dan mendengarkan permasalahan yang mereka hadapi secara langsung. Giat ini dimulai dengan pelaksanaan gotong royong yang jenis kegiatannya disesuaikan dengan kondisi di wilayah desa masing-masing. Diharapkan Gotong royong dapat menumbuhkan rasa persatuan dan solidaritas antar masyarakat. Kegiatan selanjutnya yaitu dialog antara Bupati dan masyarakat, dimana masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi ataupun keluh kesah mereka kepada pimpinan. Dengan mendengarkan permasalahan secara langsung diharapkan pemerintah memberikan solusi dan dapat menjadi acuan dalam perencanaan program dan kegiatan selanjutnya bagi OPD terkait.
5GEMAH RIPAH (Gerakan Ambil Sampah Jadi Rupiah)Tujuan inovasi bank sampah adalah untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam kemandirian pengelolaan sampah, menumbuhkan budaya hidup bersih dan sehat dan menambah nilai guna dan ekonomi dari sampah.21 Pebruari 2020Dinas Lingkungan HidupSampah merupakan salah satu masalah yang dihadapi setiap orang baik di desa maupun kota, pengelolaan sampah hanya dilakukan sebagai kegiatan rutin, yaitu hanya dengan cara membuang, memindahkan dan memusnahkan sampah. Sampah-sampah yang tidak dikelola dengan baik menjadi penghambat aktivitas dalam kehidupan sehari-hari seperti menimbulkan bau tidak sedap, menimbulkan penyakit, menjadi sarang hewan kotor, dan memberikan kesan kumuh dalam suatu lingkungan Hal ini berdampak pada semakin merebahnya TPA/TPS illegal di berbagai tempat baik lahan kosong maupun di sungai-sungai.
Peningkatan jumlah penduduk menyebabkan peningkatan volume sampah. Selain tingginya pertambahan jumlah penduduk, gaya hidup masyarakat yang konsumtif untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari juga mengakibatkan tingginya volume sampah yang diproduksi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka perlu dilakukan inovasi pengelolaan sampah dari sumbernya melalui pembentukan bank sampah. Sampah rumah tangga yang biasanya dibuang sembarangan, dibuang ke TPS / TPA, sebagian ada yang dibakar dapat dimanfaatkan dan dikelola untuk menjadi produk daur ulang. Pemerintahan memiliki keterbatasan dalam upaya pengelolaan sampah jika tidak didukung dengan partisipasi masyarakat sekitar. Upaya pengelolaan sampah dengan baik dan optimal harus direalisasikan demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang lebih baik dan meningkatkan kesehatan masyarakat.
Bank sampah merupakan organisasi atau kelompok masyarakat layaknya sebuah bank, dimana masyarakat atau lebih dikenal nasabah setor ke bank sampah berupa sampah dan nasabah mendapatkan buku tabungan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pendirian bank sampah. Bank sampah mampu bekerja, menampung, memilah, dan menyalurkan sampah bernilai ekonomi pada pasar sehingga masyarakat mendapatkan keuntungan ekonomi dari menabung sampah. Sampah yang telah dikumpulkan secara kolektif oleh nasabah dikelola menjadi produk daur ulang yang dapat meningkatkan nilai ekonomis pada sampah. Selain itu, masyarakat yang menjadi nasabah bank sampah juga mendapatkan keuntungan yang dapat diambil dari buku tabungan bank sampah berdasarkan kesepakatan bersama yang telah ditentukan. Petugas bank sampah melayani penjemputan pengambilan sampah dan menerima penyetoran sampah secara langsung. Layanan bank sampah menyesuaikan jadwal yang telah disepakati antara pengelola bank sampah dan nasabah. Melalui bank sampah diharapkan permasalahan sampah dilingkungan dapat teratasi, sehingga lingkungan menjadi bersih dan nyaman.
6LAKON RAMAH (Layanan Konseling Responsif dan Amanah)Sebagai sarana mediasi untuk membantu menyelesaikan permasalahan rumah tangga dan merukunkan kembali pegawai ASN beserta suami/istrinya.Waktu Implementasi 01-01-2020BKPSDM Kabupaten NgawiPerceraian adalah tindakan hukum serius yang tidak hanya memengaruhi pasangan yang berpisah, tapi juga anggota keluarga yang lain. Perceraian cukup lazim di berbagai belahan dunia, namun tidak banyak pasangan menjalani proses yang tepat untuk perpisahan secara emosional, mental, bahkan kesehatan fisik. pernikahan. Perceraian merupakan suatu peristiwa yang sangat tidak diinginkan oleh setiap pasangan. Suami-istri merupakan dua insan yang berbeda. Bisa berupa usia, latar belakang pendidikan, jabatan, pola pikir, keluarga dan kepribadian. Perbedaan ini tidak menutup kemungkinan menjadi penyebab terjadinya beragam konflik dalam rumah tangga yang menjadi alasan atau penyebab mereka ingin bercerai. Adapun proses konseling yang harus dijalani oleh PNS muslim yang ingin bercerai adalah mulai dari identitas klien, keadaan fisik dan kesehatan, uraian permasalahan, diagnosis, treatment, sampai pada proses evaluasi dan tindak lanjut. Teknik-teknik konseling yang digunakan seperti solution focused brief counseling, person centered, scaling dan acting as if.

Seorang PNS yang akan bercerai/menceraikan pasangannya, terlebih dahulu harus memperoleh izin dari pejabat yang berwenang agar tidak terkena sanksi hukuman disiplin sesuai PP Nomor 53 Tahun 2010. Seorang PNS yang yang berkedudukan sebagai penggugat berkewajiban mengajukan permohonan tertulis berupa Permohonan Izin untuk melakukan perceraian (contoh blangko dapat dilihat di lampiran IV SE BAKN Nomor 08/SE/1983) dan apabila proses pengajuan permohonan telah selesai, PNS tersebut akan mendapatkan SK Izin untuk melakukan Perceraian yang ditandatangani oleh Bupati. Sedangkan untuk PNS yang berkedudukan sebagai tergugat, permohonan yang diajukan adalah permohonan surat keterangan untuk melakukan perceraian/surat pemberitahuan adanya gugatan cerai (contoh blangko ada pada lampiran I SE BAKN Nomor 48/SE/1990). Apabila permohonan telah selesai diproses, PNS tersebut akan mendapatkan surat keterangan yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah. Perlu diketahui, bahwa meskipun PNS yang akan bercerai telah mendapatkan SK izin ataupun Surat Keterangan untuk melakukan perceraian, bukan berarti PNS tersebut telah resmi bercerai dari pasangannya. SK ataupun Surat Keterangan itu merupakan persyaratan administratif yang harus dipenuhi oleh seorang PNS yang akan bercerai. Sedangkan keputusan seseorang resmi bercerai ataupun kembali bersatu dengan pasangannya hanya dapat diputuskan oleh Pengadilan Agama ataupun Pengadilan Negeri.
Tingginya angka perceraian dikalangan PNS lingkup Kabupaten Ngawi menjadi permasalahan tersendiri yang perlu untuk dicarikan solusi. Kesenjangan ekonomi dan perubahan pola pikir menjadi beberapa indikator tingginya tingkat perceraian.
7GERDU MAMI (Gerakan Terpadu Melindungi dan Mengayomi Ibu Hamil,Bersalin,Nifas dan Terpadu)Tujuan inovasi ini selain menurunkan AKI dan AKB adalah diketahuinya ibu hamil resiko tinggi sejak dini sehingga ibu hamil dapat terpantau, sehingga dapat dilakukan rujukan dini berencana.selain itu juga mampu meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan, persalinan, nifas dan perawatan bayi, Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bidan sebagai tenaga kesehatan yang kompeten, meningkatkan peran serta lintas program,lintas sektor dan dukungan masyarakat dalam upaya penurunan angka kematian ibu dan kematian bayi, mengawal 1000 hari kehidupan dan meningkatkan cakupan ASI Eksklusif03 Februari 2020Puskesmas PangkurKegiatan GERDU MAMI ini merupakan gerakan terpadu yang dilaksanakan mendasar pada SK kepala Puskesmas Pangkur no 188.4/11.13/404.102.11/2020.kegiatan yang ada didalam GERDU MAMI antara lain kelas ibu hamil, workshop gizi ibu hamil, ANC Mobile, penandaan gelang ibu hamil resiko tinggi, ibu hamil asuh dan group whatsaap kring cinta. Dalam upaya memantau pelaksanaan kegiatan GERDU MAMI ini dilakukan monitoring dan evaluasi hasil kegiatan melalui pertemuan minilokakarya bulanan dan mini lokakarya lintas sektor setiap tiga bulan sekali.
8AE Wajah Ngawi (Absensi Elektronik Wajah Ngawi)- Meningkatan akurasi data absensi
- Dasar pengambilan kebijakkan dalam aspek kepegawaian
Waktu Implementasi 01-01-2020BKPSDM Kabupaten NgawiAbsensi adalah suatu pendataan kehadiran, bagian dari pelaporan aktivitas suatu institusi, atau komponen institusi itu sendiri yang berisi data-data kehadiran yang disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan oleh pihak yang berkepentingan. Aplikasi komputer yang dikembangkan pada sistem presensi adalah aplikasi komputer yang dapat mengenali wajah. Kurang lebih 9.000 -an PNS (Pegawai Negeri Sipil) di Kabupaten Ngawi melakukan absensi secara elektronik berbasis pengenalan wajah. Pemilihan wajah sebagai basis pengenalan biometrik didasarkan pengalaman absensi elektronik sebelumnya yang pada prakteknya bisa di lakukan manipulasi data karena basisnya masih menggunakan sidik jari,sehingga akurasi data masih dibawah 50%. Diharapkan dengan wajah maka tingkat akurasi data absensi akan meningkat sampai 99%. Adanya komputer sebagai alat yang menghasilkan informasi dan alat pengolahan data, sehingga kemajuan teknologi komputer dapat diimplementasikan pada sistem presensi menggantikan sistem presensi yang belum terkomputerisasi (manual).Sistem presensi manual menggunakan sistem pengarsipan biasa (pembukuan). Beberapa permasalahan yang sering muncul apabila proses dilakukan secara manual yaitu :
1. Kemungkinan manipulasi data kehadiran.
2. Hilang buku presensi (manual).
3. Kesulitan dalam rekapitulasi data kehadiran.

Sistem presensi menggunakan identifikasi wajah sebagai input dan menganalisa tingkat akurasi pengenalan yang dilakukan oleh sistem.

Mendasar Perpres Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) serta Inpres No.3 tahun 2003 tentang tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-Government maka Kabupaten Ngawi melalui badan Kepegawaian menerapkan absensi elektronik. Penerapan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan dibuatnya Peraturan Bupati Ngawi Nomor 10 Tahun 2019 tentang Kewajiban Masuk Kerja dan Menaati Ketentuan Jam kerja Serta Penilaian Kinerja. Dalam peraturan Bupati tersebut dicantumkan tentang pengelolaan absensi yang berbasis elektronik sehingga meningkatkan akurasi data yang pada akhirnya mendukung percepatan proses pengambilan kebijakkan oleh pimpinan pada hal ini tentang kepegawaian.

Kebutuhan untuk pemrosesan data khususnya kepegawaian yang akurat dan cepat melahirkan pemikiran bahwa untuk memperoleh data yang efektif dan efisien haruslah dilakukan secara digital. Pemodelan data secara digital tidak hanya meningkatkan kecepatan dan akurasi tapi juga kemudahan dalam mengaksesnya. Artinya data tersebut bisa diakses berbagi pakai dengan pengguna lain yang tentu saja memiliki wewenang atau hak otoritas sehingga dimanapun tempatnya bukan lagi menjadi kendala. Yang pada akhirnya mendukung konsep Smart City yang dicanangkan Bupati Ngawi.
9Gemas Cantik (Gerakan Masyarakat Mencari JentikInovasi Gemas Cantik adalah inovasi dari Puskesmas Widodaren   yang bertujuan menurunkan angka kejadian kasus DBD dengan cara melibatkan semua elemen masyarakat dan mendidiknya agar  berperan sebagai agen pemberantas jentik nyamuk di lingkungan masing-masing.06 Desember 2021Puskesmas WidodarenPada kegiatan kader Jumantik  ini, pelaksanaan pemantauan jentik dilaksanakan  oleh semua elemen masyarakat   di  lingkungan masing-masing serta pemantauan jentik dirumah seminggu sekali. Dengan dilakukan pemantauan oleh anak sekolah maka biaya yang keluarkan hanya pembelian buku atau formulir  serta alat tulis siswa untuk melakukan catatan pemantauan sehingga pelaksanaan inovasi lebih murah.
10SIBIJAK (Sistem Pembayaran Online Pajak)Pembayaran PBB P2 melalui marketplace dapat diakses di situs Tokopedia, seluruh gerai Indomaret dan Alfamart, serta aplikasi Gopay. Hal ini bertujuan untuk mempermudah wajib pajak dalam melaksanakan kewajibannya dalam membayar pajak.28 Oktober 2021Badan KeuanganSetiap daerah memiliki sumber daya tersendiri yang bisa mereka pakai guna menghasilkan pendapatan (income) untuk menjalankan roda perekonomiannya. Pajak Daerah merupakan salah satu sumber PAD yang memiliki peranan yang sangat penting dalam peningkatan kemampuan keuangan daerah guna membiayai penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dan pelayanan umum, sehingga perlu dilakukan upaya-upaya optimalisasi penerimaan pajak melalui sistem pemungutan yang sederhana dan efisien sehingga dapat memberikan kemudahan-kemudahan dalam pelaksanaan pembayaran pajak. Dalam rangka optimalisasi dan transparansi untuk meningkatkan pendapatan daerah secara akuntabel, serta guna tercapainya penerimaan pajak daerah secara maksimal, Badan Keuangan Kab. Ngawi melaksanakan beberapa kegiatan.
Salah satu upaya optimalisasi pajak daerah adalah dengan memberikan kemudahan bagi masyarakat selaku wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya. Selama ini pembayaran Pajak Daerah, utamanya Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) dapat dilakukan melalui Bank Jatim. Hal ini menyebabkan relatif sulit dijangkau oleh masuarakat atau wajib pajak yang bertempat tinggal jauh dari lokasi Bank Jatim, ataupun wajib pajak yang berada di luar kota Ngawi. Untuk menyikapi kondisi tersebut, Badan keuangan Kab. Ngawi menciptakan inovasi berupa pembayaran pajak daerah yaitu PBB P2 secara online melalui marketplace. Pembayaran PBB P2 melalui marketplace dapat dilakukan di Tokopedia, Indomaret, Alfamart, dan Gopay. Wajib pajak dalam melakukan pembayaran PBB P2 cukup dengan menunjukkan NOP di Indomaret dan Alfamart tersebut dan langsung mendapat bukti pembayaran PBB P2. Pada Aplikasi Tokopedia dan Gopay, pembayaran dilakukan dengan terlebih dahulu login pada aplikasi tersebut, lalu memasukkan NOP pada menu pembayaran PBB P2. Transaksi pembayaran PBB P2 melalui marketplace sudah terintegrasi dengan SIM-PBB pada Badan Keuangan. Sehingga saat wajib pajak membayarkan pajaknya, data tersebut langsung terekam dan tercatat pada database yang ada di Badan Keuangan.
Inovasi SiBIJAK ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi wajib pajak dalam membayar pajak. Dengan adanya kemudahan dalam membayar pajak, diharapkan mampu meningkatkan kepatuhan wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya, sehingga mendorong realisasi penerimaan PBB P2 secara optimal.
11PAK DE FARIS JUMATAN (Pemeriksaan Kesehatan Untuk Deteksi Dini Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular setelah Jumatan)Tujuan inovasi ini adalah meningkatkan penemuan secara dini Penyakit Tidak Menular,  pencegahan komplikasi akibat penyakit yang ada serta terkendalinya penyakit tidak menular di masyarakat dengan mendekatkan pelayanan langsung ke masyarakat.01 Maret 2021Puskesmas GemarangInovasi “Pakde Faris Jumatan” (Pemeriksaan Kesehatan untuk Deteksi Dini Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular/PTM setelah Jumatan) dikembangkan untuk meningkatkan pelayanan deteksi dini PTM yang masih rendah. Keunikan inovasi PAKDE FARIS JUMATAN (Pemeriksaan Kesehatan Deteksi Dini Faktor Resiko PTM setelah Jumatan) adalah merupakan sesuatu yang baru yang dikembangkan di wilayah kerja Puskesmas Gemarang, dimana sebelumnya hanya melalui program Posbindu di Masayarakat. Pada inovasi ini petugas puskesmas berperan aktif dengan menjemput bola dalam skrining penyakit tidak menular untuk meningkatkan cakupan deteksi dini usia produktif dan lansia di lingkungan masjid sekitar wilayah kerja puskesmas Gemarang  dan diharapkan dapat meningkatkan mawas diri masyarakat terhadap faktor resiko PTM sehingga peningkatan kasus PTM dapat dicegah .
12SEPEDAKU (Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan)Tujuan dari inovasi adalah menumbuhkan karakter peduli dan ramah lingkungan hidup bagi warga sekolah yang sebelumnya kurang/tidak peduli akan pemeliharaan lingkungan hidup di lingkungannya hingga dampak yang ditimbulkannya.19 februari 2021Dinas Lingkungan Hidupperlu dilakukan upaya unuk merubah perilaku manusia untuk lebih peduli dan berbudaya lingkungan hidup. Salah satunya dengan memberikan pendidikan lingkungan hidup di sekolah. Karena sekolah merupakan tempat pendidikan yang dilakukan sejak dini sehingga dengan diberikan pendidikan lingkungan hidup di sekolah akan menimbuhkan karakter warga sekolah yang peduli dan aman terhadap lingkungan. Melalui Gerakan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan hidup ini diharapkan akan terbentuk perilaku peduli ramah lingkungan bagi siswa khususnya dan warga sekolah pada umumnya baik melalui pembelajaran melalui mata pelajaran, ekstra kurikuler maupun pembiasaan diri dalam menjaga lingkungan sekitarnya.
13Si Peka Pattas
(Sistem Pembayaran Pajak Online Desa Warukkalong Penanganan Cepat, Tanggap dan Tuntas)
Membantu masyrakat mendekatkan pelayanan pajak kendaraan bermotor, pulsa, token listrik tidak harus ke kotaKantor Kecamatan KwadunganSistem pembayaran pajak kendaraan bermotor, pulsa, token listrik yang berada di kantor desa Warukkalong
14Kanti Ngantem Selir (Gropyokan tikus dengan sistem selang dan air)Membasi hama tikus untuk meningkatkan hasil panenKantor Kecamatan KwadunganKegiatan ini dilaksanakan karena banyaknya hama tikus yang menyerang lahan pertanian di Kecamatan Kwadungan
15WAHANA WISDOMTujuan dari wahana ini adalah memanfaatkan potensi daerah dengan menciptakan usaha wisata masyarakat
yang maju dan berkembang di kecamatan Jogorogo, demi meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat.
15 April 2021Kecamatan JogorogoKesejahteraan sosial adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan material, spiritual, dan sosial warga negara agar dapat hidup layak dan mampu mengembangkan diri, sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya.
Dibutuhkan instrumen untuk membantu peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat, baik itu berupa regulasi, dukungan dari perangkat desa dan daerah (kecamatan dan dinas terkait), dan potensi di wilayah hunian
masyarakat. Wahana Kesejahteraan Sosial keluarga berbasis Masyarakat (WKSBM) adalah sistem kerjasama antar keperangkatan pelayanan sosial di akar rumput, yang terdiri atas usaha kelompok, lembaga maupun jaringan pendukungnya (PERDA Kabupaten Ngawi Nomer 13 Tahun 2018 Tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial).
Wahana ini berupa jejaring kerja daripada kelembagaan sosial komunitas lokal, baik yang tumbuh melalui proses alamiah dan tradisional maupun lembaga yang sengaja dibentuk dan dikembangkan oleh masyarakat pada tingkat lokal, sehingga dapat menumbuhkan sinergi lokal dalam pelaksanaan tugas di bidang usaha kesejahteraan sosial (Kepmensos No. 42/HUK/2004).
Sebagai bagian dari WKSBM ini, maka Kecamatan Jogorogo dengan seksi kesejahteraan sosial sebagai pelaksana utamanya, membuat program inovatif yaitu Wahana Pembinaan, Motivasi, dan Pemantauan Usaha Wisata Domestik dan Wisata Kuliner Masyarakat di Kecamatan Jogorogo (Wahana Wisdom).
Tujuan dari wahana ini adalah memanfaatkan potensi daerah dengan menciptakan usaha wisata masyarakat yang maju dan berkembang di kecamatan Jogorogo, demi meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat.Wilayah di Kecamatan Jogorogo memiliki potensi wisata yang bagus karena berada di lereng gunung lawu, wisata alam pegunungan sangat digemari oleh penduduk lokal dan luar wilayah kecamatan.
Semakin banyak titik wisata yang terbentuk, semakin tumbuh peluang usaha lainnya, kesejahteraan sosial penduduk setempat semakin meningkat, dan pendapatan daerah juga meningkat. Usaha wisata bisa dikelola secara perseorangan, kelompok masyarakat, atau dengan investor dari dalam dan luar kecamatan Jogorogo, program inovatif ini dilakukan dengan cara: Bersama-sama pemerintahan desa berdiskusi dan mencari potensi wilayah di desa tersebut, yang bisa dijadikan tempat2 wisata baru dengan suasana alam pegunungan, atau usaha wisata kuliner dalam alam pegunungan yang asri.
Bersama-sama pemerintahan desa melakukan pembinaan kepada usaha-usaha wisata yang sudah terbentuk, dan aktif memberi saran kepada masyarakat atau kelompok masyarakat yang tanah dan wilayahnya berpotensi untuk dijadikan tempat dan tujuan wisata (alam atau kuliner). Bersama-sama pemerintahan desa dan instansi terkait secara aktif melakukan evaluasi dan memberikan usulan kepada Bupati Ngawi melalui Camat Jogorogo
terhadap terpenuhinya sarana dan prasarana menuju lokasi usaha wisata yang sudah terbentuk, beroperasi, dan berkembang maju. Melakukan pemantauan secara reguler kepada usaha wisata yang sudah terbentuk demi terjaminnya kelestarian lingkungan hidup dan pengendalian penyebaran Covid-19.
16Menak Arem Tape Remas (Menanggulangi Kenakalan Anak Remaja Tingkatkan dan Aktifkan Peran Remaja Masjid)Menurunkan kenakanalan anak remaja di wilayah Kecamatan KwadunganKantor Kecamatan KwadunganKegiatan ini dapat menanggulangi kenakalan anak remaja di wilayah Kecamatan Kwadungan dengan meningkatkan peran remaja masjid
17PERUTILAHU ( Bantua Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Berbasis Masyarakat )Juni 2021DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMANTersedia nya Rumah Layak Huni Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
18PERTANIAN RAMAH LINGKUNGAN BERKELANJUTAN (PRLB)1. MENURUNKAN BIAYA PRODUKSI BUDIDAYA TANAMAN PADI DI TENGAH SEMAKIN MAHALNYA SARANA PRODUKSI PERTANIAN.
2. ANTISIPASI TERHADAP TERBATASNYA KESEDIAAN PUPUK KIMIA/PUPUK BERSUBSIDI SEHINGGA PETANI SUDAH SIAP DENGAN PUPUK BUATAN SENDIRI.
3. KEMANDIRIAN PETANI DALAM MEMBUAT SARANA PRODUKSI SENDIRI DAN MEMPRODUKSI PANGAN YANG SEHAT.
DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIANPERUBAHAN PERILAKU PETANI DALAM BUDIDAYA PADI DARI KONVENSIONAL FULL PUPUK DAN PESTISIDA KIMIA MENUJU KE PERILAKU PERTANIAN RAMAH LINGKUNGAN YANG MENGEDEPANKAN PENGGUNAAN PUPUK DAN PESTISIDA HAYATI BUATAN SENDIRI UNTUK MENGURANGI BIAYA PRODUKSI PERTANIAN.
19SIPENGARAH ( Sistem Informasi Pengujian kendaraan bermotor Ngawi Ramah )a. Memberikan sebuah sistem administrasi yang baik yang berbasiskan pada teknologi informasi yang dapat melakukan pendataan dan pencatatan dari semua kendararaan bermotor yang diujikan.
b. Membuat sistem pelaporan yang cepat yang dapat dipertanggungjawabkan keakuratannya.
c. Memberikan analisa tentang jumlah kendaran bermotor yang dapat menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD).
d. Mengembangkan sebuah sistem administrasi yang terintegrasi dengan sistem pengujian dan instansi/dinas lain.
e. Mempermudah proses pendaftaran pelayanan pengujian kendaraan bermotor (online)
04 Januari 2021Dinas PerhubunganSesuai Peraturan daerah kabupaten Ngawi Nomor 8 tahun 2020 Tentang Pengujian kendaraan bermotor dalam bab IX pasal 33-35 tentang Sistem Informasi Pengujian Kendaraan bermotor, Pemerintah kabupaten Ngawi telah meluncurkan sebuah aplikasi Pengujian kendaraan bermotor. Aplikasi tersebut adalah SIPENGARAH ( Sistem  Informasi pengujian Kendaraan bermotor Ngawi Ramah ). SIPENGARAH adalah sebuah software aplikasi berupa SIM-PKB yang tidak hanya dapat mendata dan membuat laporan dari data-data yang dibutuhkan tetapi juga dapat memberikan monitoring dan analisa data sehingga para pengambil keputusan (pimpinan) dapat mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang benar berdasarkan data-data real yang disajikan selain itu juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya pemilik kendaraan wajib uji untuk dapat mendaftar layanan di Pengujian Kendaraan Bermotor.
20SEDAN DIRASA NYAMAN (Sedikit Antrian Di Rumah Sakit Membuat Semua Nyaman)“Menunggu itu membosankan”. Hingga sampai saat ini pepatah tersebut masih relevan, terlebih lagi layaknya fenomena “leher botol ganda” di Rumah Sakit yang rentan terjadi tumpukan antrian dimana dari awal hingga akhir pelayanan, pasien kerap harus menunggu antrian untuk mendapatkan pelayanan di Rumah Sakit. Apalagi kini berlama-lama bersama pasien dengan beragam latar belakang status kesehatan akan sangat rentan terjadinya penularan, baik bagi pasien itu sendiri maupun bagi petugas yang melayani.
Untuk mengurai penumpukan antrian tersebut RSUD Dr. Soeroto memberikan solusi berupa inovasi “SEDAN DIRASA NYAMAN” (Sedikit Antrian di Rumah Sakit Membuat Semua Nyaman) yang dapat dimanfaatkan bagi pasien yang bosan untuk menunggu. Tujuan yang akan dicapai adalah 1) Pasien merasa nyaman karena tidak perlu lama mengantri dan berjubel dengan pasien lain di kawasan Rumah Sakit dengan latar belakang kesehatan yang beragam, 2) alur pasien lebih efisien dan menghemat banyak waktu karena pasien diberikan beberapa pilihan pelayanan/pengambilan obat yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasien, serta untuk penggunaan obat pasien pada seluruh inovasi tersebut akan tetap selalu dijelaskan dan diawasi oleh Apoteker, 3) menekan resiko penularan covid-19 terhadap kelompok pasien maupun tenaga kesehatan dengan berkurangnya kerumunan antrian.
Inovasi ini tidak memerlukan biaya tinggi dan tidak membutuhkan sumber daya khusus untuk mengoperasikan.
15 Pebruari 2021RSUD dr. SOEROTO KABUPATEN NGAWIInovasi “SEDAN DIRASA NYAMAN” (Sedikit Antrian di Rumah Sakit Membuat Semua Nyaman) mencakup 3 layanan pengambilan obat yang merupakan inovasi berbasis teknologi yang terdapat pada komputer pelayanan farmasi, yang tersambung pada nomer telepon seluler pasien. Inovasi ini memiliki fokus utama untuk mengurai penumpukan pasien khususnya dalam pelayanan farmasi, diantaranya :
1. LANTIP BISA DIAKALIN (Layanan Titip Obat Bisa Ditinggal Aktifitas Lain), berjalan sejak 9 Januari 2017. Pelayanan obat bisa ditinggal oleh pasien untuk melakukan aktifitas lain dan pengambilan obat bisa diambil sesuai waktu yang telah disepakati. Inovasi ini telah mendapat penghargaan KOVABLIK Top 25 Provinsi Jawa Timur di tahun 2018.
2. LANTIP BISA DIDIEMIN (Layanan Titip Obat Bisa Diambil Didekat Tempat Tinggal) ,berjalan sejak 01 April 2019 merupakan pengembangan dari inovasi sebelumnya. Pasien dapat memilih pengambilan obat disalah satu rumah Apoteker yang berada pada 5 titik diseluruh kabupaten Ngawi, yang terdekat dengan rumah pasien.
3. LANTIP TERAMAH (Layanan Titip Obat Diantar Sampai Dirumah Pasien dan Murah). Layanan berbayar ini bekerja sama dengan PT Pos Indonesia dan sudah beroperasi mulai Mei 2021. Saat obat diterima, pasien akan diberikan konseling langsung oleh Apoteker melalui Video-Call/ telepon.
Rangkaian layanan inovasi “Sedan Dirasa Nyaman” (Sedikit Antrian di Rumah Sakit Membuat Semua Nyaman) memiliki fokus utama kepuasan dan keselamatan pasien didalam mendapatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit, termasuk petugas yang melayaninya. Dengan adanya beberapa pilihan pelayanan/pengambilan obat, kegiatan alur pasien jauh lebih efisien. Setelah mendapatkan pelayanan dari poli Dokter spesialis, pasien bisa langsung menuju farmasi untuk langsung memilih layanan yang diinginkan pasien tanpa perlu menunggu pelayanan obat sampai selesai sehingga menurunkan kontak antar pasien yang menyebabkan resiko penularan penyakit turun dan penumpukan pasien dalam antrian pelayanan farmasi bisa terurai. Bahkan penggunaan resep melalui resep elektronik
Yang patut dibanggakan melalui rangkaian layanan inovasi ini, bahwa tidak ada laporan terjadinya cluster penyebaran covid di RSUD Dr Soeroto Kabupaten Ngawi.
21FGD Evaluasi Dampak Diklat (EDD)Setiap pelaksanaan bimtek/Diklat/workshop/kursus ASN dituntut untuk adanya evaluasi atas kegiatan tersebut. BKPP sebagai penyelenggara kediklatan harus mengetahui dampak pelaksanaan bimtek/Diklat/workshop/kursus terhadap peningkatan kinerja maupun budaya kerja ASN sebagai alumni peserta kegiatan tersebut.BKPSDM Kabupaten NgawiSecara terminologis, diklat meliputi dua fungsi sekaligus, yaitu fungsi pendidikan dan fungsi pelatihan yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Pendidikan merupakan pengajaran pokok bahasan atau materi yang bersifat konseptual-teoritis, termasuk didalamnya pengembangan sikap dan filosofi. Sedangkan pelatihan merupakan pengajaran materi yang lebih bersifat spesifik dan sempit lingkupnya, terutama untuk ketrampilan yang bersifat mekanikal. Evaluasi Dampak Diklat merupakan salah satu tahapan dan merupakan sub sistem yang tak terpisahkan dari manajemen diklat aparatur. Dalam rangka mewujudkan program diklat yang lebih efektif dan berdampak nyata terhadap kinerja pemerintah, pembangunan, dan pelayanan publik, maka seluruh tahapan dalam diklat aparatur yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi perlu dilakukan secara konsisten dan terintegrasi.

Sebagai sebuah sistem, diklat aparatur merupakan suatu keseluruhan / totalitas atau kesatuan dari beberapa komponen yang saling bekerja sama, berinteraksi, berfungsi secara menyeluruh dan harmonis untuk mencapai tujuan. Agar sebuah program diklat dapat bermanfaat secara optimal, maka seluruh sub sistem dalam sistem diklat disertai dengan semua proses dan tahapannya harus dilaksanakan secara komprehensif dan sistematis. Sesuai dengan perkembangan jaman dimana di era industrial 4.0 ini semua pelayanan publik mulai dilaksanakan secara daring. Demikian dengan pelayanan di bidang kepegawaian, dimana secara nasional dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). BKN secara bertahap telah menyelenggarakan pelayanan administrasi kepegawaian secara daring/online yang lebih dikenal dengan sebutan Pelayanan Kepegawaian Paperless, dimana seluruh pelayanan tidak lagi menggunakan berkas secara fisik atau hard file hanya file dokumen soft file, salah satunya adalah pada pelayanan administrasi pemberhentian atau Pensiun. Dengan diberlakukannya Peraturan Bupati Nomor 33 tahun 2018 Tentang Pelaksanaan Kewajiban Masuk kerja dan Menaati Jam kerja bagi Pegawai Negeri Sipil dimana diatur oleh bahwa PNS harus melakukan presensi secara elektronik dengan teknologi Pengenalan Wajah. Untuk melaksanaan aturan tersebut BKPP telah memasang sebanyak 157 mesin Presensi Elektronik di semua OPD, UPT dan SMP Negeri yang mampu melayani PNS yang bertugas di Instansi – instansi tersebut. Dimana yang terlayani kurang dari 50% jumlah total PNS.

Evaluasi Dampak Diklat (EDD) yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan pada Pemerintah Kabupaten Ngawi ini merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya menjalankan sistem diklat aparatur secara terencana dan berkelanjutan.
22SIPANTAS (Sistem Informasi Pengelolaan Tamu Dinas)Memudahkan petugas penerima tamu dalam mendokumentasikan data riwayat kunjungan tamu Dinas dan Meningkatkan budaya tertib administrasi kepada tamu yang berkunjung ke suatu dinas/OPD di Lingkungan Pemkab Ngawi.21 April 2021Dinas Komunikasi, Informatika Statistik dan PersandianSelama ini proses pencatatan tamu yang berkunjung di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi, khusunya di Dinas Komunikasi dan Informatika masih dilakukan dengan cara pencatatan manual di buku tamu. Pencatatan secara manual tentunya membutuhkan effort yang lebih besar bagi pengunjung karena harus menuliskan data-data yang diminta di buku tamu. Selain itu juga dalam hal dokumentasi dan pelaporan menjadi kurang dapat tersusun dengan rapi dan baik serta dibutuhkan effort yang besar ketika hendak mencari data kunjungan tamu secara cepat. Oleh sebab itu melalui kegiatan aktualisasi ini kami bermaksud untuk membuat sebuah kegiatan optimalisasi tata kelola pengunjung melalui penerapan Sistem Informasi Manajemen Pengunjung berbasis web di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi. Sistem informasi yang dikembangkan diharapkan dapat berguna untuk melakukan optimalisasi pencatatan data kunjungan pengunjung secara elektronik, memberikan kemudahan dalam hal dokumentasi dan pelaporan serta memudahkan pengunjung dalam melakukan proses kunjungan sehingga akan menciptakan budaya tertib organisasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi dan peningkatan pelayanan organisasi kepada masyarakat yang berkunjung ke organisasi1.
23Dengan Asuransi Ternak Bahagiakan Peternak "DASTER BATIK"Untuk mengurangi resiko kerugian peternak dalam usaha peternakanTahun 2021Dinas Perikanan dan PeternakanAsuransi Ternak telah dilaksanakan sejak tahun 2021, Program DASTER BATIK" ini memberikan bantuan pembayaran premi asuransi usaha ternak sapi/kerbau sebersar 20% dari premi yang harus dibayarkan melalui APBD Kabupaten Ngawi
24KIDANG BALAP (Kami Datang Bantu Laporan Kegiatan Penanaman Modal)Keluaran atau hasil yang dicapai dari pelaksanaan pelayanan perizinan penanaman modal “KIDANG BALAP” ini adalah meningkatkan jumlah Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) setiap tahunnya dan untuk mengetahui perkembangan nilai investasi di wialyah Kabupaten Ngawi.01 April 2021Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu“KIDANG BALAP” merupakan inovasi asli dari pelaksanaan pelayanan perizinan penanaman modal pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Ngawi dengan melalui pendampingan pelayanan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang Excellent Service dalam upaya untuk memberikan kemudahan pelayanan perizinan kepada semua masyarakat di seluruh wilayah kabupaten Ngawi dengan berkeliling pada jadwal yang ditentukan dan melewati rute yang dilalui. Sehingga inovasi ini mampu menjangkau pelaku usaha sampai kepelosok guna meningkatkan kesadaran pelaku usaha dan memberikan informasi pentingnya melakukan pelaporan LKPM.
25Pelayanan Perizinan” SIPUT SITAR” (Pelayanan Perizinan Siap Jemput Siap Antar)Tujuan Inovasi
a. Kejelasan petugas pelayanan, yaitu keberadaan dan kepastian petugas yang memberikan pelayanan (nama, jabatan serta kewenangan dan tanggung jawabnya);
b. Keadilan mendapatkan pelayanan; yaitu pelaksanaan pelayanan dengan tidak membedakan golongan/status masyarakat yang dilayani;
c. Kewajaran biaya pelayanan, yaitu keterjangkauan masyarakat terhadap besarnya biaya yang ditetapkan oleh unit pelayanan karena pengusrusan izin melalui calo dapat dihindari;


Adapun dampak positif dari pelaksanaan inovasi pelayanan perizinan “SIPUT SITAR” ini dapat diklasifikan sebagai berikut :
a. Bagi Masyarakat
• Mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
• Memperoleh pelayanan publik yang lebih baik.
• Memberikan kepastian, jaminan hukum, dan legalitas atas usaha yang dimiliki.
• Indeks Kepuasan Masyarakat yang meningkat.
b. Bagi Dunia Usaha
• Dengan adanya kemudahan dalam perizinan usaha sehingga dapat mendorong dan meningkatkan minat pelaku usaha untuk melakukan investasi dan pengembangan usaha.
• Efisiensi pelayanan yang menghasilkan pengurangan waktu dan biaya sehingga membuat pelaku usaha dapat mengalokasikan lebih banyak waktu dan biaya untuk kegiatan produktif.
c. Bagi Pemerintah
• Mengurangi beban administratif karena pelayanan yang lebih baik, efektif dan efisien. Secara tidak langsung hal ini berdampak positif terhadap peningkatan PAD.
waktu dan biaya untuk kegiatan produktif.
c. Bagi Pemerintah
• Mengurangi beban administratif karena pelayanan yang lebih baik, efektif dan efisien. Secara tidak langsung hal ini berdampak positif terhadap peningkatan PAD.
01 April 2021DPMPTSPBerdasarkan Undang-Undang Nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, salah satu asas penyelenggaraan pelayanan publik adalah kecepatan, kemudahan dan keterjangkauan. Oleh karenanya, tuntutan pelayanan publik yang cepat dan inovatif terus diupayakan sebagai salah satu dari program percepatan reformasi birokrasi termasuk
salah satunya pelayanan di bidang perizinan.
Permasalahan mendasar yang dihadapi dalam pelayanan perizinan di Kabupaten Ngawi dapat diidentifikasi
sebagai berikut :
a. Kondisi geografis wilayah Kabupaten Ngawi yang luas sehingga sebagian masyarakat harus menempuh jarak cukup jauh untuk mengurus perizinan, dengan jarak tempuh rata-rata 20 Km, selain itu sebagian besar masyarakat yang hidup di wilayah pedesaan belum memahami pentingnya perizinan untuk legalitas usaha yang dimilikinya.
b. Tingkat kesadaran masyarakat dalam mengurus izin masih rendah (low awareness), sebagian besar
masyarakat hanya mengurus izin apabila dibutuhkan saja, misalnya sebagai persyaratan dari perbankan untuk pengajuan kredit atau untuk keperluan lainnya.
c. Tuntutan masyarakat terhadap kualitas kinerja pelayanan publik yang terus meningkat yaitu pelayanan birokrasi yang tidak berbelit-belit dan panjang, yang diharapkan masyarakat adalah pelayanan yang cheaper (free retribution), better (delivery service), dan faster (one day service).

Letak geografis dan Topografi wilayah Kabupaten Ngawi memunculkan kendala-kendala permasalahan
dalam pelayanan perizinan oleh karena itu pemberdayaan pemerintah daerah harus dilakukan dalam upaya peningkatan pelayanan perizinan oleh karena itu pemberdayaan pemerintah daerah harus dilakukan dalam upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Dalam upaya mengatasi kendala tersebut dan untuk memberikan pelayanan pelaporan kegiatan Penanaman Modal yang Excellent Service.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Ngawi menciptakan terobosan atau inovasi yaitu melalui pelayanan perizinan “SIPUT SITAR”, dasar terciptanya ide atau gagasan kegiatan ini adalah adanya pemikiran untuk mendekatkan pelayanan Penanaman Modal secara langsung kepada masyarakat. Dalam menciptakan inisiatif terobosan ini, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Ngawi
berpedoman pada prinsip-prinsip yaitu: Prinsip Akuntabilitas adalah dimana setiap proses dan hasil pelayanan yang diberikan harus dapat dipertanggung jawabkan kepada publik. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Ngawi yang bertujuan untuk mendekatkan dan memberikan kemudahan pelayanan penanaman modal kepada masyarakat yang dilaksanakan dengan cara:
1. Berkeliling menggunakan kendaraan roda empat. 2. Terjadwal lokasi dan rutenya di Kantor Kecamatan, Pasar Desa dan Tempat Wisata, serta memberikan pelayanan di sepanjang rute yang dilalui kepada Masyarakat.
3. Pelayanan Penanaman Modal
yang diberikan meliputi pendampingan perizinan OSS.
26PUSAT LAYANAN GIZI KELUARGA (SATYA GIGA)Diklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021ANANG HERI PRABOWO, S.STP, Camat Ngawi M.M.,
27FAST 'N PRO (FASILITASI STANDARISASI DAN PENGEMBANGAN PRODUK USAHA MIKRO DI KABUPATEN NGAWI)Diklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021MUHAMMAD DAVIT MUKTI AJI, S.STP, M.Hum., Kepala Bidang Pengembangan Produk Dinas Koperasi dan Usaha Mikro
28PENEGASAN DAN PENETAPAN BATAS WILAYAH BERBASIS PARTISIPATORIS DI KECAMATAN MANTINGAN KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021ACHMAD ROY ROZANO, S.STP., Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah
29OPTIMALISASI SATU DATA TERPADU PELATIHAN GUNA MENINGKATKAN PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO DI DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021INTI KURNIAWATI, S.Si, MAP., Kepala Bidang Pengembangan Usaha Dinas Koperasi dan Usaha Mikro
30PERCEPATAN PEMELIHARAAN JARINGAN IRIGASI MELALUI PELAPORAN IT DAN UNIT REAKSI CEPATDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021MAFTHUH AFFANDI ST, MT, Kepala Bidang Operasional Pemeliharaan & Bina Manfaat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
31PING (Portal Informasi Ngawi)   Peningkatan performa dan layanan informasi yang mudah, cepat, tepat dan terpadu dalam rangka mendukung sistem pengambilan keputusan bagi pimpinan daerah.
Peningkatan kepuasan masyarakat khususnya di Kabupaten Ngawi atas ketersediaan layanan informasi.
31 Desember 2021Diskominfo SPSeiring dengan kebutuhan informasi oleh masayarakat di era digital seperti sekarang ini , aplikasi Portal Informasi Ngawi (PING) terus melakukan peningkatan konten layanan dengan cara senantiasa meningkatkan versi “mesin” sistemnya.  Sampai Saat ini, PING telah sampai pada versi , dimana pengguna aplikasi PING disuguhi berbagai fitur informasi antara lain : Kuliner di Kota Ngawi, Destinasi Wisata, Pantauan Harga Sembako, Informasi Kedarurataan berupa nomor darurat polisi dan medis terdekat, Live Streaming Radio Suara Ngawi, dapat kabar dan agenda Ngawi terkini. Publik juga dapat mendapatkan informasi ketersediaan kamar di puskesmas dan rumah sakit di seluruh Kab. Ngawi. Serta menyajikan Layanan Perizinan Online, Cek Nomor Induk Kependudukan, Dokumen Hukum dan Publik serta berbagai layanan publik lainnya.
32MERDEKA BELAJAR KECAMATAN KENDAL (MENINGKATKAN PARTISIPASI STAKEHOLDER DAN KELUARGA UNTUK PENDIDIKAN ANAK YATIM PIATU MISKIN DI KECAMATAN KENDAL)Diklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021

KUSNU HERI PURWANTO SE, Camat Kendal
33SEBAGAI UPAYA TERPADU PELAYANAN GIZI UNTUK PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING DI KECAMATAN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021MAMIK SUBAGYO SE.,M.M, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Sekretariat Daerah
34PENYUSUNAN LAPORAN BARANG MILIK DAERAH (BMD) MELALUI APLIKASI ASET DAERAH DALAM RANGKA MEWUJUDKAN LAPORAN YANG AKUNTABELDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2021IWIEK RETNOWULAN SE.,M.Si, Kepala Bidang Pengelolaan Barang Milik Daerah Badan Keuangan
35PENA BASMI SIALMemberikan pelayanan informasi bencana dan pelayanan penanganan bencana secara cepat, tepat dan akurat.01 Juni 2022Badan Penanggulangan Bencana DaerahMengingat terdapat dua hal yang kontradiktif dari pemanfaatan media sosial dalam kondisi bencana yakni dapat digunakan sebagai sumber informasi yang mengurangi ketidakpastian, maka dalam rangka peningkatan pelayanan dalam penanggulangan bencana, BPBD Kabupaten Ngawi memiliki inovasi yaitu "PENANGGULANGAN BENCANA BERBASIS MEDIA SOSIAL (PENA BASMI SIAL).
36GEN DAHSAT (Generasi sehat dan Kuat )Untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) 2021RSUD dr. SoerotoUntuk menurunkan angka kesakitan dan kematian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) melalui “Family Centered Care Pencetak Gen Dahsat”, yaitu memberikan pelayanan kesehatan dengan melibatkan orang tua dan keluarga sepulang bayi dari Rumah Sakit dengan pengawasan petugas kesehatan melalui kunjungan rumah. BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2500 gram, dimana berisiko menimbulkan masalah kesehatan yang dapat mengancam jiwanya, diantaranya gangguan napas, hipotermi, asupan nutrisi yang kurang dan infeksi. Di Indonesia.
37TUKURAGI (Kartu Pengingat Kunjungan Perawatan Gigi Ibu Hamil)1. Meningkatkan kunjungan kesehatan gigi ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Kedunggalar
2. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran kesehatan gigi dan mulut ibu hamil
3. Menurunkan resiko bayi lahir dengan berat badan rendah, kelahiran prematur, kematian bayi akibat infeksi gigi, infeksi ibu pasca melahirkan, STUNTING dan AKI.
04 Januari 2021Puskesmas KedunggalarInovasi TUKURAGI bisa meningkatkan Penilaian Kinerja Puskesmas berupa jumlah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan kesehatan gigi dan mulut (PKP) dari 26,24% pada tahun 2019 menjadi 100% pada tahun 2020, 2021, 2022. Hal yang terpenting inovasi berhasil mewujudkan program Nasional pencegahan STUNTING.
38 PELEKAT SEHATIPelayanan kepada masyarakat secara online melalui media Whatsapp akan meringankan kepentingan masyarakat dalam memperoleh pelayan di Kecamatan.15 Juni 2021Kecamatan KasremanGuna Memberikan Pelayanan yang prima dan maksimal pada masyarakat, dengan prinsip mudah, cepat dan nyaman, KECAMATAN KASREMAN meluncurkan Inovasi Pelayanan dengan sistim online yang penggunakan lewat Nomor Whatsapp ke Operator layanan kerpendudukan hasil akan dikirim balik lewat Whatsapp dan Whatsapp ke Operator Layanan kepedudukan setelah selesai dikerjakan Warga ditelp untuk ambil Dokumen yang telah jadi.
39WAKUL KUPAT (Wadah Konsultasi Hukum Cepat)Mewujudkan kesadaran hukum bagi penyelenggara negara dalam melaksanakan tugas,pokok, dan fungsinya berdasar peraturan perundang-undangan yang berlaku.01 Juli 2021Sekretariat DaerahMewujudkan pelaksanaan konsultasi hukum sebagai wadah komunikasi untuk koordinasi perangkat daerah dalam melaksanaan pelayanan publik yang prima di Kabupaten Ngawi dengan pembuatan suatu wadah konsultasi hukum bagi para penyelenggara pemerintahan sebagai media untuk saling koordinasi dalam pelaksanaan tugas, pokok, dan fungsinya agar dalam melaksanakan tugas, pokok, dan fungsinya tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan memenuhi harapan yang ada di masyarakat.
40Juminah ( Jum'at Bersih Indah dan Berkah )- Menjaga kondisi kebersihan, keindahan dan kenyamanan di lingkungan kantor
- Menjalin kebersamaan sesama karyawan/ karyawati
- Menumbuhkan rasa solidaritas diantara karyawan/ karyawati dalam membantu sesama
- Membantu warga masyarakat kurang mampu, khususnya dalam hal pemenuhan sembilan bahan pokok (sembako)
10 Desember 2021 Kecamatan PituSisi kemanusiaan / humanity adalah sisi yang tak dapat dihilangkan dalam diiri setiap orang. Berbuat kebaikan terutama pada hari Jum’at adalah suatu amal/ perbuatan yang sangat baik dalam pandangan agama. Dengan adanya Juminah diharapkan mampu menggugah rasa persaudaraan dan solidaritas dalam diri karyawan Kecamatan Pitu dalam rangka membantu saudaranya yang kurang mampu. Dengan Juminah ini diharapkan dapat menciptakan suasana kerja yang nyaman, asri, indah, sehat serta penuh keberkahan.  
41SIMATA MOLEK (SISTEM INFORMASI PARIWISATA MELALUI MEDIA ELEKTRONIK)Mempermudah serta mengurangi anggaran promosi pariwisata03 Februari 2021Dinas Pariwisata Pemuda dan OlahrgaSI MATA MOLEK (Sistem InforMAsi PariwisaTA Media Online dan eLEKtronik), Kegiatan promosi atau pemasaran pariwisata melalui media online dan elektronik dengan sasaran masyarakat luas. Beberapa cara yang dimaksud adalah melakukan Scan Barcode info pariwisata akan divisualisasikan pada roll banner, Merchandise, spanduk dan papan baliho yang ditempatkan pada instannsi layanan publik seperti kantor pemerintahan dan swasta serta tempat usaha pariwisata.
42KERIS PADUKA ( KERJASAMA TERINTEGRASI PENGADILAN AGAMA DAN KEPENDUDUKAN )1.Mewujudkan tertib administrasi kependudukan dalam hal identitas kependudukan bagi masyarakat di Kabupaten Ngawi,
2.Mempercepat penyelesaian dokumen kependudukan,
3.Meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan publik,
4. Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan pengabdian petugas para pihak dalam pelayanan publik.
2021Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten NgawiDalam inovasi KERIS PADUKA ( Kerjasama Terintegrasi Pengadilan Agama Dan Kependudukan ) diharapkan terjalinnya kerjasama antara Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi dengan Pengadilan Agama Kabupaten Ngawi yang terintegrasi dalam peningkatan penertiban penerbitan dokumen kependudukan dengan harapan adanya tertib administrasi dan lebih terciptanya kepastian hukum bagi masyarakat yang melakukan perbuatan hukum sehingga mengakibatkan berubahnya status dalam administrasi kependudukannya
43Pelayaan INSAN TA’AT (DesaIn KemaSan MemikaT, PenjuAlan MeningkAt)Membentuk kerjasama beberapa pemangku kepentingan yang saling menguntungkan dan melengkapi rangkaian kegiatan yang terintegrasi agar tercapai semua tujuan dan target tiap-tiap unit yang terkait, sesuai dengan peranan dan tanggung jawab masing-masing stakeholder.2021Dinas Perdagangan, Periundustrian Dan Tenaga Kerja Kabupaten NgawiRumah Kemasan (Packing House) mempunyai peran penting dalam meningkatkan kualitas produk IKM melalui tampilan kemasan yang menarik. Saat ini produk IKM sudah memasuki jaringan pasar online, dimana kemasan tidak saja hanya berfungsi sebagai wadah, pelindung tapi juga menarik dan aman sampai di tangan konsumen
44KLINIK ( konsultasi layanan Fasilitasi dan Informasi Kekayaan Intelektual)1. Kepastian Hukum/ legitimasi atas kepemilikan suatu karya bisa terlindungi dan tercatat
2. Publikasi terhadap kekayaan Intelektual oleh pemilik
3. Identitas bangsa Indonesia yang memiliki asset budaya, sumber daya alam terlindungi dari kepemilikan negara lain.
03 Januari 2022Dinas Pariwisata Pemuda dan OlahrgaDengan terbentuknya pelayanan publik melalui inovasi KLINIK( Konsultasi Layanan Fasilitasi Dan Informasi Kekayaan Intelektual) ,ditempat strategis\dalam kota  maka mudah dijangkau karena lebih efisien dan efektif. Cukup melalui gadget pemohon bisa mengirim berkas, Hanya melalui contact  person petugas
45AKSI TANGKI (AKseleraSI truck TANGKI)Memberikan pelayanan droping air bersih kepada masyarakat yang terdampak kekeringan pada musim kemarau di Wilayah Kabupaten Ngawi.08 Agustus 2022Badan Penangulangan Bencana DaerahAKSI TANGKI adalah layanan droping air bersih untuk warga yang terdampak kekeringan di Wilayah Kabupaten Ngawi selama musim kemarau.
46YAPAPA ( Layanan Administrasi Publik Segera )1. Lewat Whatsapp ke Operator Layanan Kependudukan hasil akan di kirim balik lewat Whatsapp bagi Kaum Milional 2. Lewat Whatsapp ke Operator Layanan Kependudukan setelah dikerjakan warga ditelp balik untuk mengambil Dokumen yang telah jadi01 Desember 2022Kecamatan Ngrambe
47JUMADI TERSENYUM (Jum'at Dini Hari Tersedia Sayur Mayur Untuk Umum)Membantu meringankan beban masyarakat yang kurang beruntung yaitu dengan cara membantu masyarakat dengan pemenuhan kebutuhan gizi yang lebih baik agar dengan tujuan masayarakat dengan gizi yang lebih baik maka diharapkan mereka akan hidup dengan lebih sehat. dengan adanya kehidupan yang sehat maka mereka dapat mendapatkan pekerjaan yang layak dan pendapatan yang memadai untuk menopang kehidaupan yang layak.04 Maret 2022Kecamatan Padasdemikian Jumadi tersenyum ini juga ikut mensukseskan gerakan berkat warung (Bersama-sama Mengangkat Warga Kurang Beruntung) yang dicetuskan beliau Bapak Bupati Ngawi. Masyarakat kurang beruntung setidaknya seminggu sekali dapat memperoleh sayur mayur secara gratis. Jumadi Tersenyum dari Jum'at ke Jum'at makin bertambah jumlah masyarakat yang hadir dan peran dari Forpimcam disini juga ikut diantaranya dengan keikutsertaan pemerintah desa ikut mensuplai sayur mayur secara bergiliran walau dengan jumlah yang bisa dikatakan kurang dari mencukupi namun dapat menambah jenis dan jumlahnya. Dengan peran serta dari berbagai pihak maka Jumadi Tersenyum ini dapat sukses. Sukses dalam arti mampu mengangkat warga yang kurang beruntung dan sukses dalam kebersamaan.
48SIBANKEUDES (Sistem Informasi Bantuan Keuangan Kepada Desa)a. memberikan informasi kepada pemerintah desa terkait dengan bantuan keuangan kepada pemerintah desa
b.  Memudahkan Pemerintah Desa dalam Mengajukan realisasi bantuan kepada pemerintah desa secara online
c. Memudahkan dalam menyimpan arsip persyaratan dan spj
d.   Memudahkan memonitoring pelaksanaan kegiatan yang bersumber dari bantuan keuangan kepada pemerintah desa
01 Januari 2022Badan KeuanganBadan Keuangan sebagai SKPD pemangku tugas tersebut membuat sistem pelayanan pelayanan penyaluran belanja bantuan keuangan kepada pemerintah desa secara online. Sistem tersebut mencakup modul penganggaran, modul akuntansi,dan modul pengawasan yang diharapkan dapat menyediakan informasi secara transparan dan akuntabel sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
49PONG (Pasar Online Ngawi)Salah satu tujuan PONG  pasar online Ngawi on Instagram adalah mendapatkan pelanggan baru dengan cara yang mudah. Anda dapat memperbanyak promo, menggunakan ads pada media sosial, atau berkolaborasi dengan influencer. Tampilan dan konten di PONG  pasar online Ngawi on Instagram juga menarik untuk dikunjungi14 Februari 2022Dinas Koperasi Usaha Kecil dan MenengahPONG  pasar online Ngawi on Instagram Merupakan salah satu  solusi untuk dapat meningkatkan penjualan dengan metode yang sederhana dan banyak digunakan oleh masyarakat. PONG  pasar online Ngawi on Instagram memiliki jaringan pemasaran atau jangkauan pasar yang tidak terbatas. Hanya bermodal internet, PONG  pasar online Ngawi on Instagram sudah bisa diakses pembeli di mancanegara. PONG  pasar online Ngawi on Instagram menjadi sangat praktis karena tidak memerlukan waktu jam buka tutup toko. Pelanggan bisa berkunjung kapan saja.
50SI EZOP (Sistem Informasi Elektronik Izin Operasional)1. Mempermudah dalam pengajuan dan penerbitan izin operasional PAUD
2. Mempermudah dalam memnyajikann data pengajuan dan penertiban izin operasional PAUD secara online dan transparan
01 Juni 2022Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mekanisme pelayanan izin operasional Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dilakukan selama ini secara manual dinilai belum bisa memberikan informasi data secara realtime kepada lembaga, untuk itu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai SKPD pemangku tugas tersebut membuat sistem pelayanan izin operasional lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) secara online
51SIAGUNGTersedianya strategi sebuah aplikasi Penilaian Angka Kredit dan Kenaikan Pangkat secara online sehingga mempermudah pelayanan kepegawaian
Terwujudnya peningkatan pelayanan kepegawaian kepada tenaga pendidik dan kependidikan yang semakin baik
01 Juli 2022Dinas Pendidikan dan KebudayaanPembuatan Aplikasi Penilaian Angka Kredit dan Kenaikan Pangkat secara online
Menyusun Surat Keputusan dan Membentuk TIM Penilaian Angka Kredit dan Kenaikan Pangkat secara online
 Pengenalan Aplikasi Penilaian Angka Kredit dan Kenaikan Pangkat secara online
Penerapan atau Implementasi Aplikasi Penilaian Angka Kredit dan Kenaikan Pangkat secara online
52PENDEKAR IG (Penertiban dan Penindakan Operasi Legal)Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya sertamasyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomidan sosial.12 Juli 2022Dinas Koperasi Usaha Kecil dan MenengahKoperasi di Kabupaten Ngawi yang LEGAL akan selalu mengaitkan usahanya dengan sektor Pertanian mempunyai ciri khasnya yaitu Dana Sosial Lingkungan Sekitar / semacam TanggungJawab Sosial Lingkungan, dialokasikan berupa Pembelian dan Penyaluran hasil pertanian yang dapat dihitung setara dengan sejumlah uang  tertentu (sesuai Hasil Kesepakatan). Sehingga Asas Koperasi DARI, OLEH, dan UNTUK Anggota benar benar dijalankan dan dipedomani oleh anggota Koperasi di Kabupaten Ngawi.
53PENGUKURAN EVALUASI KERJA DAN KINERJA PELAKSANAAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN MELALUI PENGEMBANGAN APLIKASI E_MONEV (SISTEM MONITORING EVALUASI PEMBANGUNAN / SMEP)2022BappedaAplikasi e_monev (SMEP) yang ada baru mengukur capaian kerja dan kinerja, sedangkan pada rencana pengembangan Aplikasi e_monev dapat mengukur pencapaian target kinerja sasaran, program, dan kegiatan di masing-masing PD yang telah dilaksanakan
54Layanan Jas Beskap Merah (Layanan Jemput Anak Sekolah Belajar Komputer dan Mengenang Sejarah)Berperan secara aktif dalam upaya meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.2022Dinas Perpustakaan dan KearsipanGuna  meningkatkan jumlah penerima layanan perpustakaan dan mewujudkan pilar Smart City yang ada pada konsep Smart City Madani serta meningkatkan minat baca masyarakat kabupaten Ngawi,Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menghadirkan inovasi layanan jemput anak sekolah belajar komputer dan mengenang sejarah  ( JAS BESKAP MERAH).
55BU KARINA CEKATAN ( Buat KTP-el Dan KIA Cetak Di Kecamatan ) 2022Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten NgawiInovasi BU KARINA CEKATAN ( BUAT E-KTP DAN KIA CETAK DI KECAMATAN ) merupakan upaya dari Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang bertujuan untuk mempermudah dan memuskan masyarakat dalam pengurusan dokumen kependudukan khususnya e-KTP dan KIA.
56KUMAWI ASEH" (KUCING MASYARAKAT NGAWI AMAN DAN SEHAT)a.   Mengendalikan hewan penular rabies (HPR) khususnya kucing b.   Meningkatkan Kesehatan Kucuing c.   Meningkatkan kepedulia masyarakat terhadapp kesehatan kucing02 Januari 2022Dinas Perikanan dan PeternakanPada setiap tahun di bulan September dilakukan pelayanan vaksinasi Rabies secara gratis dalam rangka WRD (World Rabies Day) atau Hari Rabies Sedunia yang diperingati setiap tanggal 28 September. Hal tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat pemilik kucing yang ditandai dengan penuhnya kuota yang ada di semua titik pelayanan.
57Posyandu MobileMemperkukuh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai sakag urunya.2022Dinas KesehatanPosyandu adalah salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi. Salah satu tujuan utama dari Posyandu adalah memantau pertumbuhan dan perkembangan anak secara teratur. Setiap kali posyandu diadakan, berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala balita diukur untuk memantau apakah anak tumbuh dan berkembang dengan baik. Selain itu, juga dilakukan pemeriksaan kesehatan lain seperti pemberian vaksinasi, pemberian makanan tambahan, pemeriksaan imunisasi, serta deteksi dini penyakit atau kelainan perkembangan. Keberhasilan Posyandu sangat bergantung pada partisipasi dan keterlibatan masyarakat setempat. Melalui kerja sama aktif antara tenaga Kesehatan, kader posyandu dan masyarakat, program ini dapat mencapai tujuan-tujuannya dengan lebih efektif. Pencatatan yang akurat dan teratur di Posyandu sangat penting untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita.
58DATA PORTALMengumpulkan semua data sektoral dalam satu wadah10 Januari 2022Dinas Komunikasi, Informatika Statistik dan PersandianDalam rangka mewujudkkan sistem data yang terintegrasi secara sistematik,maka langkah yang diambil Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian adalah dengan mengoptimalkan pemenuhan ketersediaan data Statistik Sektoral yang akurat, akuntabel dan terpercaya. Kendala yang dihadapi adalah belum ada standart baku kualitas dan kuantitas data statistik sektoral, selain itu juga karena masih lemahnya koordinasi antar perangkat daerah dan keterbukaan informasi belum optimal, serta belum optimalnya manajemen kelembagaan statistik sektoral. Maka tercetuslah ide membuat aplikasi Portal Data yang merupakan media bagi – pakai Data di daerah yang dapat diakses melalui pemanfaatan teknologi, informasi dan komunikasi. Konsep Portal Data adalah dengan mengumpulkan semua jenis data yang terdiri dari Data Statistik dan Data Geopasial perangkat daerah yang ada di Kabupaten Ngawi bisa terakomodir menjadi satu sehingga memudahkan dalam pencarian atau penggunaannya dalam penyusunan berbagai kebijakan pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. pelayanan informasi data yang lebih baik
59SIMPEN KAWAN (SISTEM INFORMASI PENDUKUNG KINERJA DEWAN)2022
Puskesmas Karangjati
60KEMILAU CINTA BERSINARMeningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang. Kehamilan,  perubahan  tubuh  dan keluhan selama kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan,   perawatan   Nifas,   KB   pasca   persalinan,   perawatan   bayi   baru   lahir, mitos/ kepercayaan/ adat istiadat setempat, penyakit menular dan akte kelahiran.26 Januari 2022Puskesmas NgrambeNEW KEMILAU CINTA BERSINAR ( Era Baru Kelas Ibu Hamil Andalan Utama Cegah Kematian Ibu Dan Neonatal) adalah kelanjutan inovasi sebelumnya yang dilatar belakangi adanya kematian ibu di wilayah kecamatan Ngrambe. Sebelumnya dengan dilatar belakangi adanya kasus kematian pada ibu, serta kuragnya pegetahuan ibu hamil terhada prses kehamiln dan persalinan, masih banyak ditemukan kasus ibu hamil KEK yang dapat berdampak pada keseahtera jain, serta kualitas eatal dega BBLR serta sagat berptensi munculnya bayi dengan kasus gizi kurang hingga terjadinya stutig maka pada tahun 2016 dengan nama inovasi Kemilau cinta.
61Gelar Tikar Bola (Gerakan Layanan Terpadu untuk Deteksi Dini Penyakit Katastropik Pada Kelompok Pekerja dan lingkungan rentannya)GELAR TIKAR BOLA ini ditujukan untuk mencegah risiko masalah sulitnya masyarakat pekerja mengakses layanan kesehatan yang berimbas pada upaya menekan pemborosan anggaran negara akibat penyakit katastropik, khususnya pada kelompok pekerja dengan cara mengendalikan faktor predisposisi penyakit kardiometabolik.05 September 2022Puskesmas KendalLedakan kasus PTM tahun 2018 menjadi trigger lahirnya inovasi Gelar Tikar Bola, Gerakan Pencegahan Penyakit Menular dan Tidak Menular pada kelompok pekerja serta lingkungan rentannya dengan Jemput Bola sebagai salah satu penyelesaian masalah sulitnya masyarakat pekerja mengakses layanan kesehatan yang berimbas pada upaya menekan pemborosan anggaran negara akibat penyakit katastropik. Ino­vasi ini sangat mudah diakses dan mampu memangkas waktu, biaya, serta tenaga
62Ranting Perdu Sejati (Penurunan Stunting dengan Penanganan Terpadu Puskesmas Karangjati)1. Tujuan Umum
a. Menurunkan prevalensi stunting
b. Mencegah terjadinya stunting baru.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan kesadaran gizi keluarga untuk mencegah dan menurunkan stunting b. Meningkatkan kesehatan masyarakat dengan Prilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS).
23 Januari 2022Intervensi gizi spesifik membutuhkan kolaborasi dari berbagai lintas program untuk secara terpadu menangani dan mencegah stunting. Sehingga Puskesmas Karangjati melahirkan inovasi  RANTING PERDU SEJATI (Penurunan Stunting dengan Penanganan Terpadu Puskesmas Karangjati) yang melibatkan beberapa lintas profesi dan program. Dan hasil kunjungan dapat digunakan sebagai bahan masukan desa untuk aspek diluar sektor kesehatan seperti kebutuhan orang tua asuh, akses air bersih, jaminan pembiayaan kesehatan dll.
63Sibankeudes (Sistem Informasi Bantuan Keuangan Kepada Desa)Berusaha mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.01 Januari 2022Badan KeuanganMekanisme pelayanan penyaluran belanja bantuan keuangan kepada pemerintah desa yang dilakukan selama ini secara manual dinilai belum bisa memberikan informasi data secara realtime kepada fungsi pemerintah dan masyarakat.untuk itu Badan Keuangan sebagai SKPD pemangku tugas tersebut membuat sistem pelayanan pelayanan penyaluran belanja bantuan keuangan kepada pemerintah desa secara online.
sistem tersebut mencakup modul penganggaran, modul akuntansi,dan modul pengawasan yang diharapkan dapat menyediakan informasi secara transparan dan akuntabel sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Dalam pelaksanaan sistem pelayanan penyaluran bantuan keuangan berbasis online tersebut melibatkan multistakeholder dan membutuhkan sinergi yang baik antar-stakeholder tersebut yang diharapkan mampu membantu pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan dan penyajian data yang partisipatif, transparan, akuntabel, dan berkualitas.
64SISTEM INFORMASI ELEKTRONIK IZIN OPERASIONAL ( SIEZOP )1. Meningkatkan pelayanan perizinan operasioanl Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ) kepada masyarakat
2. Meningktkan produktifitas pelayanan kepada masyarakat
NOPEMBER 2022DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KAB. NGAWIRancang bangun inovasi daerah :
1. Pembentukan tim efektif
2. Pembuatan tim informasi dan teknologi
3. Penyusunan Draft Perbup dan SOP pelayanan
4. Pembuatan Aplikasi
5. Pengesahan Perbup tentang tata cara pendirian satuan PAUD
6. Rapat Koordinasi tim efektif dengan Penilik, Pengawas TK, IGTKI, HIMPAUDI, dan PKG
7. Sosialisasi dan launching Perbup dan Aplikasi SIEZOP
8. Monev Aplikasi SIEZOP

Pokok perubahan yang dilakukan :
1. Perubahan pengurusan ijin operasional Satuan PAUD dari manual ke sistem informasi online
65SIJANDA SINE ( Sistem Informasi Jalan Desa Se Kecamatan Sine)Digitalisasi jalan Desa2022KECAMATAN SINEMerupakan Upaya Kecamatan Sine Dalamm meningkatkan kualitas data infrastruktur jalan dalam bentuk data spasial.
66SIMASTUR (Sistem Informasi Manajemen Infrastruktur)Tujuan diadakannya inovasi “SIMASTUR” adalah :
a) Memberikan informasi terkait kondisi infrastruktur jalan sehingga dapat dijadikan arah perwujudan rencana pengembangan sistem jaringan jalan;
b) sebagai dasar memformulasikan kebijakan dan strategi rencana pengembangan sistem jaringan jalan;
c) tersedianya aplikasi management infrastruktur yang dapat memberikan data dalam rangka menyusun rencana penyediaan dan pemanfaatan jalan; dan
d) terciptanya perencanaan infrastruktur jalan yang terintegrasi, berkembang dan benar-benar berhasil guna serta berdaya guna dalam rangka menjawab peluang investasi.
Oktober 2022Bidang Infraswil Bappeda Kabupaten NgawiSeiring dengan pemahaman masyarakat tentang perencanaan pembangunan, keterbukaan informasi, dan kemajuan teknologi, maka tuntutan penyajian informasi yang terkait dengan data dan perencanaan pembangunan semakin meningkat. Dilain pihak pembuatan dan pengembangan database memerlukan penanganan dan perhatian tersendiri guna mewujudkan kualitas data dan informasi kepada masyarakat luas.
Dalam proses kegiatan di atas diperlukan suatu aplikasi data yang cepat, akurat dan informatif. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi sangat diperlukan untuk meningkatkan kelancaran operasional. Teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang demikian pesat merupakan peluang bagi pengaksesan, pengelolaan, dan pendayagunaan informasi secara cepat dan akurat sesuai dengan skala prioritas kebutuhan. Oleh sebab itu, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Ngawi selaku OPD yang bergerak vital dalam pembangunan daerah melakukan Penyusunan Aplikasi Infrastruktur Berbasis Geografis Informasi Sistem (GIS) dengan nama platform Sistem Managemen Infrastruktur (SIMASTUR) dimana pada tahun anggaran 2022 penyusunan aplikasi di fokuskan pada infrastruktur jalan mengingat panjang jalan Kabupaten Ngawi berdasarkan SK Kabupaten Ngawi Nomor : 188/213/404.012/2016 tentang Penetapan Ruas Jalan Sebagai Jalan Kabupaten sepanjang 744,171 Km sedangkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ngawi cukup terbatas maka diperlukan suatu aplikasi yang dapat menyajikan informasi kondisi jalan Kabupaten dengan cepat dan akurat sehingga kebijakan yang diambil dapat tepat sasaran.
67UBLIK (Umyek Bareng Lintas Komunitas)Tujuan terbentuknya program UBLIK :
1. Memberikan hiburan yang mempunyai nilai edukasi kepada masyarakat
2. Memanfaatkan era digital untuk penyebaran informasi ke masyarakat luas baik di Kabupaten Ngawi maupun di luar Ngawi melalui siaran live Youtube
3. Membantu mengenalkan komunitas yang ada di Kabupaten Ngawi agar lebih dikenal dan diterima oleh masyarakat luas
4. Membantu generasi muda yang mempunyai talenta di bidang musik modern maupun tradisional agar bisa menyalurkan bakatnya dan bisa mengenalkan karyanya sehingga bisa dinikmati masyarakat luas
5. Membantu pelaku UMKM di Kabupaten Ngawi dengan mengenalkan produk produk lokal mereka agar bisa lebih dikenal masyarakat luas baik di Kabupaten Ngawi dan di luar Ngawi. Sehingga bisa meningkatkan penjualan produk mereka
2022Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan PersandianDalam rangka penekanan salah satu tugas dari Dinas Komunikasi Informatika Statistik Dan Persandian yaitu menginformasikan atau mempublikasikan suatu kegiatan, maka dari itu tercetuslah ide sebuah program di Radio Suara Ngawi dibawah Dinas Kominfo Statistik Dan Persandian yakni UBLIK (Umyek Bareng Lintas Komunitas)
Program UBLIK sendiri dalam setiap episodenya menghadirkan 3 aspek berbeda terdiri dari:
1. Komunitas yang terbentuk di Kabupaten Ngawi yang memiliki value atau sebuah nilai edukasi yang perlu atau butuh kita kenalkan ke masyarakat
2. Generasi anak muda yang mempunyai talenta di bidang musik baik modern maupun tradisional, agar ada wadah untuk menyalurkan bakat dan melestarikan budaya kita
3. Pelaku UMKM di Kabupaten Ngawi yang perlu atau butuh kita promosikan produknya agar dikenal lebih luas
68ANTING RAJA (Amankan stunting Sejak Remaja)menangani masalah stunting sejak dini. Dengan demikian pemutusan masalah stunting bisa mendapatkan perhatian yang tak kalah pentingnya yaitu sasaran kelompok remaja putri. Dengan Pendekatan yang baik bagi remaja diharapkan  menjadikan perhatian gizi bagi calon ibu dengan tablet tambah darah dan pencegahan pernikahan usia dini melalui klinik PKPR (Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja) meningkatkan  pemahaman yang bertahap dan berkelanjutan sejak remaja terkait pencegahan stunting24 Januari 2022Puskesmas BringinDalam hal ini dalam mendukung kegiatan tersebut puskesmas menyediakan layanan Sinergi Klinik PKPR (Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja) layanan diberikan pada hari Senin dan Jumat secara luring di puskesmas bringin, serta juga layanan Konsultasi daring melalui “whassapp” layanan daring melalui whassapp memudahkan siswi dalam berkonsultasi dengan tenaga kesehatan, Dimana tidak dibutuhkan tatap muka secara luring dengan layanan whassapp, kami puskesmas bringin memberikan layanan  video call dalam penangan privat yang mendukung layanan sinergi dengan institusi pendidikan untuk menyelesaikan masalah siswi, Puskesmas Bringin melaksanakan sinergi dengan institusi pendidikan, kementrian Agama, KUA, BKKBN dan organisasi kepemudaan di wilayah kerja Puskesmas kecematan bringin.
69 KEMANGI (Kecamatan Mantingan BerbagiMembentuk karakter berperikemanusiaan  dalam berbagi dengan sesama khususnya di lingkungan kecamatan Mantingan yang sesuai dengan Sila ke-2 Pancasila yaitu “Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab”30 Desember 2022Kecamatan MantinganDasar  kegiatan ini  adalah Surat Edaran Bupati Ngawi Nomor  065/21.02/404.113/2022 tanggal 21 Februari 2022 tentang Percepatan Penanganan Kemiskinan Melalui Program “Berkat Warung “ (Bersama-sama Mengangkat Warga Kurang Beruntung). Pada awalnya dasar Surat Edaran Bupati tersebut dijadikan acuan Kecamatan Mantingan mengadakan kegiatan berbagi ke masyarakat sekitar yang berupa nasi bungkus. Jumlah nasi bungkus ( berdasar kesepakatan dan kemampuan masing-masing ASN kecamatan Mantingan ) sekitar 100 buah dibagikan door to door ke masyarakat di lingkungan kantor dengan menu yang berbeda-beda pada setiap pembagian..Ternyata tanggapan masyarakat terhadap kegiatan tersebut kurang begitu antusias. Melihat hal tersebut, 3 (tiga) bulan berikutnya ASN kecamatan Mantingan berinisiatif untuk membuat sebuah perubahan. Perubahan tersebut adalah kegiatan berbagi makanan, cek kesehatan & pelayanan gratis  yang disebut dengan KEMANGI (Kecamatan Mantingan Berbagi) yang dilaksanakan pada Jumat pagi pada minggu pertama dan ketiga setiap bulan bertempat di pendopo kecamatan.
70TOP HIV (Temukan Obati dan Peduli HIV)Inovasi yang bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan angka kematian akibat penyakit HIV/AIDS dengan cara memutus rantai penularan serta mampu memberikan pelayanan prima bagi ODHA dengan mendapatkan pelayanan perawatan dan pengobatan yang lebih mudah, lebih cepat, lebih dekat dan lebih nyaman dengan pelayanan satu pintu.03 Desember 2022Puskesmas MantinganInovasi TOP HIV ini, untuk bisa menjadi bagian dari cara penanggulangan HIV-AIDS selalu memusatkan pelayanan secara promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif secara prima sehingga pasien merasa puas, merasa diperhatikan tanpa diskriminasi, karena konsep inovasi yang kita berikan kepada ODHA tidak sekedar melayani tetapi selalu peduli kepada penderita. Metode yang ditetapkan pada inovasi antara lain: Penemuan pasien HIV baru yaitu penemuan pasien baru HIV dapat dengan cara pasien datang langsung ke Puskesmas, rujukan pasien HIV dari Puskesmas sekitar, dan rujuk balik pasien HIV/AIDS dari Rumah Sakit, selanjutnya dilakukan diagnosa,  Pengobatan, Pemantauan minum obat, Penyuluhan individu, dan Penyuluhan Kelompok melalui Duta HI.
71ASEM MANIS (Bantuan Masyarakat Miskin)Inovasi sosial bertujuan untuk meningkatkan kwantitas dan kualitas kehidupan masyarakat menjelaskan bahwa efek inovasi sosial melampaui pemenuhan kebutuhan,inovasi sosial dapat meningkatkan kapasitas sekaligus kesejahteraan masyarakat.06 Juli 2022Kecamatan Pangkur program ASEM MANIS tersebut di harapkan masyarakat bisa lebih dekat dengan aparat pemerintahan dan juga salah satu wujud dari pelayanan prima yang mengutamakan pelayanan terbaik. membangun inovasi di bidang sosial memanglah sangat berat dan membutuhkan jiwa sosial yang tinggi guna mewujudkan kesejahteraan pada masyarakat miskin. dalam perjalanan sejarah inovasi sosial telah banyak memainkan peran penting dalam tranformasi teknologi, perubahan ini sangat nyata terjadi apabila kekompakan dan jiwa sosial tinggi dari ASN.dengan kegiatan tersebut juga menekan angka kemiskinan pada masyarakat yang baru saja terkena masa pandemi covid yang sangat membuat angka kemiskinan meningkat dan carut marutnya perekonomian di negara ini.dengan adanya program tersebut di harapkan dapat menekan angka kemiskinan di wilayah khususnya Kecamatan Pangkur. terlepas dari semua prestasi membanggakan tersebut di harapkan semua ASN wilayah Kecamatan tersebut juga dapat berjiwa sosial tinggi.
72STRATEGI PENINGKATAN KEDISIPLINAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT KEPALA DESA MELALUI KEBIJAKAN KITA KERJA (PAKAIAN, CUTI, HARI, DAN JAM KERJA) DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM II, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022KABUL TUNGGUL WINARNO S.IP, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Ngawi
73Delima Merekah ( Deteksi Lila dan Anemia )1. Mewujudkan angka prevalensi stunting sebesar 14% di tahun 2024.
2. Mewujudkan Zero stunting di tahun 2045.
3. Adanya Perbup dalam rangka penanganan Triple Helix penyebab stunting sejak dari HULU.
06 September 2022DP3AKBGambaran yang diharapkan adalah adanya suatu penanganan yang dinergis antara Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anka dan Keluarga Berencana Kabupaten Ngawi sehingga dalam melakukan penanganan stunting lebih efektif dan efisien. Inovasi yang akan dilaksanakan adalah dengan melaksanakan sinergitas pengendalian Triple Helix penyebab stunting di Ngawi dengan mengajak Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan bersama dengan Satuan Pendidikan SD, SMP, SMA, Kemenag beserta jajaran KUA dan serta Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dari tingkat Desa bahkan ke tingkat RW dan RT untuk melakukan pengawalan program dan edukasi dalam menciptakan generasi yang memiliki daya saing SDM yang uth Kabupaten Ngawi.
74JAMILAH (Jemput Antar Ibu Hamil Bermasalah)1. Menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI)
2. Menurunkan Angka Kematian Balita (AKB)
09 Desember 2022Puskesmas WidodarenUntuk menurunkan angka kematian ibu, diperlukan inovasi dan upaya terus-menerus dalam bidang kesehatan maternal. Salah satu inovasi yang dilakukan Puskesmas Widodaren adalah  peningkatan kepatuhan antenatal care dan peningkatan akses terhadap fasilitas pelayanan kesehatan dengan JAMILAH (Jemput Ibu Hamil Bermasalah)
75SEGER SETUNEMASYARAKATOKTOBER 2022KECAMATAN SINEUNTUK MEMPERCEPAT PENENGANAN MASALAH STUNTING DI KECAMATAN SINE
76SINERGITAS KEBIJAKAN PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING MELALUI PENGENDALIAN TRIPLE HELIX PENYEBAB STUNTING UNTUK MENCAPAI TARGET 14% PADA TAHUN 2024Diklat PIM II, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022
dr. NUGRAHANINGRUM, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Ngawi
77PENINGKATAN PEMASARAN PRODUK EKONOMI KREATIF MELALUI DESAIN PRODUK YANG INOVATIF SUB SEKTOR KRIYA DAN KULINER DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM II, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022RADEN RUDI SULISDIANA, S.Sos, M.Si., Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ngawi
78OPTIMALISASI PENINGKATAN PENANAMAN MODAL MELALUI INVESTASI RAMAH DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM II, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022TOTOK SUDARYANTO, S.H, M.H., Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Ngawi
79PENYUSUNAN ROADMAP (PETA JALAN) UNTUK MENINGKATKAN CAPAIAN REFORMASI BIROKRASI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BKPSDM) KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022DHIYAN KENOP TRI KUNCORO, S.T, M.Si., Sekretaris Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
80PENINGKATAN INDEKS INOVASI DAERAH KABUPATEN NGAWI MELALUI INOVASI DAERAHDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SARGIAN JANUARDY, S.H, M.M., Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
81PENINGKATAN PELAYANAN FASILITAS PEMBAHASAN RANCANGAN APBD, PP-APBD DAN P-APBD MELALUI APLIKASI SIMPEN KAWAN (SISTEM INFORMASI PENDUKUNG KINERJA DEWAN) DI SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SAMSUDIN, S.Sos, M.M., Kepala Bagian Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan Sekretariat DPRD
82PENINGKATAN TERTIB ADMINISTRASI ARSIP MELALUI RECORD CENTRE DI KECAMATAN PADAS KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022TEGUH PURYADI, S.H., Sekretaris Camat Kantor Camat Padas
83PENINGKATAN EFEKTIFITAS PENERBITAN REKOMENDASI PERIZINAN TENAGA KESEHATAN MELALUI PENGUATAN KOORDINASI BERBASIS E-IZIN DINAS KESEHATAN KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022DHINA HANDAYANI, S.H,M.Si., Kepala Bidang Sumber Daya Manusia Kesehatan dan Kefarmasian Dinas Kesehatan
84PENINGKATAN KINERJA PELAYANAN PEMADAM KEBAKARAN DI KABUPATEN NGAWI MELALUI PEMBENTUKAN WILAYAH MANAJEMEN KEBAKARANDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SRI BIMO HARIOTEJO, S.Sos., Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Keselamatan Satuan Polisi Pamong Praja
85PENINGKATAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) MELALUI SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT (SKM) BERBASIS WEB PD DPMPTSP KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022MOCHAMAD AZIS ROMELI, S.T., Kepala Bidang Promosi dan Data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu
86PENINGKATAN PELAYANAN RAWAT JALAN MELALUI SISTEM ONLINE LANGSUNG POLIKLINIK CUKUP DARI RUMAH (SATRIO LALI UMAH) DI RSUD dr.SOEROTO KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022dr. INDAH PITARTI, S.H, M.Kes., Kepala Bidang Pelayanan RSUD Dr. Soeroto
87PENINGKATAN KINERJA DAN PROFESIONALISME TIM PSC (PUBLIK SAFETY CENTER) DALAM MENANGANI DAN MERUJUK KASUS KEDARURATAN MEDIS DISEBABKAN KARENA KECELAKAAN LALU LINTAS DAN BENCANA ALAM DENGAN NAMA PSC WIGATIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022dr. MOCHAMAD NIZAR YULIANTO , Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan UKM dan UKP Dinas Kesehatan
88PENINGKATAN PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DAN PERPUSTAKAAN DESA DI WILAYAH KABUPATEN NGAWI MELALUI "PERCEPATAN OTOMASI PERPUSTAKAAN"Diklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SUYATNO, M.M., Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
89PEMBUATAN DATA SPASIAL INFTASTRUKTUR JALAN DESA BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KECAMATAN SINE KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022FUAD MISBAHUDDIN FAHMI, S.STP, M.M., Camat Sine
90PENENTUAN PRIORITAS PRESERVASI JALAN BERBASIS DATA DASAR KONDISI JALAN DENGAN PERAN SERTA MASYARAKAT DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022RACHMAT FITRIANTO, S.T., Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
91PENINGKATAN SISTEM INFORMASI JARINGAN IRIGASI MELALUI PENYESIAAN DATA BASE BERBASIS DIGITALDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022DWI MIYATNO WAHYUDAYANTO, S.T, M.M., Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
92PENGUATAN PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI ME;LALUI PENYUSUNAN SATU DATA MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN PEMETAAN ONLINE MY MAPS DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022YESI WIDYARTI, S.T, M.M., Kepala Tata Bangunan dan Bina Konstruksi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
93BERSAMA KARET JEMPOL PBB ( BERSAMA KASUN DAN RT JEMPUT BOLA PBB)1. Meningkatkan PAD
2. Meningkatkan Prosentase PBB
30 Juni 2022Kecamatan KedunggalarPenerapan pemungut PBB belum berjalan dengan baik, sehingga membuat PBB tidak bisa lunas sebelum jatuh tempo.Kurangnya komunikasi atau sosialisasi Pemerintah Desa kepada Masyarakat mengenai pembayaran pajak bumi dan bangunan hal tersebut menyebabkan kurangnya kesadaran dan pemahaman wajib pajak.Hal ini akan menjadi masalah terutama jika laporan pembayaran tahun sebelumnya hilang, karena beberapa pembayaran tagihan PBB dibayarkan terlebih dahulu oleh petugas penarik pajak. Hal ini dikarenakan setiap tahun tagihan PBB di Desa harus dibayarkan atau disetorkan secara penuh ke bank yang bersangkutan, jadi semua tagihan PBB harus dianggap lunas. Melihat permasalahan tersebut dan seiring dengan perkembangan teknologi, maka mengangkat judul “BERSAMA KARET PBB JEMPOL(Bersama Kasun dan RT Jemput Bola PBB)”.
94GOCEK ASMARA (GOwes ngeCEK proyek desa dan jaring ASpirasi MAsyaRAkat)1. Menjaring aspirasi masyarakat
2. Mengajak masyarakat berolahraga
3. Melihat langsung pembangunan di wilayah keacamatan
27 Juni 2022Kecamatan KarangjatiKecamatan sebagai organisasi perangkat daerah yang berada di wilayah mempunyai posisi yg strategis baik itu dalam menjalankan fungsi koordinasi, fasilitasi maupun selaku pembina dan pengawas jalanya pemerintahan desa. Tentunya sudah banyak kegiatan yg dilaksanakan oleh pemerintah untuk mewujudkan tujuan pembangunan sampai ke wilayah pedesaan. ujarnya. “Beranjak dari pemikiran itu Kecamatan Karangjati mencoba melaksanakan fungsi fungsi tersebut dengan cara cara yg mengesampingkan formalitas kedinasan dengan kegiatan GOCEK ASMARA GOwes ngeCEK proyek desa dan jaring ASpirasi MAsyaRAkat. Mencoba nuansa yg lebih santai agar suasana lebih cair dan lebih dekat lagi memotret kondisi yg ada.” jelasnya Kegiatan ini dilakukan dengan bersepeda keliling wilayah desa, mengecek proyek fsik yg dilaksanakan desa dan berbincang dengan kades perangkat ataupun warga yg dijumpai utk mengetahui tanggapan mereka tentang perkembangan kondisi di desa.
95PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MEWUJUDKAN TERTIB ADMINISTRASI DI KECAMATAN PARON KEBUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022ARIN ROYANTO, S.STP., Camat Paron
96PIPD (Pengembangan Inovasi Pariwisata Desa)meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui pengembangan usaha produktif di bidang pariwisata, sesuai dengan potensi dan sumber daya lokal salah satunya juga melibatkan masyarakat untuk meningkatkan termasuk UMKM  masyarakat, dan  Masyarakat juga dapat menghasilkan kerajinan dan olahan pangan untuk dijadikan cindera mata di lokasi desnitasi tersebut.19 September 2022Kecamatan KaranganyarDesa Inovasi adalah  desa  yang  mampu  memanfaatkan  sumber  daya  desanya  dengan  cara  baru, dalam hal ini kebetulan di wilayah desa Kecamatan Karanganyar yaitu Kepala Desa Bangunrejo Sutrisno selalu berkoordinasi dengan Camat Karanganyar Wibowo,SP.MM mempunyai gagasan bahwa desa dalam kehidupannya untuk melakukan kegiatan- kegiatannya bukan  hanya  sekedar  rutinitas  hidup  saja akan tetapi Pengembangan Inovasi Pariwisata Desa secara bertahap untuk membangun fasilitasnya tidak hanya bertumpu dari anggaran PADES bantuan berbagai beberapa sumber anggaran, tetapi  kehidupan  yang  selalu bergerak penuh dengan inovasi-inovasi dalam meningkatkan taraf hidup masyarakatnya.
97AKSELERASI PELAYANAN KINERJA LALU LINTAS DENGAN MODEL SYSTEM LINK PADA RUAS JALAN DI KOTA NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022AGUS RIYANTO, S.T, M.Si., Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan
98PENINGKATAN KUALITAS PEMASARAN USAHA MIKRO DAERAH MELALUI APLIKASI BERBASIS MOBILE PONG (PASAR ONLINE NGAWI)Diklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022AGOEST DEDY IRAWAN , S.Psi, M.MT., Kepala Bidang Usaha Mikro Dinas Koperasi Usaha Kecil Dan Menengah
99PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN ADMINISTRASI KECAMATAN MELALUI SISTEM INFORMASI PITU LAYANAN LANGSUNG (SIPITULUNG) BERBASIS WEB DI KECAMATAN PITUDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022ARDIANSYAH, S.STP, M.H., Sekretaris Camat Pitu
100OPTIMALISASI INDEKS PELAYANAN MINIMAL SANITASI MELALUI DIGITALISASI PROGRAM LAYANAN LUMPUR TINJA TERJADWAL (LLTT) PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS PENGELOLAAN AIR LIMBAH DOMESTIK KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022PIPIT DWI HERLINA, S.T, M.Eng., Kepala Bidang Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
101PENINGKATAN PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN RAMBU LALU LINTAS BERBASIS PARTISIPATORIS MELALUI SIRANI (SISTEM INFORMASI RAMBU LALU LINTAS NGAWI)Diklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022TITUK PRIHATINING TYAS, S.E., Kepala Bidang Keselamatan Dinas Perhubungan
102LAYANAN IZIN OPERASIONAL PENDIDIDKAN ANAK USIA DINI BERBASIS ONLINEDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022ZAINAL FANANI, S.Kom, M.T., Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan Masyarakat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
103SATU DATA MENARA DENGAN PEMETAAN ONLINE MY MAPS1. Terwujudnya SOP pengendalian dan pengawasan menara telekomunikasi,
2. Terwujudnya SOP Pengelolaan Peta Online My Maps,
3. Pendataan menara telekomunikasi dalam peta online My Maps,
4. Terbitnya SK Bupati tentang Satu Data Menara Telekomunikasi di kabupaten Ngawi.
27 Oktober 2022Dinas Pekerjaan Umum Penataan RuangTerbangunnya Menara telekomunikas ini tentunya membutuhkan adanya pengawasan dan pengendalian yang intensif dari pemerintah daerah agar keberadaan menara telekomunikasi lebih terkendali dan tidak mengganggu keselamatan warga masyarakat setempat. Pengawasan dan pengendalian menara ini dilaksanankan secara rutin dan harus dilakukan secara terus menerus, yang mengacu pada peraturan peraturan yang berlaku. Melalui inovasi “SATU DATA MENARA DENGAN PEMETAAN ONLINE MY MAPS”, diharapkan mampu menyediakan data yang baik dan akurat terkait menara telekomunikasi sehingga kepercayaan publik kepada pemerintah daerah Kabupaten Ngawi akan meningkat.
104e-AUDIT (elektronik audit)Terwujudnya profesionalisme dan transparansi prosedur audit05 Januari 2022InspektoratDalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dijelaskan bahwa pengawasan intern adalah seluruh proses kegiatan audit, reviu, pemantauan, evaluasi, dan kegiatan pengawasan lainnya berupa asistensi, sosialisasi dan konsultasi terhadap penyelenggaraan tugas dan fungsi organisasi dalam rangka memberikan keyakinan yang memadai bahwa kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan tolok ukur yang telah ditetapkan secara    efektif dan efisien untuk kepentingan pimpinan dalam mewujudkan kepemerintahan yang baik.
105PERWIRA (Pelaporan Kerusakan Irigasi Ngawi Ramah)Adalah untuk terwujudkan peningkatkan koordinasi, monitoring, dan evaluasi tentang pelaporan kondisi jaringan irigasi.
untuk terwujudkan peningkatan akuntabilitilas kinerja khususnya dalam mengimplementasikan penatausahaan kegiatan pemeliharaan jaringan irigasi dapat dikembangan dan dimanfaatkan secara maksimal dan berkesinambungan.
12 Desember 2022Dinas Pekerjaan Umum Penataan RuangSistem pelaporan melalui Google Drive ini diharapkan mampu memberikan hasil pelaporan kerusakan jaringan irigasi, yang dilaksanakan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Wilayah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ngawi, secara efektif, efisien, tepat waktu, akurat. Adapun permasalahan saat ini, adalah kurang efektifnya sistem pelaporan yang ada. Hal tersebut berakibat pada terlambatnya penanganan kerusakan jaringan irigasi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan upaya yang harus dilakukan, salah satunya dengan inovasi dalam pelaporan penatausahaan kerusakan jaringan irigasi melalui Google Drive.
106PERTANIAN RAMAH LINGKUNGAN BERKELANJUTAN (PRLB)1. Memperbaiki struktur tanah
2. Menurunkan biaya produksi budidaya pertanian
3. Mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk kimia
03 Januari 2022Dinas Ketahanan Pangan dan PertanianInovasi ini diharapkan dapat mengedukasi petani agar mau dan mampu melaksanakan Pertanian Ramah Lingkungan Berkelanjutan. Petani diharapkan mau dan mampu mengubah perilaku berbudidaya dari pertanian konvensional yang masih menggunakan bahan kimia beralih ke budidaya yang ramah lingkungan yaitu dengan semakin mengurangi bahan kimia hingga murni menggunakan bahan organik saja. Sehingga lahan pertanian di Kabupaten Ngawi menjadi lahan yang sehat dan produktif, serta menghasilkan produk yang sehat.
107KIPAS TURBO (Kalender Pintar Pengingat Pasien Tuberkulosis Minum Obat)Mengimplementasi nilai-nilai dasar ASN yaitu BerAkhlak Beroreintasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Kolaboratif, dan Adaptif) dalam lingkungan kerja instansi.01 Oktober 2022Puskesmas GenengMaka dari itu untuk mencegah penularan dam terjadinya kasus pasien TBC positif baru, serta mengurangi angka kematian akibat TBC dibutuhkan usaha untuk membantu pencapaian eliminasi TBC yaitu dengan pengobatan sampai sembuh dan melakukan konseling dengan maksimal denga pasien dan keluarga pasien yaitu dengan menyediakan KIPAS TURBO: Kalender Pintar Pengingat Minum Obat untuk Pasien Tuberkulosis.
108OPTIMALISASI PENYUSUNAN DATA TERPADU KESEJAHTERAAN SOSIAL (DTKS) MELALUI WEBSITE DI KECAMATAN KARANGJATIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022TEGUH SUPRAYITNA, S.T, M.T., Sekretaris Camat Karangjati
109STRATEGI PENINGKATAN KAPABILITAS APIP PADA INSPEKTORAT KABUPATEN NGAWI MELALUI PENGUATAN AKTIVITAS PENGAWASAN JASA KONSULTASIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022DONI FORTANO, S.Sos.,M.Si, Inspektur Pembantu Wilayah III Inspektorat
110STRATEGI PENINGKATAN PENGAWASAN PENGELOLAAN RESIKO PEMERINTAH DAERAH MELALUI LAYANAN HELPDESK ONLINE DAN QUALITY ASSURANCE SIMPONI RISMA DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022CHANDRANINGSIH TRI WIDYANINGRUM, S.IP, M.PA., Inspektur Pembantu Wilayah IV Inspektorat
111PENINGKATAN PELAYANAN RUMAH KEMASAN MELALUI PEMBUATAN REGULASI PERATURAN BUPATI TENTANG PELAYANAN RUMAH KEMASAN DINAS PERDAGANGAN PERINDUSTRIAN TENAGA KERJA KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022DARU CANDRA WULANDARI, S.Si, M.Si., Kepala Bidang Perindustrian Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja
112OPTIMALISASI PERAN BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DERAH DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022BROTO SANJOYO, S.STP., Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah
113PENINGKATAN KINERJA LAYANAN PENANGANAN PEMERLU PELAYANAN KESEJAHTERAAN SOSIAL (PPKS) MELALUI PEMBENTUKAN TRECEP (TIM REAKSI CEPAT) DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022YUNIKA NUR PRASETYANINGTYAS, S.Sos, M.AP., Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial
114VENUE MEGAH BERBASIS IKSENGA ( INTERVENSI KELUARGA SEHAT MELALUI KUNJUNGAN RUMAH BERBASIS INDEKS KELUARGA SEHAT KABUPATEN NGAWI)memberikan suatu kemudahan dalam melakukan intervensi keluarga sehat30 Juni 2022Dinas KesehatanIKSENGA telah membantu mengentaskan 12 desa dari 14 desa menjadi desa sehat dalam 6 periode re survey melalui intervensi kunjungan rumah. Dan dalam 3 tahun terakhir sejak mendapatkan Top 45 Sinovik, IKSENGA mengawal kenaikan index sehat di 11 desa wilayah kecamatan Kwadungan. Intervensi melalui kunjungan rumah terkolaborasi dengan kegiatan lain yang bersinergi dengan program prioritas Nasional lainnya.
115OPTIMALISASI KINERJA SEKERTARIAT DAERAH MELALUI IMPLEMENTASI ASN BERAKHLAK BERBASIS DIGITAL DI KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SUYANTO S.H.,M.M, Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah
116AKSELERASI PERAN MASYARAKAT SEBAGAI GARDA TERDEPAN PENANGANAN BANJIR DI KECAMATAN KWADUNGAN KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SISWANTO, S.H., Camat Kwadungan
117PENYUSUNAN SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI (SIMONA) BADAN USAHA MILIK DESA DI KECAMATAN KENDAL KABUPATEN NGAWIDiklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SOFWAN AHMADI S.Sos., M.M., Camat Kendal
118OPTIMALISASI PROSES KENAIKAN PANGKAT PNS KABUPATEN NGAWI DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI KENAIKAN PANGKAT (SIKAP)Diklat PIM III, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes Surabaya2022SAMSUL HADI S.Sos., M.Eng., Kepala Bidang Mutasi Dan Promosi Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
119RELASI (RELAWAN HIPERTENSI)Meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan penyakit tidak menular antara lain hipertensi  di UPT Puskesmas Ngawi Purba13 Juni 2023Puskesmas Ngawi PurbaUPT Puskesmas Ngawi Purba membuat inovasi “RELASI” Relawan Hipertensi  yang merupakan Sebuah Upaya pemberdayaan kesehatan yang bersumber daya masyarakat yang memiliki komitmen, perhatian dan melakukan upaya dalam mencegah dan mengontrol penyakit Hipertensi di Wilayah Puskesmas Ngawi Purba
120CIKO BERKEMAH (Cipta Kondisi Berantas Kemiskinan di Daerah)Menjamin keberlangsungan pembangunan
Tujuan jangka panjang yang ingin dicapai yaitu menurunkan angka kemiskinan
13 Maret 2023Kantor Kesatuan Bangsa dan PolitikUntuk mengantisipasi lunturnya rasa nasionalisme di kalangan masyarakat, maka Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, bergerak untuk melakukan suatu kegiatan dengan tujuan memulihkan kembali rasa nasionalisme, khususnya bagi masyarakat Kabupaten Ngawi. Kegiatan ini bernama “Safari Wawasan Kebangsaan”.Safari Wawasan Kebangsaan menggunakan tagline (kalimat yang pendek dan mudah untuk diingat) “Ciko Berkemah” yang merupakan akronim dari Cipta Kondisi Berantas Kemiskinan Daerah. Bagaimana suatu safari bisa memberantas kemiskinan? Safari Wawasan kebangsaan mengadopsi pola pikir wawasan kebangsaan yaitu, cara pandang bangsa Indonesia dalam rangka mengelola kehidupan berbangsa dan bernegara yang dilandasi oleh jati diri bangsa (nation and character) dan kesadaran terhadap sistem nasional (national system) yang bersumber dari Pancasila, UUD NRI tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, guna memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi bangsa dan negara demi mencapai masyarakat yang aman, adil, makmur dan sejahtera.
121LAPOR PAK (Layanan Pengaduan Online Kekerasan Perempuan dan Anak)1.  Meminimalisir keterlambatan penanganan laporan akibat lambatnya proses pelaporan secara langsung.
2. Mempermudah proses pelaporan tindak kekerasan yang terjadi di masyarakat.
23 Juni 2023DP3AKBUntuk menyampaikan pengaduan dan butuh proses untuk menyampaikan pada petugas mengingat geografis kabupaten Ngawi yang luas serta adanya persepsi masyarakat bahwa tindak kekerasan yang dialami korban adalah sebuah aib yang mencoreng harga diri sehingga lebih baik untuk disembunyikan saja. Ini tentu ada kaitannya dengan nilai-nilai yang berkembang dalam masyarakat dan stigma negatif mengenai korban kekerasan selama ini dalam masyarakat. Maka dari itu, proses pengaduan manual dialihkan menjadi proses pengaduan secara online yaitu melalui web DP3AKB Kab. Ngawi. Diharapkan dengan inovasi LAPORPAK mampu mempercepat penanganan kasus yang sedang terjadi di Kabupaten Ngawi dengan efektif dan efisien serta mampu meningkatkan kesadaran dan keberanian masyarakat dalam melapor kekerasan yang terjadi baik pada dirinya, keluarga, teman dan orang lain.
122SINAR NGAWI (SISTEM INFORMASI INOVASI DAN RISET NGAWI)Membangun pangkalan data hasil riset dan inovasi yang terintegrasi untuk meningkatkan pelayanan data hasil riset2023
Bidang Litbang Bappeda Kab.NgawiBerdasarkan tugas dan fungsi, pembentukan entitas Perangkat Daerah yang diarahkan untuk dapat mengintegrasikan kegiatan penelitian, pengembangan, pengkajian, penerapan hasil riset di lembaga swasta, pemerintah dan perguruan tinggi agar dapat diterapkan dan memberikan kemanfaatan kepada masyarakat serta pengelolaan kekayaan intelektual, Pemerintah Kabupaten Ngawi mengintensifkan fungsi kelitbangan dalam halini melalui BAPPEDA Kabupaten Ngawi.
Dalam rangka mendukung tercapainya pembangunan Kabupaten Ngawi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ngawi, maka dibutuhkan mekanisme yang mendorong ekosistem riset di daerah. Hal ini selaras dengan Misike 2 Bupati Ngawi, yaitu mengembangkan perekonomian kerakyatan melalui kemudahan investasi, pariwisata berbasis potensi lokal dan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan didukung riset dan teknologi. Saat ini, hasil riset dan inovasi yang dihasilkan di lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi saat ini belum dituangkan dalam pentahapannya di Rencana Induk Riset dan Inovasi. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Ngawi berkolaborasi dengan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) untuk Menyusun Rencana Induk dan Peta Jalan Kemanfaatan IPTEK di lingkup Kabupaten Ngawi.
Identifikasi awal terhadap hasil riset dan inovasi dilaksanakan oleh BAPPEDA untuk mendapatkan gambaran awal ekosistem riset dan inovasi di Kabupaten Ngawi. Kondisi pengelolaan riset dan inovasi saat ini adalah sebagai berikut : 1) pengelolaan riset masih dilakukan secara konvensional yang mengakibatkan pelaksanaan riset kurang efektif, efisien dan kurang cepat dalam memberikan pelayanan terhadap kebutuhan dunia usaha, industri dan masyarakat akan hasil-hasil riset; 2) pangkalan data hasil riset dan inovasi yang terintegrasi belum terbangun; 3) sumberdaya riset (SDM, infrastruktur, anggaran) belum terintegrasi; 4) sasaran riset belum tertuang dalam Rencana Induk dan Peta Jalan.
Mendasar pada visi Bupati Ngawi 2021-2025,terwujudnya masyarakat Kabupaten Ngawi yang mandiri, berakhlak, makmur dan berdaya saing berbasis agropolitan dengan semangat gotong royong dalam bingkai NKRI, dimana dijabarkan pada misi ke 2 yaitu mengembangkan perekonomian kerakyatan melalui kemudahan investasi, pariwisata berbasis potensi lokal dan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan didukung riset dan teknologi, maka Pemerintah Kabupaten Ngawi menitikberatkan pada pembangunan digital lintas sektor. Digitalisasi di berbagai bidang tidak bias dihindari karena menjadi sebuah keniscayaan untuk akselerasi peningkatan ekonomi yang berbasis potensi unggulan daerah.
Digitalisasi berpotensi mendorong inovasi, menghasilkan efisiensi ekonomi dan lingkungan serta peningkatan produktivitas. Pemanfaatan ekosistem digital dilaksanakan dalam mendukung pengembangan model bisnis, penciptaan inovasi dan peningkatan konektivitas berbasis teknologi digital pada aktivitas pariwisata, dunia usaha, pelayanan publik dan aktivitas strategis lainnya dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik. Dengan melihat kondisi pengelolaan riset dan inovasi saat ini yang masih secara konvensional menjadi hambatan dalam kecepatan pengelolaan riset untuk mendapatkan mitra riset yang relevan dengan tema / topic riset, kompetensi tenaga peneliti dan perguruan tinggi yang kredibilitasnya dapat dipertanggungjawabkan.
BAPPEDA Kabupaten Ngawi dengan fungsi fasilitator riset dan inovasi melakukan transformasi pengelolaan riset dan inovasi dari konvensional menjadi pengelolaan riset berbasis digital dengan hasil yang diharapkan : 1) pengelolaan riset dilakukan secara digital sehingga pelaksanaan riset menjadi efektif, efisien, transparan dan akutabel (tawaran skema penelitian, pengusulan proposal penelitian, evaluasi proposal penelitian dan pengelolaan monitoring penelitian); 2) terbangunnya pangkalan data hasil riset dan inovasi yang terintegrasi untuk meningkatkan pelayanan data hasil riset bagi dunia usaha, indusri dan masyarakat; 3) sumberdaya riset (SDM, infrastruktur dan anggaran) terintegrasi; 4) tercapainya sasaran riset dan inovasi di lingkup kabupaten ngawi.
Dalam rangka membangun pangkalan data hasil riset dan inovasi yang terintegrasi untuk meningkatkan pelayanan data hasil riset, maka BAPPEDA Kabupaten Ngawi membangun Sistem Informasi Inovasi dan Riset Ngawi (SINAR NGAWI). Sistem ini diharapkan dapat menjadi terobosan untuk menangani permasalahan pengelolaan riset. Selain membantu memenuhi kebutuha ninformasi riset bagi lembaga riset dan masyarakat, juga dapat memberikan informasi kepada pemerintah tentang riset terapan yang mendukung pembangunan di Kabupaten Ngawi. Saat ini, SINAR NGAWI menyajikan data awal inventarisasi hasil riset dan inovasi di Kabupaten Ngawi. Dalam pengembangannya ke depan, SINAR Ngawi dapat menjadi kunjungan digital para peneliti, dunia usaha dan industry serta masyarakat untuk mencari informasi riset (riset tourism).
123EFEKTIFITAS KOMBINASI TERAPI AKUPUNTUR TITIK LOKAL DENGAN MINYAK CENGKEH ( SYZYGIUM AROMATICUM ) TERHADAP SKALA NYERI PADA PASIEN NYERI LUTUT DI DESA NGRAMBE KABUPATEN NGAWI Studi Pendahuluan, Desa Ngrambe Kec. Ngrambe 072 / 057 / 404.404 / 2023Fajar Annas Abdillah, Poltekes Surakarta
124GROBAK (GRudO BergerAk Kompak)1. Bagkit dari Pandemi Covid 19
2. Suatu Wadah Gotong Royong untuk Percepatan Pemulihan Perekonomian Masyarakat Khususnya pelaku UMKM
20 Juni 2023Kecamatan NgawiINOVASI GROBAK digagas saat Covid 19 melanda di Dunia, perekonomian Lesu, Pedagang yang lama tidak ada Usaha dan UMKM Penghasilan Turun drastis Masyarakat yang menjadikan Perdagangan sebagai mata pencaharian akhirnya sulit menjalani kehidupan sehari-hari selama Covid 19, karena Usahanya sepi dah bahkan tutup. Mendasar dari Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi Nomor ; 500/357/404.203/2021 Perihal Inovasi Organisasi Perangkat Daerah, Pemerintahan Desa Grudo Kecamatan Ngawi Kabupaten Ngawi Propinsi Jawa Timur Beserta Camat Ngawi Bapak EKO YUDO NURCAHYO, S.Sos. MM.
125PANDANGAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TERHADAP KONDISI SOSIAL,EKONOMI DAN POLITIK DI INDONESIAPenelitian, Wawancara, Desa Geneng Kec. Geneng
2023
Reihan Bayu Romadhon , Bakesbangpol Prov
126PANDANGAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TERHADAP KONDISI SOSIAL,EKONOMI DAN POLITIK DI INDONESIA Penelitian, Wawancara, Desa Gerih Kec. Gerih 2023
Mohammad Anda wafi, Polmark Research Center
127TRATEGI RADIO SUARA NGAWI DALAM PENYUSUNAN PROGRAM ACARA Magang, Dinas Komunikasi Dan Informatika Dan Radio Suara Ngawi 2023Adistya Pramudea Nur Aini, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
128STRATEGI PENGEMBANGAN WISATA BERBASIS ECOTOURISM DI AGROWISATA KEBUN TEH JAMUS KABUPATEN NGAWI Penelitian, Wawancara, Kebun The Jamus PT. Candilowo Dan Dinas Pariwisata , Pemuda Dan Olah Raga Kab. Ngawi2023
Lilian Rahma Normalitha, Universitas Diponegoro Semarang
129PERILAKU PERAWATAN KAKI DALAM PENCEGAHAN ULKUS DIABETIKUM PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS PARON “Mengetahui Dan Menganalisis, Puskesmas Paron2023Asih Susilowati , Akper Pem Kab Ngawi
130(KOPRAL DEKI GAK NGAWOR) Komunitas Petani Ramah Lingkungan Desa Klitik Gerakan Ngawi Organik1.   Sebagai solusi adanya pengurangan subsidi pupuk dan mahalnya pupuk non subsidi 2.   Optimalisasi sumber daya alam  3.   Mengurangi Biaya Produksi Pertanian  4.   Pelestarian lingkungan 5.   Produksi beras sehat11 Juni 2023Kecamatan GenengDesa Klitik, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi dipimpin seorang Srikandi yaitu Hj. Suprapti. Desa Klitik merupakan desa yang luas wilayahnya sebagian besar merupakan tanah pertanian sehingga tidak heran jika mayoritas warga desanya mengandalkan sektor pertanian. Dengan jumlah penduduk 5.062 jiwa, Desa Klitik terbagi dalam 5 dusun yaitu Dusun Jetak, Dusun Dadapan, Dusun Klitik, Dusun Kedungrejo dan Dusun Sambirobyong. Dusun Sambirobyong di kepalai Srikandi Muda yang senantiasa mendukung kegiatan inovatif warganya. Di dusun ini terdapat 2 (dua) Kelompok Tani yaitu Sambir Tani dengan luas areal 50 Ha dan Kelompok Tani Mitra Tani dengan luas areal 60 Ha. Kelompok Tani Mitra Tani diketuai oleh Bapak Sukanto yang telah berhasil mengajak anggotanya untuk berinovasi di bidang pertanian. Yakni dengan menerapkan pertanian ramah lingkungan dengan memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar.
131SI ARIN (Sistem Informasi Administrasi Terintegrasi)a. Tercapainya sistem yang teridentifikasi, sehingga pelayanan kepada masyarakat secara efektif dan efisien. b. Meningkatkan kualitas kerja & akuntabilitas.15 Mei 2023Kecamatan ParonSi-ARIN (Sistem Informasi Administrasi Terintegrasi) adalah sebuah aplikasi berbasis web yang dapat di akses secara online oleh Operator Desa dan Kecamatan yang dapat digunakan sebagai media informasi dan pusat layanan administrasi dan kearsipan di Kecamatan Paron. 
Dengan Aplikasi Si-ARIN (Sistem Informasi Administrasi Terintegrasi) diharapkan tersusun database administrasi yang akurat, terwujud pelayanan yang lebih cepat, lebih baik dan transparan sehingga akan meningkatkan Indeks Kepuasan Masyarakat di bidang pelayanan Administrasi di Kecamatan Paron.
132PERUBAHAN TEKANAN TERHADAP PERUBAHAN PADA TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTEMSI DI DUSN NGESREP DESA PARAS KECAMATAN PANGKUR Mengetahui Dan Menganalisis, Dusun Ngesrep Desa Paras2023Fifiana Nurhayati, Akper Pem Kab Ngawi
133HUBUNGAN PENETAHUAN SMARTPHONE DAN SIKAP ORANG TUA TERHADAP TINGKAT KECANDUAN SMARTPHONE PADA ANAK PRA SEKOLAH DI DESA GELUNG Mencari Data Awal Dan Penelitian, Desa Gelung Paron Kab Ngawi2023Binti Awalul Karima, Akper Pem Kab Ngawi
134PENGARUH HEALT EDUCATION TERHADAP PEBGETAHUAN DAN KETRAMPILAN KELUARGA TENTANG RANGE OF MOYION (ROM) PADA PASIEN STROKE KRS DI RUANG TULIP RSUD dr.SOEROTO NGAWI Mencari Data Awal Dan Penelitian, RSUD dr. SOEROTO Ngawi (Ruang Tulip) dan Dinas Kesehatan Kab Ngawi2023Risca Alvina Wijayanti, Akper Pem Kab Ngawi
135HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN LANSIA DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KUNJUNGAN POSYANDU LANSIA DI DESA SUMENGKO KECAMATAN KWADUNGAN NGAWIMencari Data Awal Dan Penelitian, Desa Sumengko Kec. Kwadungan2023Cyntia Hidayatus Septi, Akper Pem Kab Ngawi
136PRAKTEK KERJA LAPANGAN Praktek Kerja Lapangan, Dinas Komunikasi Dan Informatika Kab Ngawi 2023Arda Ivandayu Nugraha Saputra, Polteknik Negeri Madiun
137MAGANG DAN STUDI INDEPENDEN BERSERTIFIKAT Magang, Sekretariat DPRD Kabupaten Ngawi2023Armalia Agustin, Universitas Trunojoyo Madura
138KULIAH KERJA NYATA Kuliah Krja Nyata (KKN), Desa di wilayah Kerja Kec. Paron 2023Shilma Perkasi, Univerrsitas Darussalam Gontor Ngawi
139ASG ( Angkutan Sekolah Gratis )1.  Terwujudnya Keselamatan Lalu Lintas di Kabupaten Ngawi.
2.  Terwujudnya Pendidikan yang aman dan selamat.
3.  Terwujudnya Peningkatan Perekonomian Masyarakat.
4.  Terwujudnya Peningkatan Pelayanan Nlasyarakat Bidang Transportasi.
27 Juni 2023Dinas PerhubunganPeran serta Pemerintah dalam upaya meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat yang sangat prioritas salah satunya adalah mewujudkan Keselamatan Lalu Lintas kepada generasi penerus Bangsa dimulai sejak dini, sejak usia remaja di bangku Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Nenengah Atas yang sering kali coba-coba melanggar peraturan demi kepentingan sesaat. Contohnya belum mempunyai Surat Izin Nengemudi berani mengendarai sepeda motor dengan alasan untuk kepentingan transportasi menuju sekolah. Padahal mereka tidak sadar adanya ancaman apabila kurang mengerti tata cara mengendarai kendaraan bermotor akan berakibat fatal terjadi Kecelakaan Lalu Lintas. Tentu akan berakibat kerugian pada dirinya sendiri dan orang Iain. Terlebih pada usia produktif rentan dengan keberhasilan masa depan bila mengalami cacat fisik akibat Kecelakaan Lalu Lintas. Maka Pemerintah Kabupaten Ngawi berusaha menanggulangi hal tersebut dengan mengadakan kegiatan Angkutan Sekolah Gratis
140ANALISIS ANTREAN GUNA OPTIMALISASI PELAYANAN PADA LOKET PENGAMBILAN OBAT DI PUSKESMAS KEDUNGGALAR KAB. NGAWIPenelitian, Puskesmas Kedunggalar Kab. Ngawi2023Airen Fatmulia Putri, Universitas Slamet Riyadi Surakarta
141GAMBARAN POLA ASUH IBU DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 1 – 5 TAHUN DI POSYANDU DESA KEDUNGHARJO KECAMATAN MANTINGAN KAB. NGAWI Mencari Data Awal, Pos Yandu Desa Kedungharjo Kec. Mantingan2023Neneng Aisyah Mardayati, Universitas Aisyiyah Surakarta
142STRTEGI DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MISKIN DI KABUPATEN NGAWIMencari Data Awal Untuk Penelitian, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa 2023Amalia Putri Rahmawati, Universitas Negeri Yogyakarta
143IMPLEMENTASI SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DI KABUPATEN NGAWI Mengetahui Implementasi Kebijakan SAKIP, Kantor Inspektorat Kab Ngawi2023Irvan Akbar Pradana, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
144DIGITALISASI SISTEM PELAYANAN PUBLIK BERBASIS APLIKASI MOBILE Penelitian, Dinas Sosial, Dinas Perikanan Dan Peternakan Dan Dinas Kependududkan Dan Catatan Sipil Kab, Ngaw2023Najma Rosyicha, Universitas Telkom Bandung
145IMPLEMENTASI JADWAL REFERENSI ARSIP TERHADAP PENYUSUTAN ARSIP DI BKP SDM DAN ANALISIS SWOT ARSIP DINAMIS AKTIF DI BKP SDM KABUPATEN NGAWIProyek Akhir, BKP SDM Kabupaten Ngawi2023Adynda Febriyanti, Universitas Gajah Mada Yogyakarta
146SURVEY NASIONAL PEMILIHAN PIMPINAN NASIONAL ( PILPRES ) TAHUN 2024Menggali Dan Mengetahui Faktor – factor Ekonomi Sosial Politik, Kecamatan Paron Desa Semen Dan Desa Tempuran, Kecamatan GHedrih Desa Gerih2023Hery Setyawan, DTS Indonesia
147MODEL FENOLOGI JAGUNG JANGKA PANJANG MENGGUNAKAN FUSI CITRA SATELIT LANDSAT DAN MODISMemodelkan Pola Pertumbuhan Jagung, Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian dan 2. Desa Rejuno Kec Karangjati2023Zulfikar Ali, Institut Teknologi Surabaya
148ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM RESI GUDANG DI NGAWI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Magister, Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian2023Andromeda, Universitas Pemmbangunan Nasional “VETERAN” Surabaya
149TRADISI RITUAL GANTI LANGSE DI DESA BABADAN KECAMATAN PARON KABUPATEN NGAWIMencari data Untuk Tugas Akhir , Desa Babadan Kec. Paro 2023Muhammad Dzulfikar Al Kautsar, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
150PENDAPAT POLITIK MASYARAKAT TENTANG PILKADA, MASALAH KEMASYARAKATAN DAN KINERJA DEMOKRASI INDONESIAPengambilan Data, Desa Kersoharjo, Kecamatan Geneng 2023Abas Maulana , Eksekutif SMRC Tangerang Selatan
151PENGUKURAN EVALUASI KERJA DAN KINERJA PELAKSANAAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN MELALUI
PENGEMBANGAN APLIKASI E_MONEV (SISTEM MONITORING EVALUASI PEMBANGUNAN / SMEP
Tujuan utama pengembangan aplikasi e_monev (SMEP) adalah agar pelaksanaan program/kegiatan dapat konsisten dalam
mencapai target yang disusun dalam dokumen perencanaan, karena target yang disusun dalam dokumen perencanaan
merupakan upaya dalam mencapai visi misi Kepala Daerah.
21 Januari 2022Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten NgawiDengan adanya aplikasi SMEP memudahkan Bappeda dalam melaksanakan Monitoring dan Evaluasi terhadap Pelaksanaan
Perencanaan Pembangunan. Bappeda dapat mengetahui Capaian Kerja dan Kinerja semua OPD Tiap Bulannya. Dengan adanya inovasi ini Bappeda yang salah satu core bisnisnya pengendalian dan evaluasi mampu memberikan informasi
pelaksanaan perencanaan pembangunan tiap tiga bulan sekali kepada bapak Bupati.Dengan dibangunnya aplikasi e_monev maka pelaksanaan evaluasi akan lebih mudah karena dengan sistem maka capaian dan progres kinerja yang dievaluasi akan dapat terumuskan by system dan langsung keluar nilai capaian.
152PPBU (PENDAMPINGAN PENGAJUAN PINJAMAN PADA UMKM PASCA PROGRAM LINTOR SHAT / PENAJAMAN
SEHAT)
Karena perModalan kerap menjadi hambatan bagi seseorang yang ingin memulai usaha. Maka Tujuan SHAT yaitu :
a. Memberikan kepastian hukum atas kepemilikan hak atas tanah;
b. Memfasilitasi penyediaan asset yang dapat digunakan sebagai jaminan untuk memperoleh modal usaha;
c. Meningkatkan kepastian dan keberlangsungan penerima manfaat.
13 Februari 2023Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten NgawiUsaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu pilar ekonomi bagi pembangunan di Indonesia. UMKM dapat berkembang pesat dikarenakan cukup mudah dalam merintis usahanya. Diantaranya adalah sedikitnya modal yang
diperlukan, pendirian usaha yang tidak terlalu rumit, serta dapat membuka peluang kerja yang cukup besar. Perkembangan pesat dari UMKM ini membuat persaingan juga turut meningkat. Selain pesaing dari dalam negeri adanya pasar bebas membuat UMKM harus bersaing dengan banyaknya produk impor yang masuk. Pesaing asing yang menjanjikan harga yang murah dan produk yang tidak kalah berkualitas membuat UMKM dalam negeri kehilangan pangsa pasarnya.
153NGAWI TEKNO1. Meningkatkan literasi teknologi di kalangan generasi muda di Ngawi.
2. Mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan di era digital.
3. Mendorong minat dan keterampilan dalam bidang robotika dan coding.
09 Maret 2023KABUPATEN NGAWIDalam era digital yang semakin maju, literasi teknologi menjadi hal yang sangat penting, terutama bagi generasi muda. Dengan keterampilan teknologi yang memadai, generasi muda dapat lebih siap menghadapi tantangan yang ada di masa depan dan berkontribusi pada pembangunan daerah. Ngawi Teckno hadir untuk meningkatkan literasi teknologi melalui berbagai kelas yang menarik dan edukatif.
154SIKUMIS (SISTEM KEPEGAWAIAN HUMANIS)Untuk melaksanakan Optimalisasi Penyusunan Sistem Administrasi Kepegawaian Yang
Akuntabel Dan Humanis (Si Kumis) dengan transparansi proses pelayanan, yang humanis
diartikan sebagai upaya memberikan pelayanan yang mudah diakses serta memberikan rasa
keadilan bagi seluruh ASN dalam memperoleh haknya mendapatkan pelayanan administrasi
kepegawaian sesuai dengan peraturan yang berlaku.
06 Juni 2023Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten NgawiAdministrasi Kepegawaian mempunyai peran penting bagi sebuah kantor maka administrasi perlu dikelola menggunakan sistem pengelolaan administrasi yang baik dan benar, sehingga apabila ada pihak yang membutuhkan akan dapat disajikan dengan cepat dan tepat. Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menegah Kabupaten Ngawi perlu menerapkan Administrasi Kepegawaian yang mampu memberikan pelayanan secara optimal kepada pegawai.
155PANWASKOP (Penilaian dan Pengawasan Koperasi)1.Menangani Permasalahan Koperasi illegal dan kesadaran pengurus koperasi dalam pengurusan perizinan
menjadi sangat penting terhadap pengelolaan koperasi
2.Menangani permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas, perlu mampu mengidentifikasi potensi sumber daya organisasi dan potensi eksternal
3.Inovasi yang diterapkan, yaitu yang memprioritaskan koperasi yang berjalan /SEHAT dan mempunyai anggota banyak
21 September 2023Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten NgawiGerakan Terpadu Penertiban Koperasi Ilegal merupakan sebuah jejaring kerja untuk mengetahui atau mengidentifikasi terhadap proses legalitas koperasi seperti Surat Izin Usaha, Akta Pendirian, dan memastikan
memiliki izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan atau Kementerian Koperasi dan UMKM. Hasil dari gerakan terpadu tersebut adalah dalam bentuk pembinaan, dengan memberikan fasilitasi dan pendampingan tentang perizinan. Untuk memastikan perilaku koperasi apakah OPENLOOP atau CLOSELOOP yang dapat bermanfaat dan 63 memberikan dampak bagi Stakeholder yang bersifat Internal dan Eksternal.
156SATRIA BISA- Satuan Relawan Pembuatan Izin Usaha (Jejaring Fasilitator Pembuatan Izin Usaha Pada Dinas Penanaman
Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Ngawi
a) Jangka Pendek: Pembentukan jejaring fasilitator untuk tenaga pendamping atau fasilitator pendaftaran izin usaha/NIB dalam rangka meningkatkan nilai investasi daerah

b) Jangka Menengah
Peningkatan jumlah Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai upaya peningkatan nilai investasi daerah

c) Jangka Panjang
Pengukuran peningkatan kepemilikan NIB terhadap kenaikan nilai investasi melalui kegiatan rekapitulasi dan validasi data capaian nilai investasi di Kabupaten Ngawi.
01 Juli 2023Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten NgawiInvestasi merupakan salah satu elemen penting dalam pertumbuhan ekonomi. Banyak negara yang kemudian memberikan kemudahan berinvestasi guna menyokong pembangunan. Berbagai macam insentifpun ditawarkan. Namun satu hal utama yang paling menarik investasi masuk adalah kemudahan berusaha dan sektor perizinan yang tidak berbelit-belit. Di Indonesia, perizinan justru menjadi penghambat utama masuknya investasi. Birokrasi yang terlalu panjang, waktu yang tidak sedikit, biaya dan ditambah banyaknya pungutan tak resmi, membuat investor pikir-pikir untuk menanamkan modal di Indonesia.
157INVERSI MPP (INTEGRATED SERVICES MAL PELAYANAN PUBLIK)Tujuan dibentuknya Mal Pelayanan Publik sebagai langkah strategis Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam meningkatkan
kualitas pelayanan publik di daerah adalah untuk
1. Mengintegrasikan berbagai jenis pelayanan publik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah maupun pihak swasta dalam satu gedung.
2. Meningkatkan komitmen, kerja sama dan sinergi antara para penyelenggara layanan dalam rangka penyediaan, pemanfaatan, dan pengembangan layanan publik.
3. Memberikan kemudahan kepada pengguna layanan dalam memproses layanan dalam satu gedung.
4. Mendorong peningkatan investasi dan pertumbuhan ekonomi daerah
5. Meningkatkan kualitas pelayanan perizinan yang lebih cepat, mudah, terjangkau, transparan dan akuntabel serta bebas dari pungutan liar
18 Desember 2023Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten NgaawiRendahnya kualitas pelayanan publik merupakan salah satu sorotan yang diarahkan kepada birokrasi pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat . Sistem prosedur pelayanan yang berbelit-belit, profesionalisme SDM yang masih rendah, ketidakpastian waktu dan biaya mengakibatkan pelayanan di Indonesia identic dengan high –cosy economy (ekonomi biaya tinggi). Begitu banyaknya permasalahan dalam pelayanan public yang diselenggarakan pemerintah, maka sangat perlu
dilakukan suatu perubaahan atau reformasi melalui perbaikan pelayanan public. Inilah kerangka mendasar yang harus diramu dalam tata cara yang berorientasi pada hasil dan menjawab kebutuhan mendasar warga masyarakat sehingga lahir GENERASI
PELAYANAN PUBLIK TERPADU,lalu generasi kedua bernama PELAYANAN TERPADUSATU PINTU (PTSP). MAL
PELAYANAN PUBLIK (MPP) adalah generasi ketiga yang lebih progresif memadukan pelayanan dari Pemerintah pusat,
daerah, BUMD maupun swasta.
158SANTRI MPP ( Santai Antri di Mal Pelayanan Publik)Tujuan dari adanya inovasi Santri MPP (Santai Antri di Mal Pelayanan Publik) adalah:
1. Memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dan pengunjung
dalam mendapatkan pelayanan,
2. Meningkatkan daya saing global dalam memberikan kemudahan berusaha di Indonesia,
3. Mengenalkan produk UMKM kabupaten Ngawi kepada pengunjung Mal Pelayanan Publik
4. Meningkatkan daya jual produk UMKM Kabupaten Ngawi
18 Desember 2023Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten NgawiMal Pelayanan Publik adalah tempat berlangsungnya kegiatan atau aktivitas penyelenggaraan pelayanan publik atas barang, jasa dan/atau pelayanan administrasi yang merupakan perluasan fungsi pelayanan terpadu baik pusat maupun daerah, serta pelayanan Badan Usaha Milik Negara / Badan Usaha Milik Daerah dan Swasta dalam rangka menyediakan pelayanan yang cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman.
159RESPATI ( Respon Cepat dan Empati)Tujuan adanya inovasi Respati ( Respon cepat dan empati) adalah:
1. Mewujudkan pelayanan prima Pemerintah Kabupaten Ngawi kepada pengunjung mal pelayanana publik
2. Mewujudkan rasa kondusif dengan memberikan kenyamanan dan rasa aman kepada pengunjung mal pelayanan publik
3. Menjaga ketertiban mal pelayanan publik ngawi
18 Desember 2023Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten NgawiMal Pelayanan Pubik adalah tempat berlangsungnya kegiatan atau aktivitas penyelenggaraan pelayanan publik atas barang, jasa dan/atau pelayanan administrasi yang merupakan perluasan fungsi pelayanan terpadu baik pusat maupun daerah, serta
pelayanan Badan Usaha Milik Negara / Badan Usaha Milik Daerah dan Swasta dalam rangka menyediakan pelayanan yang cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman.
160Kerjasama Antara Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Dengan Pengadilan Negeri Ngawi (KARSA DWI PENI)Kerjasama ini dimaksudkan untuk mendekatkan pelayanan, memberikan kemudahan serta
kelancaran dalam pengurusan dan penerbitan akta perceraian, kartu keluarga dan kartu tanda penduduk elektronik khususnya pada pencari keadilan yang melaksanakan sidang gugatan
perceraian dan permohonan penetapan perubahan data pada dokumen kependudukan diPengadilan Negeri Kelas II Ngawi.
06 Februari 2023Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten NgawiLayanan yang simpel, ringkas, dan cepat merupakan sebuah keinginan atau harapan yang sangat
didambakan oleh masyarakat. Karena dengan segala kemudahan yang bisa didapatkan, masyarakat akan lebih hemat dalam segi waktu dan biaya. Akan tetapi, masih ditemukan layanan khususnya layanan dari lembaga negara yang dirasa perlu untuk mendapatkan pembaruan, peningkatan, atau
perlu diintegrasikan. Layanan perlu diintegrasikan dengan tujuan meringkas dua atau lebih layanan
yang saling berkaitan atau berhubungan untuk menghasilkan satu hasil yang sama.
161Mantap Sekali (Perekaman KTP Anak Sekolah Di Ngawi)Tujuan dikembangkannya inovasi ini adalah sebagai berikut :
a. Meningkatkan capaian kepemilikan dokumen kependudukan di kabupaten Ngawi.
b. Menjamin akurasi data kependudukan serta ketunggalannya.
c. Menjaga data kependudukan untuk selalu Up-To-Date / Terbarui.
d. Meningkatkan kesadaran pelajar tentang pentingnya data kependudukan.
12 April 2023Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawiinovasi MANTAP SEKALI dilatarbelakangi akan arti penting kepemilikan dokumen kependudukan bagi setiap warga negara
Indonesia terutama digunakan untuk dokumen resmi penunjang pelayanan publik lain seperti pelayanan perbankan, pajak, kepolisian dan sebagainya.Dalam rangka peningkatan pelayanan administrasi kependudukan sejalan dengan tuntutan pelayanan administrasi kependudukan yang profesional, memenuhi standar teknologi informasi, dinamis, tertib dan tidak diskriminatif
dalam pencapaian standar pelayanan minimal menuju pelayanan prima yang menyeluruh untuk mengatasi permasalahan kependudukan sehingga mendorong Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi mencetuskan inovasi pelayanan perekaman bagi anak sekolah menengah atas yang sudah berusia 17tahun dan dibawahnya.
162DANSA CERIA (Dongeng Anak Sekolah, Cerdas dan Riang Gembira)1. Meningkatkan Literasi pada anak PAUD, TK dan SD melalui kegiatan mendongeng
2. Memberikan stimulasi dini sehingga mampu merangsang keterampilan berbahasa anak
3. Dongeng yang mengandung cerita positif tentang perilaku membuat anak menjadi lebih mudah dalam menyerap tutur kata yang baik dan sopan
10 Februari 2022Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten NgawiUrusan perpustakaan merupakan bagian dari urusan pendidikan, pendidikan sejak dini merupakan pondasi bagi generasi bangsa yang berkualitas. pendidikan karakter seyogyanya dimulai sejak dini / sejak balita / sejak anak anak. Upaya mewujudkan
hal tersebut telah dilakukan oleh dinas perpustakaan dan kearsipan kabupaten Ngawi dengan mengadakan kegiatan inovasi diantaranya yaitu : DANSA CERIA (Dongeng Anak Sekolah, Cerdas dan Riang Gembira) seperti telah kita ketahui bersama
pada dasarnya setiap anak tidaklah dapat tumbuh berkembang menjadi baik dengan sendirinya.
163
HALLO ARSIPInovasi Hallo Arsip ini bertujuan dapat menciptakan komunikasi yang mudah, efektif dan efisien antar pengelola kearsipan di Kabupaten Ngawi dapat terjalin dengan baik sehingga informasi kearsipan dapat diberikan dengan lebih banyak waktu untuk pengelola kearsipan dan Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) sebagai unit kearsipan 1 dapat memberikan pelayanan kearsipan
melalui telpon dan Whatsapp.
18 Mei 2022Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ngawi Inovasi Hallo Arsip tercipta dengan latar belakang kondisi kearsipan di Kabupaten Ngawi yang sangat memprihatinkan yaitu
menempati urutan terakhir di Provinsi Jawa Timur. Hal tersebut dikarenakan berbagai hal, antara lain :
1. Kearsipan masih dianggap sebelah mata sehingga tata kelola kearsipan belum dilakukan sesuai ketentuan
2. Kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) di unit kearsipan 1 yaitu di Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) pada unit
kearsipan 2 di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan juga pada unit kearsipan 3 yaitu UPT dan Desa
3. Kurangnya sarana prasarana kearsipan
4. Kurangnya sosialisasi, pendampingan dan monitoring kearsipan dari Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) sebagai unit
kearsipan 1 kepada unit kearsipan 2 dan 3
5. Kurangnya dukungan dalam membangun sistem kearsipan baku.
164DANDANG BU RISTI ( BIDAN PENDAMPING IBU HAMIL RESIKO TINGGI )TUJUAN INOVASI DANDANG BU RISTI1 adalah
1) Dengan adanya pendampingan pada ibu hamil resiko tinggi
sedari dini diharapkan mampu mengurangi resiko yang dihadapi oleh bu hamil.
2) Dengan adanya pendampingan maka
ibu hamil akan lebih teratur dan rutin dalam pemeriksaan antenatal care terpadu di RSUD Geneng.
3) Meningkatkan pengetahuan dan edukasi bagi ibu hamil perihal kehamilan dengan segala resikonya dengan
pendmpingan yang dilakukan oleh petugas.
4) Ibu hamil akan mendapatkan informasi yang benar dan tepat dari sumber yang terpercaya.
02 Agustus 2024KABUPATEN NGAWIMenurut hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia atau SDKI tahun 2022 Khususnya untuk wilayah Jawa timur dimana AKI (Angka Kematian Ibu) jawa timur mencapai 499 kasus, sementara di wilayah Kabupaten Ngawi AKI (Angka
Kematian Ibu) menyumbang sebanyak 8 kasus. Dan kasus AKB (Angka Kematian Bayi) di wilayah Jawa timur mencapai 3171 kasus dan Kabupaten Ngawi menyumbang 55 kasus . Meskipun berdasarkan profil dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi, angka kematian Ibu menurun dari tahun 2021 lalu yang mencatat angka 11 kematian, namun masih bisa ditarik kesimpulan bahwa wilayah Kabupaten Ngawi masih banyak ibu hamil yang memiliki resiko Tinggi. Sementara itu, merujuk pada Permenkes No. 21 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Pelayanan Kontrasepsi, dan Pelayanan Kesehatan Seksual, pasal 13 , dimana ibu hamil berhak mendapatkan pelayanan Kesehatan yang berkualitas sehingga mampu menjalani kehamilan dengan sehat, bersalin dengan selamat dan melahirkan bayi yang sehat dan berkualitas, maka Rumah Sakit Geneng Ngawi memberikan perhatian khusus bagi ibu hamil.
165SENJAUntuk mempermudah pelaksanaan pelayanan kerjasama publikasi penyebarluasan informasi penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Ngawi dengan perusahaan media massa07 Februari 2022Dinas Komunikasi, Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten NgawiDalam rangka mewujudkan sistem data yang terintegrasi secara sistematik, Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi mengambil langkah untuk mengoptimalkan administrasi perusahaan media sesuai dengan regulasi dan ketentuan standar perusahaan pers. Salah satu inovasi yang diusulkan adalah pengembangan aplikasi Senja, yang bertujuan untuk membuat proses kerjasama publikasi dengan media menjadi lebih efisien dan efektif. Aplikasi ini juga akan memaksimalkan keakuratan data, memastikan kapabilitas dan eksistensi perusahaan media, serta mengurangi penggunaan hardcopy (paperless).
166TANGKAR (Percepatan Penanganan Kebakaran dan Penyelamatan)Tujuan TANGKAR (Percepatan Penanganan Kebakaran dan Penyelamatan) sebagai berikut:
a) Tujuan Jangka Pendek:
1. Mewujudkan Pos Bantu di Wilayah Ngawi Barat
2. Memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat umum
3. Mewujudkan Pelayanan Kebakaran dan Penyelamatan dengan respont timae 15 Menit

b) Tujuan Jangka Menengah:
1. Meningkatan Efektivitas Kinerja Pemadam Kebakaran
2. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam menghadapi bencana kebakaran

c) Tujuan Jangka Panjang:
1. Terwujudnya penanganan kebakaran di wilayah Kabupaten Ngawi sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Respon Time 15 menit.
03 Januari 2022Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten NgawiUndang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 mengamanatkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menegakkan Peraturan Daerah dan menjaga ketertiban umum. Satpol PP mendukung visi Bupati dalam meningkatkan kondusifitas daerah. Saat ini, pemadam kebakaran di Kabupaten Ngawi belum memenuhi standar pelayanan, dengan satu pos yang menangani banyak wilayah. Dari 98 kejadian kebakaran pada 2021, hanya 60 yang tertangani. Untuk meningkatkan respons, diusulkan penambahan pos pemadam kebakaran di Kecamatan Widodaren, yang diharapkan dapat mempercepat penanganan kebakaran dan meningkatkan keselamatan masyarakat.
167JUMPA SARAH (Jum'at Pagi Gelar
Pasar Pangan Murah)
Tujuan utama inovasi ini adalah mengendalikan inflasi daerah dan memberikan akses kepada masyarakat untuk mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga yang lebih murah dan stabil, sehingga meningkatkan ketahanan pangan. Implementasi program melibatkan penyediaan komoditas pangan di bawah harga pasar, serta kolaborasi dengan UKM dan BUMN. Keberhasilan program diukur melalui indikator seperti regulasi, ketersediaan sum ber daya manusia, dukungan anggaran, alat kerja, dan keterlibatan aktor inovasi, dengan hasil menunjukkan bahwa harga bahan pangan pokok menjadi lebih terjangkau dan stabil, melibatkan lebih dari 201 penerima manfaat.19 Mei 2023Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten NgawiPangan merupakan kebutuhan dasar untuk mempertahankan kelangsungan hidup. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 18
Tahun 2012, pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah, yang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan,
dan bahan lain yang digunakan untuk proses penyiapan, pengolahan, dan atau pembuatan makanan dan minuman. Oleh karena itu, ketahanan pangan menjadi aspek yang perlu diperhatikan, khususnya di saat ada penambahan jumlah penduduk dan
degradasi lahan pertanian yang semakin meningkat. Beberapa variabel atau faktor penting yang mempengaruhi indeks
ketahanan pangan, diantaranya adalah ketersediaan, keterjangkauan, dan pemanfaatan pangan.
168CERPEN SERU (Cek Resiko Penyakit Tidak Menular Secara Rutin)Tujuan dari Inovasi ini yaitu semua lapisan masyarakat yang tidak dapat menjangkau Puskesmas dapat terlayani dengan mudah. Selain itu inovasi ini juga
melakukan kolaborasi dengan program perkesmas untuk kunjungan rumah bagi sasaran yang menderita Hipertensi dan Diabetes mellitus yang tidak berobat teratur.
02 Agustus 2024Puskesmas Kwadungan Kabupaten NgawiHasil Riskesdas 2018 menunjukkan prevalensi penyakit tidak menular mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan
Riskesdas 2013, antara lain kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, dan hipertensi. Prevalensi kanker naik dari
1,4 persen (Riskesdas 2013) menjadi 1,8 persen di 2018 dengan prevalensi tertinggi di Provinsi DI Yogyakarta. Begitu pula dengan prevalensi stroke naik dari 7 persen menjadi 10,9 persen, sementara penyakit ginjal kronik naik dari 2 persen menjadi 3,8 persen. Berdasarkan pemeriksaan gula darah, prevalensi diabetes melitus naik dari 6,9 persen menjadi 8,5 persen, dan hasil pengukuran tekanan darah, hipertensi naik dari 25,8 persen menjadi 34,1 persen. Salah satu kreativitas Puskesmas Kwadungan adalah inovasi CERPEN
SERU (cek risiko penyakit tidak menular secara rutin) yaitu dengan kegiatan deteksi dini PTM di tingkat RT/RW agar semua lapisan masyarakat yang tidak dapat menjangkau Puskesmas dapat terlayani dengan mudah. Selain itu inovasi ini juga
melakukan kolaborasi dengan program perkesmas untuk kunjungan rumah bagi sasaran yang menderita Hipertensi dan Diabetes mellitus yang tidak berobat teratur.
169MONALISA (Monitoring Minum Obat Plus Efek Samping Secara Online pada Pasien ODGJ) Tujuan dari Inovasi ini yaitu :
a. Dapat memonitoring kepatuhan minum obat pasien ODGJ dengan mudah
b. Dapat memonitoring efek samping obat pasien ODGJ
c. Dapat memantau ketersediaan obat jiwa di pasien apakah masih atau sudah habis.
26 Februari 2022Puskesmas Kwadungan Kabupaten NgawiInovasi Monalisa atau Monitoring Minum Obat Plus Efek Samping Secara Online pada Pasien ODGJ
merupakan sebuah inovasi Puskesmas Kwadungan secara sinergis dan kolaboratif melalui pemberdayaan masyarakat dalam penanganan pasien ODGJ melalui
monitoring kepatuhan minum dan efek samping obat secara online.
Tujuannya adalah dengan keteraturan minum obat atau kepatuhan minum, maka peluang pasien ODGJ untuk sembuh
semakin meningkat. sehingga diharapkan pasien ODGJ bisa diterima oleh masyarakat, bahkan bisa kembali bekerja.
Inovasi Monalisa memanfaatkan fitur google yang mudah diakses oleh kader kesehatan jiwa dan bias dipantau oleh petugas puskesmas. Saat awal peluncurannya di tahun 2021, Monalisa hanya memanfaatkan fitur google spreadsheet. Pada tahun 2024 mengalami perubahan dengan memanfaatkan fitur google website dan menggunakan
google form yang berisikan beberapa pertanyaan untuk diisi oleh kader. Saat ini Monalisa bias diakses melalui alamat
website berikut ini https://sites.google.com/view/monalisapuskesmaskwadungan/home.
170KALI GUNTING (GERAKAN PEDULI
PENCEGAHAN DAN PENURUNAN
STUNTING)
Tujuan dari inovasi kali gunting utamanya adalah menurunkan angka stunting dan menekan munculnya kasus stunting baru
(New Zero Stunting), selain itu tujuan khusus dari inovasi kali gunting ini antara lain Diketahuinya jumlah balita Stunting, Meningkatkan cakupan Rematri minum TTD, Meningkatkan pengetahuan ibu tentang Gizi Ibu Hamil, Meningkatkan pengetahuan Ibu Hamil tentang Menyusui Efektif, Meningkatkan ketrampilan Ibu Nifas dalam Menyusui Efektif,
Meningkatkan pengetahuan Ibu Balita dalam pemberian Makan Bayi
dan Anak, Meningkatkan ketrampilan kader dalam penimbangan dan pengukuran, Meningkatkan kerjasama lintas sector dalam Pendampingan Orang Tua Asuh Balita Stunting
07 Januari 2022Puskesmas Pangkur Kabupaten NgawiIndonesia sebagai negara berkembang menghadapi beberapa permasalahan utamanya masalah gizi. Masalah gizi di Indonesia
menjadi masalah kompleks yang perlu mendapatkan perhatian. Gizi kurang atau malnutrisi adalah kondisi kekurangan gizi akibat jumlah kandungan mikronutrien dan makronutrien tidak memadai (Sinaga, 2008). Kondisi ini dapat disebabkan oleh
malabsorbsi yaitu ketidakmampuan mengonsumsi nutrisi. Masalah gizi kurang juga menyebabkan Stunting. Stunting adalah kondisi tubuh yang pendek yang ditandai dengan
panjang atau tinggi badan menurut usia dibawah standar (< -2 SD) di bawah median mengakibatkan gangguan pencapaian
tinggi badan normal sesuai usianya (Kusumawati, 2015). Stunting sering tidak menjadi perhatian orang tua, karena tidak terlihat perbedaan
pada tinggi badan balita stunting dibandingkan anak normal. Sebagai salah satu upaya menekan angka sunting di tahun
berikutnya maka pada tahun 2022 petugas gizi puskesmas pangkur berinisiatif meluncurkan inovasi KALI GUNTING (
Gerakan Peduli pencegahan dan penurunan stunting). Dengan inovasi ini diharapkan tidak hanyak petugas gizi saja yang terlibat tetapi semua lintas program,lintas sektor juga berperan.
171KELAS ONLINE BUPARLAN (Kelas
Online Bu Hamil dan Pasca Persalinan)
tujuan dari inovasi ini yaitu :
1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu hamil, ibu bersalin tentang kehamilan, persalinan, nifas,
dan perawatan bayi.
2. Menurunkan angka kematian Ibu dan Bayi
3. Mempersiapkan psikologi ibu hamil dalam menghadapi persalinannya
4. Menambah kesiapan ibu dalam merawat anak dengan baik dan benar
10 November 2023Puskesmas WidodarenAngka Kematian Ibu (AKI) menjadi salah satu indikator penting dalam menentukan derajat kesehatan
masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau penanganannya selama kehamilannya, melahirkan dan masa nifas (42 hari
setelah melahirkan) tanpa menghitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup. Angka kematian ibu (AKI) dan Angka kematian bayi (AKB) merupakan salah satu indikator derajat
kesehatan. Oleh karena itu, sebagai bidan diharapkan untuk meningkatkan profesionalisme dan kerjasama antar bidan, dengan mengadakan pertemuan kelas bidan. Kemudian terdapat usulan untuk membuat pelatihan/kelas yang berbentuk online dengan narasumber
dokter spesialis kandungan yang dikhususkan untuk
mengedukasi para ibu hamil dan pasca
persalinan agar dapat meningkatkan pemahaman para ibu mengenai kehamilan, persalinan, nifas, dan
perawatan bayi yang baik dan benar.
172BUTO (Budidaya Toga Seluruh Desa) Tujuan dari adanya inovasi ini yaitu :
1. Bidan Wilayah dan Masyarakat Memahami Manfaat Tanaman Obat
2. Bidan WIilayah dan Masyarakat Memahami Tata Cara Mengolah Tanaman Obat Menjadi Produk
19 September 2023Puskesmas WidodarenInovasi BUTO berfokus pada budidaya tanaman obat keluarga Toga, yang dapat diolah menjadi berbagai produk seperti Sejamon, STMJ, dan puding daun kelor. Inisiatif ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk petugas kesehatan (bidan), anggota masyarakat, dan pejabat pemerintah daerah, yang secara aktif berpartisipasi dalam penanaman dan promosi Toga.
173GEBER SAMBER (Gerakan Bersama
Sampah Berkah)
Tujuan dari adanya inovasi ini yaitu :
a. Tujuan Umum
Untuk mewujudkan masyarakat yang bersih, sehat, dan nyaman.
b. Tujuan Khusus
1. Melakukan pemilahan sampah organik dan anorganik.
2. Membuat suatu produk dari sampah anorganik
3. Membuat composting.
4. Menukar sampah anorganik dengan Protein Hewani untuk membantu anak Stunting.
16 Oktober 2023Puskesmas WidodarenDari data survey Rumah sehat yang dilakukan oleh Petugas Kesehatan Lingkungan di wilayah Puskesmas Widodaren jumlah
rumah sekecamatan Gerih 10474 rumah terdiri dari 5 Desa yaitu Desa Randusongo,Desa Widodaren,Desa Guyung,Desa Gerih,Desa Keras kulon dari ke 5 Desa tersebut Desa yang masih banyak rumah yang tidak memiliki tempat sampah yang tidak
memenuhi syarat Kesehatan yaitu Desa Guyung. Data survey di Desa Guyung diperoleh hasil jumlah rumah yang ada yaitu
1961 rumah ,Jumlah tempat sampah yang memenuhi syarat dan dikelola yaitu 802 rumah atau 40,89 %. Sampah yang dibuang
di lingkungan rumah dan tidak dikelola 1159 rumah atau 59,10 %.
Dengan Kondisi lingkungan di Desa Guyung yang kurang bersih dibandingkan dengan ke 4 Desa yang lain (Desa
Randusongo, Desa Widodaren, Desa Guyung, Desa Gerih, dan Desa Keras kulon) maka dengan ini Kepala Puskesmas
berkoordinasi dengan PJ UKM, Lintas Program, Programer Kesehatan Lingkungan dan Pemerintah Desa Guyung untuk
membuat inovasi. “GEBER SAMBER (GERAKAN BERKAH SAMPAH BERMANFAAT)”.
Inovasi GEBER SAMBER bertujuan untuk membantu pemerintah dalam Pengelolaan sampah dan menuntaskan masalah stunting di wilayah kerja Puskesmas Widodaren. Adapun agenda inovasi dilakukan berupa Pemilahan sampah organik dan
anorganik, dimana sampah organik dapat dibuat kompos dan untuk sampah anorganik dapat ditukarkan sembako berupa protein hewani, selain itu sampah anorganik dapat dibuat suatu produk yang bermanfaat bagi masyarakat.
174RANTING BERSEMI (Rujukan Balita
Stunting Dan Weight Faltering Berjenjang Di Semua Lini)
Tujuan dari Inovasi ini adalah
1. Mencegah stunting pada balita dengan memulainya dari balita yang mengalami gangguan pertumbuhan (weight faltering
)
2. Melakukan penapisan pada balita bermasalah gizi yang mempunyai penyakit penyerta
3. Memberikan intervensi pada balita baik yang sudah pada kondisi stunting maupun yang masih pada fase perlambatan
pertumbuhan
4. Menurunkan prevalensi Stunting di nagka 14% tahun 2024
07 Maret 2023Puskesmas PadasSesuai dengan amanah Peraturan Presiden no 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan stunting maka perlunya strategi
demi bisa mewujudkan target penurunan stunting menjadi 14% di tahuh 2024. Salah satu strategi percepatan penurunan
stunting yang kami ambil sebagai inovasi ini adalah kegiatan Rujukan Balita secara berjenjang dari Posyandu ke Puskesmas
dan ke Fasilitas kesehatan lanjutan, Karena salah satu penyebab utama balita tidak naik Berat badannya selain karena asupan
makanan juga karena adanya penyakit. Oleh karena itu perlu adanya terapi yang tepat yang disesuaikan dengan penyebab balita
tersebut mengalami gangguan pertumbuhan.
175SAPI INDUK DAN PEDET SEHAT (INSAP SEHAT)Tujuan dari inovasi ini yaitu :
1. Meningkatkan Kualitas Anak Sapi: Menjamin ketersediaan pedet yang sehat dan berkualitas.
2. Meningkatkan Kesehatan Reproduksi Sapi Induk: Menyediakan layanan kesehatan yang fokus pada reproduksi induk sapi.
3. Memberikan Edukasi dan Informasi kepada Peternak: Memberikan KIE yang berkelanjutan tentang kesehatan ternak.
02 Agustus 2024Kabupaten NgawiProgram INSAP SEHAT bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas anak sapi (pedet) di Kabupaten Ngawi melalui posyandu ternak. Program ini akan menyediakan layanan kesehatan reproduksi, konsumsi suplemen, penanganan gangguan reproduksi pada induk sapi, serta memberikan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) kepada pemilik ternak. Program ini
melibatkan berbagai sektor termasuk Perangkat Daerah, NGO, Media, Pemerintah Desa, dan Babinsa.
176PANCO (Pahingan Confest)Tujuan dari inovasi ini yaitu Komunitas festival memiliki tujuan yang luas dan beragam, mulai dari mempererat solidaritas sosial, melestarikan budaya, dan meningkatkan ekonomi lokal, hingga mengembangkan seni dan kreativitas, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan
kesadaran lingkungan. Dengan tujuan-tujuan ini, festival komunitas dapat memberikan dampak positif yang signifikan dan
berkelanjutan bagi masyarakat luas.
02 Agustus 2024Kabupaten NgawiRancang bangun komunitas festival yang matang dan terencana dengan baik dapat memberikan dampak positif
yang signifikan bagi masyarakat. Selain sebagai sarana hiburan, festival ini dapat meningkatkan solidaritas sosial, memperkuat ekonomi lokal, dan melestarikan warisan budaya. Dengan melibatkan berbagai elemen komunitas dan memastikan pelaksanaan
yang baik, festival ini dapat menjadi acara tahunan yang dinantikan dan dibanggakan oleh masyarakat. Kesimpulan
Komunitas festival memiliki tujuan yang luas dan beragam, mulai dari mempererat solidaritas sosial, melestarikan budaya, dan meningkatkan ekonomi lokal, hingga mengembangkan seni dan kreativitas, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan
kesadaran lingkungan. Dengan tujuan-tujuan ini, festival komunitas dapat memberikan dampak positif yang signifikan dan berkelanjutan bagi masyarakat luas.
177KENCANA (Kecamatan Tangguh Bencana)Tujuan dari inovasi ini yaitu :
1. Meningkatkan kesadaran bencana
2. Mengurangi kerentanan terhadap Bencana
3. Mngembangkan Kapasitas Kesiapsiagaan
4. Mendorong Partisipasi Aktif Masyarakat
5. Memperkuat Kerjasama Antar Lembaga
6. Mengintegrasikan Pembangunan Berkelanjutan
7. Memfasilitasi Pemulihan Pasca Bencana
14 Juli 2023Kecamatan KedunggalarRancang Bangun Tentang Kencana (Kecamatan Tangguh Bencana) merupakan pendekatan komprehensif
yang mengintegrasikan perencanaan, implementasi, dan evaluasi untuk menghadapi tantangan bencana.
Melalui pendekatan ini, diharapkan dapat diciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkelanjutan bagi
masyarakat, serta meminimalisir kerugian akibat bencana.
178KALIJAGA (KAYU LIMBAH JADI BERHARGA)tujuan dari inovasi ini untuk memahami potensi dan kendala yang dihadapi oleh para pengrajin kayu akar, khususnya dalam upaya menghadirkan variasi produk yang lebih beragam.26 September 2023Dinas Perindustrian Perdagangan dan Tenaga Kerja Kabupaten NgawiDesa Ngubalan mendapat kunjungan dari BRIDA Jatim dan pihak terkait bertujuan memahami potensi dan kendala pengrajin kayu akar. Fokus pada kekurangan SDM terampil, diskusi meliputi pelatihan dan pemasaran. Harapannya, industri ini dapat berkembang dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat dan Indonesia.
179JEBOL IDE OKE DANSA ( Jemput Bola Identitas Kependudukan oleh kecamatan dan desaTujuan inovasi ini yaitu :

A. Tujuan Jangka Pendek
1. Mayarakat memiliki Kepemilikan KTP/elektronik secara Keseluruham
2. Kecamatan Karangjati Zero in IDE
3. Fasilitasi kebutuhan warga yang belum punya KTP terpenuhi
4. Meningkatkan pelayanan birokrasi kepada masyarakat

B. Jangka Menengah/ Jangka Panjang
1. Terselesaikannya administrasi kependudukan
2. Membantu kebutuhan masyarkat dalam menunjang kegiatan sektor lain bagi masyarkat
3. Membantu desa, kecamatan dan juga OPD secara dinamis untuk kebutuhan beberapa program (misalnya Penyaluran
Bantuan Sosial) agar lebih akurat dan tepat sasaran
4. Mempersiapkan data kependudukan yang dinamis dan terintegrasi.
23 Agustus 2023Kecamatan KarangjatiKecamatan dalam UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah adalah bagian wilayah dari daerah kabupaten/kota.
Menurut UU ini, kecamatan merupakan perangkat daerah kabupaten/kota yang melaksanakan urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan daerah, dan juga tugas pembantuan. Namun demikian, keberadaan kecamatan selama ini kerap dianggap
sebagai unit pemerintahan yang membingungkan. Keberadaannya yang berada di antara kabupaten dengan desa/kelurahan
hanya memperpanjang rantai birokrasi. Sementara tugas dan fungsinya hanya sebatas koordinasi, pembinaan, dan pengawasan. Inovasi ini sangat simple dan sederhana tetapi sangat bermanfaat dan menjadi penentu keberhasilan dan akurasi terhadap
beberapa program program lain oleh pemerintah terutama yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
180BURSA (Pemberdayaan Masyarakat Melalui BUMDES Bersama Pondok Jaya Sentosa)Tujuan Umum adanya inovasi ini yaitu
Dengan terbentuknya BUMDes Bersama Pondok Jaya Sentosa, diharapkan dapat mengatasi berbagai masalah seperti belum
adanya wadah potensi usaha masyarakat, kurangnya kesempatan berusaha bagi masyarakat desa, belum tergalinya potensi desa, dan kurangnya koordinasi serta kerjasama antara Pemerintah Kecamatan Bringin dan Pemerintah Desa di wilayah Kecamatan
Bringin dalam hal pemberdayaan masyarakat desa.
07 Juli 2023Kecamatan BringinPerekonomian perdesaan yang diselenggarakan berdasarkan asas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi,
berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta menjaga keseimbangan, kemajuan, dan kesatuan
ekonomi perdesaan perlu didukung oleh kelembagaan perekonomian yang kokoh untuk mewujudkan kesejahteraan
masyarakat. Pemerintah Kecamatan Bringin mendukung pembentukan BUMDes Bersama yang diberi nama "Pondok Jaya
Sentosa" sebagai inovasi dalam fasilitasi pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan pembangunan perekonomian
perdesaan. "Tujuan Umum adanya inovasi ini yaitu
Dengan terbentuknya BUMDes Bersama Pondok Jaya Sentosa, diharapkan dapat mengatasi berbagai masalah seperti belum
adanya wadah potensi usaha masyarakat, kurangnya kesempatan berusaha bagi masyarakat desa, belum tergalinya potensi desa, dan kurangnya koordinasi serta kerjasama antara Pemerintah Kecamatan Bringin dan Pemerintah Desa di wilayah Kecamatan
Bringin dalam hal pemberdayaan masyarakat desa."
181RUJAK PEDES (Warung Pajak Pelayanan di Desa)1. Sebagai upaya Pemerintah Kecamatan Paron mendekatkan pelayanan kepada masyarakat secara konkrit di lapangan
2. Memudahkan masyarakat dalam membayar PBB
3. Menjalin komunikasi yang interaktif antara Pemerintah Kecamatan Paron dan masyarakat
4. Mengetahui permasalahan yang ada di masyarakat khususnya yang berikatan dengan PBB
16 Juni 2023Kecamatan Paroninovasi kios pajak layanan yang diluncurkan di desa-desa, bertujuan untuk memfasilitasi pembayaran pajak, khususnya Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Inisiatif ini menjadi solusi bagi masyarakat untuk memenuhi kewajiban pajak mereka dengan lebih mudah dan efisien. Inovasi ini dilaksanakan oleh pemerintah daerah, khususnya Pemerintah Kecamatan Paron, sebagai upaya untuk meningkatkan pengumpulan pajak dan keterlibatan masyarakat. Dengan melibatkan pemerintah dalam proses ini, diharapkan masyarakat merasa lebih dekat dan terhubung dengan layanan yang diberikan.
Layanan RUJAK PEDES disediakan di daerah desa, sehingga dapat diakses dengan mudah oleh penduduk setempat. Penempatan kios di lokasi strategis memungkinkan masyarakat untuk melakukan pembayaran tanpa harus pergi jauh, sehingga meningkatkan partisipasi mereka dalam memenuhi kewajiban pajak.
182AYAM BETUTU (Ayo Membangun bersama Kecamatan Pitu menjadi nomor Satu)Inovasi ini bertujuan untuk mengembangkan Kecamatan Pitu menjadi kabupaten terkemuka dengan fokus pada peningkatan pelayanan publik, ekonomi lokal, pendidikan, pelestarian lingkungan, dan keterlibatan masyarakat. Strategi utama dari program ini mencakup pengadopsian teknologi untuk layanan publik dan promosi produk lokal.02 Agustus 2024Kabupaten NgawiDengan pengembangan infrastruktur yang memadai, pemberdayaan ekonomi lokal, peningkatan pendidikan dan
pelatihan, pelestarian lingkungan, dan peningkatan layanan publik, Kecamatan Pitu dapat berkembang menjadi kecamatan
nomor satu. Semua pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, harus bekerja sama untuk mewujudkan visi ini. Mari kita bergandengan tangan membangun Kecamatan Pitu menjadi kecamatan terbaik yang sejahtera dan berkelanjutan.
183KERLIP BINTANG (Kerjasama Lintas Profesi Berikan Intervensi Dini Pada Kelainan TUMBANG)1. Mengoptimalisasikan proses tumbuh kembang anak sesuai dengan potensi dan keterbatasannya.
2. Wujud komitmen Puskesmas Paron dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan generasi bangsa yang
tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai dengan potensi genetiknya agar berguna bagi nusa dan bangsa serta
mampu bersaing di era global ini.
01 April 2023Puskesmas ParonSesuai dengan proses tumbuh kembang, pemantauan perlu dilakukan sejak awal yaitu sewaktu dalam kandungan sampai
dewasa. Dengan pemantauan yang baik akan dapat dideteksi adanya penyimpangan secara dini sehingga tindakan koreksi yang
dilakukan akan mendapatkan hasil yang memuaskan. Dengan kata lain bila penyimpangan terdadi pada usia dini dan dideteksi sedini mungkin, maka tindakan koreksi akan memberikan hasil yang memuaskan, sedangkan bila penyimpangan tejadi pada usia dini tetapi baru dideteksi pada usia yang lebih lanjut, hasil koreksi akan kurang memuaskan.
Upaya untuk membantu agar anak tumbuh kembang secara optimal dengan cara deteksi adanya penyimpangan dan intervensi dini perlu dilaksanakan oleh semua pihak sejak mulai dari tingkat keluarga, petugas kesehatan mulai dari kader kesehatan
sampai dokter spesialis, dan di semua tingkat pelayanan kesehatan mulai dari tingkat dasar sampai pelayanan yang lebih
spesialistis.
184BU KADER PARON TUKU SKUTER (Bersama Ibu Kader Puskesmas Paron Tingkatkan Kunjungan Skrening untuk
Penderita Hipertensi)
Tujuan pengobatan hipertensi adalah untuk mencegah terjadinya morbiditas dan mortalitas akibat tekanan darah tinggi
dengan menurunkan tekanan darah serendah mungkin sampai tidak mengganggu fungsi ginjal, otak, jantung, maupun kualitas
hidup, sambil dilakukan pengendalian faktor-faktor resiko kardiovaskuler lainnya
02 Agustus 2024KABUPATEN NGAWIProgram Inovasi "BU KADER PARON TUKU SKUTER," yang merupakan inovasi dari Pemerintah Kabupaten Ngawi. Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kunjungan skrining penderita hipertensi melalui pelayanan publik non-digital. Inovasi ini dilakukan melalui pendekatan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan pemahaman mereka mengenai hipertensi, serta mendorong mereka untuk melakukan skrining secara rutin. Dengan demikian, diharapkan inovasi ini dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat di Kabupaten Ngawi.
185CETING GEMAPROH (Cegah Stunting
Gemar Makan Protein Hewani)
1. Upaya penanggulangan stunting melalui pendekatan lintas sektor dapat dijdikan momentum untuk menghilangkan ego
sektoral yang selama ini melekat di perangkat daerah
2. Salah satu upaya agar segenap intervensi sensitif maupun intervensi spesifik yang diberikan dapat dipastikan sampai kepada
penerima manfaat dan mempunyai dampak nyata dengan menurunnya angka prevalensi
3. Untuk memicu lintas sektor maupun masyarakat lebih peduli untuk mencegah stunting dan menumbuhkan kesadaran
masyarakat untuk menjadi relawan
4. Pencegahan juga dilakukan dengan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan
01 Maret 2023Puskesmas PituPenanganan masalah stunting harus dilakukan secara paripurna, komprehensif, terpadu dan bersifat multisektoral dengan
mengintensifkan pendampingan terhadap keluarga yang beresiko stunting. Pendampingan ini fokus dilakukan pada periode rematri serta calon pengantin, pada masa kehamilan dan pada masa pasca persalinan serta terus di dampingi hingga anak berusia 5 tahun. Pendampingan pada masa-masa tersebut merupakan upaya agar segenap intervensi sensitif maupun intervensi spesifik yang di berikan dapat di pastikan sampai kepada penerima manfaat dan mempunyai dampak nyata dengan menurunnya
angka prevalensi stunting 14% pada tahun 2024 sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh presiden dan PP Nomor 71 tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting serta memenuhi tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya pada tujuan kedua, target prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak di bawah lima tahun atau balita.
186Gerdu Bertasbih (Gerakan terpadu berantas tubercolosis)1. Menurunkan angka kasus TB di wilayah kerja Puskesmas Walikukun.
2. Meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang TB dan pentingnya deteksi dini.
3. Mempercepat proses deteksi, pengobatan, dan pemulihan bagi pasien TB.
4. Menghapus stigma sosial terhadap penderita TB.
03 Maret 2023KABUPATEN NGAWIProgarm inovasi daerah "Gerdu Bertasbih" yang diluncurkan oleh Puskesmas Walikukun, Kabupaten Ngawi, untuk menanggulangi tuberkulosis (TB) melalui pendekatan terpadu yang mencakup sosialisasi, deteksi dini, pengobatan, dan pendampingan pasien. Inovasi ini melibatkan tenaga kesehatan, dukungan pemerintah, dan masyarakat setempat. Program "Gerdu Bertasbih" berhasil mengobati 77,14% kasus TB yang terdeteksi dan mencapai angka keberhasilan pengobatan sebesar 95%. Keberhasilan ini didukung oleh komitmen tenaga kesehatan, dukungan pemerintah, dan aksesibilitas fasilitas kesehatan. Dengan demikian, inovasi ini diharapkan dapat diterapkan di wilayah lain untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
187GESIT NAIK SAPI (Generasi Sehat dengan Pelayanan Imunisasi Komplit Satu Pintu)Meningkatkan cakupan imunisasi lengkap, mempermudah akses layanan imunisasi, meningkatkan kesadaran masyarakat,
menurunkan angka penyakit menular, meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
14 Januari 2023Puskesmas TeguhanDengan berlandaskan hukum UU Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Pasal 130) Pemerintah wajib
memberikan imunisasi lengkap kepada setiap bayi dan anak. Inovasi Gesit Naik Sapi, atau Generasi Sehat dengan Pelayanan Imunisasi Komplit Satu Pintu, muncul sebagai solusi untuk meningkatkan cakupan imunisasi di daerah. Imunisasi merupakan upaya preventif penting dalam menjaga kesehatan masyarakat, terutama anak-anak. Namun, berbagai daerah masih
menghadapi tantangan dalam mengakses layanan imunisasi. Keterbatasan infrastruktur, sumber daya manusia, dan rendahnya kesadaran masyarakat sering kali menjadi hambatan. Gesit Naik Sapi bertujuan untuk meningkatkan cakupan imunisasi, mempermudah akses masyarakat terhadap layanan imunisasi, meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam program imunisasi, serta mengoptimalkan penggunaan
sumber daya lokal untuk layanan kesehatan.
188LAMPION GAWAT (Pelayanan Terpadu
pada orang Gangguan Jiwa Berat)
1) Untuk mempercepat dalam penanangan sekaligus pelayanan pada pasien yang mengalami gangguan jiwa berat di wilayah kerja Puskesmas Kasreman
2) Untuk menurunkan angka kekambuhan pada pasien gangguan jiwa
3) Untuk mempertahakan kondisi pasien yang sehat dan sudah mandiri
4) Untuk meningkatkan peran serta seluruh masyrakat untuk mengembangak kegiatan kesehatan jiwa
5) Untuk menurukan stigma masyrakat tentang Orang dengan masalah kesehatan jiwa
09 Januari 2023Puskesmas KasremanInovasi ini dilaksanakan di wilayah Puskesmas Kasreman, Kabupaten Ngawi, sebagai respons terhadap kebutuhan untuk meningkatkan penanganan pasien dengan gangguan jiwa berat, mengurangi angka kekambuhan, dan mengatasi stigma negatif yang ada di masyarakat terhadap orang dengan masalah kesehatan jiwa. Proses inovasi dilakukan dengan melibatkan masyarakat dan pemerintah desa, yang berperan aktif dalam memberikan dukungan dan informasi kepada pasien. Hasil dari program ini menunjukkan bahwa semua pasien gangguan jiwa berat di wilayah Puskesmas Kasreman kini berada dalam kategori mandiri, sementara kader desa semakin proaktif dalam memberikan pelayanan dan edukasi.
189GERBANG KENDALI (gerakan bangkit
ketanggi dan pemuda peduli)
Menggerakan pemuda di lingkungan kelurahan ketanggi untuk lebih parsipatif terhadap pembangunan daerah02 Agustus 2024KABUPATEN NGAWIGerbang Kendali (gerakan bangkit ketanggi dan pemuda peduli) bertujuan untuk menggerakkan kepedulian pemuda di lingkungan Kelurahan Ketanggi terhadap pembangunan daerah dan masalah sosial, termasuk penanganan stunting dan peningkatan pelayanan publik. Inisiator inovasi ini adalah Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi, dengan pemuda sebagai penggerak utama dalam pelaksanaan program. Inovasi ini dilakukan melalui program jemput bola dalam pelayanan publik, di mana pemuda mendatangi rumah warga untuk mensosialisasikan layanan, membantu administrasi, dan memberikan edukasi mengenai kesehatan, khususnya penanganan stunting. Selain itu, terdapat kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menciptakan sinergi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
190CERITA (Cermat, Ringkas, Tertata) Pelayanan publik online memainkan peran penting dalam mempercepat proses administrasi dan mengurangi birokrasi yang memakan waktu. Dengan adopsi teknologi informasi dan komunikasi, warga negara dapat mengakses berbagai layanan pemerintah dengan lebih mudah dan cepat, dari mana pun mereka berada. Contoh layanan yang umumnya tersedia secara online meliputi pembayaran pajak, perizinan usaha, pendaftaran kependudukan, dan layanan kesehatan.
Selain itu, pelayanan online juga membuka pintu bagi partisipasi aktif warga dalam proses pemerintahan melalui mekanisme
umpan balik dan pengaduan yang lebih terbuka. Hal ini dapat meningkatkan akuntabilitas dan responsivitas pemerintah
terhadap kebutuhan masyarakat
02 Agustus 2024KABUPATEN NGAWIPelayanan publik secara online telah menjadi fokus utama dalam upaya modernisasi administrasi pemerintahan di berbagai negara terutama di Negara Indonesia khususnya di Kabupaten Ngawi. Transformasi ini bertujuan untuk meningkatkan
efisiensi, transparansi, dan aksesibilitas bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan dari pemerintah.
Pelayanan publik online memainkan peran penting dalam mempercepat proses administrasi dan mengurangi birokrasi yang memakan waktu. Dengan adopsi teknologi informasi dan komunikasi, warga negara dapat mengakses berbagai layanan pemerintah dengan lebih mudah dan cepat, dari mana pun mereka berada.
191PAK CAMAT RAMAH (Paket Akta Kematian Diantar Sampai Ke Rumah).Tujuan dicetuskannya inovasi PAK CAMAT RAMAH adalah
mempermudah dan memperlancar masyarakat dalam pengurusan dokumen kependudukannya.
Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam perolehan hak pribadi terutama dokumen kependudukan.
22 Mei 2023
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten NgawiTercetusnya inovasi PAK CAMAT RAMAH dilatarbelakangi karena kondisi geografis Kabupaten Ngawi yang banyak masyarakatnya berdomisili di daerah dataran tinggi dan jarak dari Kantor Dinas
Kependudukan Dan Pencatatan Sipil cukup jauh. Berdasarkan UU RI Nomor 24 tahun 2013 pasal 44 ayat (1) menyebutkan kewajiban melaporkan kematian berada pada ketua rukun tetangga (RT) atau nama lainnya di domisili penduduk kepada instansi pelaksana setempat maksimal 30 hari sejak tanggal kematian. Pelaporan kematian dilakukan secara berjenjang kepada kelurahan, kecamatan dan Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil. Berdasarkan laporan
tersebut petugas Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil mencatat pada register akta kematian dan menerbitkan kutipan akta kematian yang dilakukan berdasarkan keterangan kematian dari pihak yang berwenang.
192PPDB Online1. Memberi kesempatan seluas-luasnya bagi penduduk usia sekolah agar memperoleh
layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan.
2. Efektivitas proses seleksi penerimaan peserta didik baru dengan layanan online
3. Menjamin akurasi proses seleksi berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
4. Menghindari terjadinya kerumunan masyarakat pada saat proses seleksi penerimaan peserta didik baru.
04 Juli 2022Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten NgawiSebagai salah satu organisasi perangkat daerah yang bertanggung jawab terhadap pembangunan kulitas manusia di Kabupaten
Ngawi, Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk
mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi telah melakukan berbagai
terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online jenjang SMP tahun pelajaran 2021/2022. PPDB jenjang SMP tahun pelajaran 2021/2022 dilaksanakan ditengah adanya pandemi Covid-19, sehingga diperlukan sebuah
sistem seleksi yang menjamin tidak adanya kerumunan massa sebagai salah satu penerapan protokol kesehatan. Itulah alasan yang mendasari PPDB jenjang SMP dilaksanakan secara online. Perubahan utama dari PPDB tahun pelajaran 2021/2022 adalah sistem pelaksanannya dari offline menuju online berbasis web
193Klinik Akuntansi1. Membantu organisasi mengembangkan keterampilan praktis dalam melakukan tugas-tugas akuntansi sehari-hari, seperti menyusun laporan keuangan.
2. Memperluas pengetahuan penyusun laporan tentang regulasi terbaru, standar akuntansi, dan perkembangan terkini dalam bidang akuntansi.
3. Membantu organisasi meningkatkan efisiensi dalam pemrosesan transaksi keuangan dan penyusunan laporan keuangan.
07 Juni 2023Badan Keuangan Kabupaten NgawiDalam rangka percepatan penyusunan laporan keuangan daerah pemerintah Kabupaten
Ngawi, Badan Keuangan membuka "Klinik Akuntansi" untuk sarana konsultasi seputar
permasalahan dalam penyusunan laporan keuangan organisasi. Klinik Akuntansi merupakan sebuah
wadah yang disediakan untuk membantu para organisasi seputar permasalahan dalam
penyusunan laporan keuangan sehingga dapat menghasilkan laporan keuangan daerah yang berkualitas sejalan dengan penerapan akuntansi berbasis akrual dan merupakan bentuk kepedulian
kami kepada organisasi.
194Sistem Informasi Menejemen Pajak Daerah (SIMPADA)Mempermudah wajib pajak untuk melakukan pelayanan secara mandiri melalui aplikasi ini10 Oktober 2023Badan Keuangan Kabupaten NgawiSistem Informasi Manajemen Pajak Daerah Online (SIMPADA) merupakan aplikasi yang dirancang dan dibangun untuk memberikan kemudahan bagi wajib Pajak Daerah di Kabupaten Ngawi dalam memperoleh pelayanan perpajakan daerah setiap saat tanpa harus melakukan kunjungan ke kantor Badan Keuangan Kabupaten Ngawi. Sistem ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan
penerimaan daerah dari sektor pajak daerah di Kabupaten Ngawi. Dengan kemudahan yang di
peroleh masyarakat dalam memperoleh pelayanan perpajakan daerah, maka akan memberikan
manfaat berupa penerimaan Pajak Daerah yang lebih optimal. Selain itu SIMPADA juga menerapkan denda untuk keterlambatan pembayaran denda yang secara otomatis system akan mendeteksi jika terjadi penetapan/pelaporan pajak yang belum dibayar oleh wajib pajak.
195LAPAK GAPLEK GEPREK ( Layanan Pasien Kami Gak Pakek Lama - Gak Pakek Ribet )Tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk memberikan layanan yang cepat, efisien, dan aman kepada pasien.09 Februari 2022
RSUD dr. Soeroto ( RSUD NGAWI )LAPAK GAPLEK GEPREK, merupakan sebuah inovasi yang dirancang untuk meningkatkan pelayanan pasien di lingkungan perawatan kesehatan, khususnya di RSUD Dr Soeroto yang di dampingi oleh BAPPEDA Kabupaten Ngawi. Inisiatif ini berfokus pada perampingan proses pelayanan guna meningkatkan kepuasan pasien dan mengurangi waktu tunggu yang sering menjadi kendala dalam sistem kesehatan. Inovasi ini melibatkan seluruh titik layanan di rumah sakit, mulai dari meja pendaftaran, layanan darurat (UGD), klinik rawat jalan, hingga apotek. Pendekatan kolaboratif ini memastikan bahwa setiap aspek perawatan pasien terintegrasi dengan baik, sehingga menciptakan pengalaman yang lebih positif bagi pasien.
196Sistem Informasi Gabungan Data ASN Ngawi (SIGADING)1. meningkatkan pencapaian tujuan strategis pembangunan nasional dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
2. menemukan dan mempersiapkan talenta terbaik untuk mengisi posisi kunci sebagai pemimpin masa depan (future
leaders) dan posisi yang mendukung urusan inti organisasi (core business) dalam rangka optimalisasi pencapaian tujuan
organisasi dan akselerasi pembangunan nasional.
3. mendorong peningkatan profesionalisme jabatan, kompetensi dan kinerja talenta, serta memberikan kejelasan dan kepastian karier talenta dalam rangka akselerasi pengembangan karier yang berkesinambungan.
4. mewujudkan rencana suksesi (succession planning) yang objektif, terencana, terbuka, tepat waktu, dan akuntabel sehingga dapat memperkuat dan mengakselerasi penerapan Sistem Merit pada Instansi Pemerintah.
5. memastikan tersedianya pasokan talenta untuk menyelaraskan ASN yang tepat dengan jabatan yang tepat pada waktu yang tepat berdasarkan tujuan strategis, misi dan visi organisasi.
6. menyeimbangkan antara pengembangan karier ASN dan kebutuhan instansi.
29 Desember 2023
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten NgawiSIGADING adalah aplikasi kepegawaian yang dirancang untuk mempermudah
pengelolaan data ASN secara online. Aplikasi ini dapat diakses melalui berbagai perangkat seperti handphone, personal
computer, dan tablet, sehingga memberikan fleksibilitas kepada pengguna untuk mengakses informasi di mana saja dan kapan saja.
197ONLEGALS (ONLINE LEGAL SUBMISSION)a) Tujuan jangka pendek :
Mewujudkan pelaksanaan pelayanan administrasi pemerintahan dengan menghadirkan sebuah layanan pengajuan draft produk hukum
secara online atau Online Legal Submission yang dapat disingkat menjadi OnLegalS dari Perangkat Daerah dan Kecamatan menjadi
lebih mudah dan cepat.

b) Tujuan jangka menengah:
Mewujudkan meningkatkan dan menyempurnakan aplikasi tersebut.

c) Tujuan jangka panjang :
Untuk memutus birokrasi dalam pembuatan Produk Hukum Daerah sehingga lebih cepat, efisien dan mudah dengan meningkatkan sumber daya manusia bagi para penyelenggara pemerintahan di Perangkat Daerah dalam melaksanakan tugas, pokok, dan
fungsinya mendasar pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
01 Oktober 2022
Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi ONLEGALS (Online Legal Submission) adalah sebuah aplikasi inovatif yang dirancang untuk memudahkan instansi pemerintah daerah (OPD) dan kecamatan dalam mengajukan draf produk hukum secara online ke bagian hukum sekretariat daerah. Pengguna utama dari aplikasi ini adalah OPD dan kecamatan yang berada di Kabupaten Ngawi, serta tim hukum di sekretariat daerah. Inovasi ini diluncurkan sebagai upaya untuk memodernisasi proses pengajuan yang sebelumnya dilakukan secara manual, dengan tujuan meningkatkan efisiensi dan mengurangi penundaan dalam pengolahan dokumen hukum. Aplikasi ONLEGALS diimplementasikan di Kabupaten Ngawi dan secara khusus ditujukan untuk pengajuan ke bagian hukum sekretariat daerah.
198SIPIRANG (Sistem Peminjaman Gedung dan Ruangan)Pemohon bisa langsung mengakses aplikasi kapan saja dan dimana saja untuk mendapatkan informasi data peminjaman
ruangan dengan memanfaatkan jaringan internet
07 Juli 2022Sekretariat Daerah Kabupaten NgawiSIPIRANG, Sistem Peminjaman Gedung dan Ruangan merupakan sebuah aplikasi berbasis web yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan pinjaman kamar di Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi dengan didampingi oleh BAPPEDA Kabupaten Ngawi. Dengan tujuan utama merampingkan proses reservasi dan manajemen data, SIPIRANG hadir sebagai solusi untuk permasalahan yang telah ada sebelumnya dalam pengelolaan peminjaman ruangan. Pengguna utama dari aplikasi ini adalah staf di Bagian Umum Sekretariat Daerah, serta individu atau organisasi yang memerlukan ruang untuk berbagai acara. Pengembangan SIPIRANG dilatarbelakangi oleh kebutuhan yang mendesak untuk memperbaiki manajemen reservasi kamar, terutama pada tahun 2024, ketika layanan ini diperluas melalui kerja sama dengan Mall Pelayanan Publik (MPP) Ngawi.
199Satu Nusa Satu Bangsa1. Meningkatkan pemahaman tentang keberagaman budaya, agama, dan etnis di masyarakat Ngawi.
2. Memperkuat rasa persatuan dan kebangsaan di kalangan generasi muda.
3. Mendorong partisipasi aktif dalam kegiatan yang memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.
03 Januari 2023
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten NgawiSATU NUSA SATU BANGSA, merupakan sebuah program yang dirancang untuk memperkuat persatuan nasional dan menumbuhkan rasa kebersamaan di antara beragam komunitas di Kabupaten Ngawi. Program ini berfokus pada pemahaman dan apresiasi terhadap keanekaragaman budaya, agama, dan etnis yang ada di masyarakat. Program ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, sektor swasta, dan organisasi non-pemerintah. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan partisipasi yang luas dan dukungan yang solid dari semua lapisan masyarakat. Meskipun garis waktu khusus untuk pelaksanaan program ini tidak dirinci, inisiatif ini telah berjalan dan terus berkembang.
200PRO KOPI (PROTOKOL DAN KOMUNIKASI PIMPINAN)1. Meningkatkan Kepercayaan Publik
2. Mengoptimalkan Kebijakan
3. Memperkuat Kohesi Sosial
4. Memberdayakan Masyarakat
02 Februari 2023Sekretariat Daerah Kabupaten NgawiPRO KOPI, singkatan dari Protocol and Communication Leader merupakan sebuah inovasi yang dirancang untuk merevolusi cara komunikasi antara pemimpin lokal dan masyarakat. Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan komunikasi yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, dengan menekankan pentingnya tanggapan cepat dan terarah terhadap permintaan komunitas. Inovasi ini melibatkan kolaborasi antara pemimpin pemerintah daerah dan anggota masyarakat, di mana perangkat pemerintah daerah memainkan peran sentral dalam memfasilitasi interaksi. Dengan adanya keterlibatan langsung dari kedua pihak, diharapkan hubungan yang terjalin menjadi lebih harmonis dan efektif.
201SERASI DALAM PERKUSI (SERAP ASPIRASI DAN LAYANI MASYARAKAT, PERCEPAT KEBIJAKAN DENGAN
SOLUSI)
a) Jangka Pendek (dalam 2 bulan)
1. Terwujudnya rencana pelaksanaan Aplikasi “Serasi Dalam Perkusi”
2.Terwujudnya koordinasi dan kerjasama dengan Perangkat Daerah dan
stakeholder terkait
3. Terlaksananya sosialisasi aplikasi “Serasi Dalam Perkusi”
4. Terlaksananya implementasi aplikasi “Serasi Dalam Perkusi”
5. Terlaksananya monitoring dan evaluasi aplikasi “Serasi Dalam Perkusi”

b). Jangka Menengah (dalam 1-2 tahun)
1. Terwujudnya koordinasi pemberdayaan stakeholder
2. Meningkatkan kualitas pengambilan kebijakan sesuai aspirasi dan kebutuhan masyarakat

c). Jangka Panjang (dalam 2-3 tahun)
1. Melaksanakan peningkatan kapasitas dan kualitas aplikasi Serasi Dalam Perkusi.
2. Terlaksananya monitoring dan evaluasi atas kolaborasi implementasi “Serasi
Dalam Perkusi
01 Juni 2023Sekretariat DPRD Kabupaten Ngawi Proyek ini berfokus pada integrasi aspirasi masyarakat ke dalam pembuatan kebijakan melalui sistem informasi digital. Inovasi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk instansi pemerintah, penyedia layanan publik, dan masyarakat itu sendiri. Kolaborasi antara semua pemangku kepentingan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Proyek ini merupakan bagian dari agenda reformasi yang lebih luas yang tercantum dalam Peta Jalan Reformasi Birokrasi 2020-2024. Dengan demikian, relevansi proyek ini sangat penting dalam konteks reformasi yang sedang berlangsung saat ini. Pelaksanaan Inovasi ini ditargetkan pada tingkat pemerintah daerah, di mana layanan publik langsung disampaikan kepada masyarakat. Dengan pendekatan ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari inovasi yang diterapkan.
202PASTI (Pengelolaan Aset Terintegrasi)1. Memudahkan pencatatan aset baru dari proses perencanaan anggaran, pengadaan dan penerimaan barang
2. Memudahkan perawatan aset baru dan aset lama
3. Memudahakan tim kerja untuk merencanakan pengadaan aset untuk tahun selanjutnya
4. Mengurangi resiko kerusakan aset dengan mengatur agenda perawatan aset
5. Mencatat semua perawatan yang telah dilakukan
6. Mencatat perpindahaan aset
7. Meminitoring lokasi dan penanggungjawab aset
31 Oktober 2023Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi Inovasi PASTI (Pengelolaan Aset Terintegrasi) merupakan langkah signifikan yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan dan pelacakan aset. Inovasi ini mencakup fitur-fitur penting seperti perhitungan penyusutan otomatis, pencatatan transaksi keuangan, dan pengarsipan dokumen yang berkaitan dengan aset. Berbagai pemangku kepentingan, termasuk manajer aset, tim keuangan, dan personel pemeliharaan, berperan aktif dalam proses ini yang didampingi oleh BAPPEDA Kabupaten Ngawi, sehingga mereka dapat merasakan manfaat dari sistem yang lebih baik dalam pelacakan dan manajemen aset.
203PANDU GABUT (penanganan terpadu balita dengan gangguan pertumbuhan)Tujuan umum :
1. Mencegah dan menurunkan angka stunting di kecamatan kasreman

Tujuan khusus
1. Mendeteksi dini adanya penurunan status gizi balita
2. segera melaksanakan tindak lanjut bila ada perlambatan pertumbuhan balita yang ditandai dengan berat
badan tidak naik minimal 2 bulan berturut turut.
3. mengetahui faktor-faktor penyebab stunting pada balita
4. Mengedukasi keluarga balita tentang penanganan dan pencegahan stunting
01 Juni 2023Puskesmas Kasreman PANDU GABUT singkatan dari Penanganan terpadu balita dengan gangguan pertumbuhan
Masalah stunting di wilayah kerja UPT puskesmas kasreman sejak dua tahun terakhir cenderung meningkat. Secara global prevalensi stunting pada tahun 2022 di wilayah kerja Puskesmas Kasreman sebesar 17% yaitu 161 dari 927 anak mengalami stunting. Stunting bisa dicegah dengan melakukan deteksi dini dan Tindakan segera di saat ada tanda2 melambatnya pertumbuhan yang
ditandai dengan berat badan yang tetap atau turun selama minimal 2 bulan berturut2. Balita dengan berat badan yang tidak naik minimal 2 bulan berturut turut bisa segera mendapatkan pemeriksaan dokter dan konseling gizi terkait pola makan, perawatan kesehatan, pola asuh, screening Tb, pencegahan penyakit dan sebagainya. Inovasi ini diharapkan dapat membantu mencegah dan menurunkan kejadian stunting, termasuk menangani
kejadian Tb pada anak serta mencegah penularannya.
204PARODI WARUNG (Paron Peduli Warga Kurang Beruntung)A. Tujuan Umum
Meningkatkan pemberdayaan kemandirian masyarakat dibidang kesehatan

B. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pengetahuan ,sikap dan prilaku masyarakat untuk berprilaku hidup bersih dan sehat.
2. Meningkatkan peran serta atau partisipasi masyarakat dalam kegiatan promosi
kesehatan dan meningkatkan status kesehatan masyarakat
01 April 2023Puskesmas ParonProgram Keluarga Sehat menjadi prioritas Kementerian Kesehatan, sejalan dengan agenda Nawa Cita untuk meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. Puskesmas menerapkan pendekatan keluarga melalui kunjungan rumah, memantau kesehatan setiap anggota keluarga. Strategi ini mengintegrasikan upaya kesehatan perorangan dan masyarakat, memperluas jangkauan layanan, dan meningkatkan akses kesehatan dengan melibatkan masyarakat dalam perencanaan intervensi promosi kesehatan.
205RELAWAN KENDAL (REKAN)1. Melindungi khususnya masyarakat Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi dari segala bentuk ancaman bencana;
2. Memastikan kesiapsiagaan bantuan baik tenaga dan fikiran dari semua elemen masyarakat khsususnya relawan pada penanganan bencana alam;
3. Mempercepat penanggulangan kejadian akibat bencana alam;
4. Meningkatkan keterlibatan dan peran serta relawan dalam penangulangan bencana;
5. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan relawan dalam penyelamatan korban;
6. Meningkatkan kapasitas relawan sehingga dapat terkoordinasi dalam melakukan tindakan
pertolongan dan penyelamatan korban bencana;
7. Meningkatkan peran aktif masyarakat dalam rangka upaya pencegahan dan penanggulangan
bencana pada setiap desa;
8. Membangun karakter kemanusiaan (Humanitarian Character Building); dan
9. Implementasi kebijakan daerah dalam penanggulangan bencana.
17 Mei 2022Kecamatan KendalKerelawanan di Indonesia merupakan tradisi yang mendalam, terlihat dalam gotong royong dan bantuan saat bencana. Meskipun banyak lembaga nirlaba muncul, pengelolaan relawan belum optimal. Dukungan pemerintah dan motivasi relawan penting untuk meningkatkan efektivitas dan keberlanjutan kontribusi mereka dalam penanganan masalah sosial dan bencana.
206SIRANI (Sistem Informasi Rambu Lalu Lintas Ngawi)Tujuan dari inovasi ini yaitu :

1. Tujuan Jangka Pendek
Tujuan jangka pendek dilaksanakan sampai dengan akhir pelaksanaan PKA, diantaranya :

a. Mewujudkan SIRANI (Sistem Informasi Rambu Lalu Lintas Ngawi)
b. Mewujudkan Petunjuk Teknis Penggunaan SIRANI
c. Mewujudkan database Rambu Lalu Lintas beserta titik koordinat nya
d. Melaksanakan implementasi SIRANI

2. Tujuan Jangka Menengah
Tujuan jangka pendek dilaksanakan sampai dengan satu tahun, diantaranya :
a. Peningkatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat
b. Peningkatan respond time pemeliharaan dan perbaikan rambu lalu lintas
c. Monitoring dan evaluasi

3. Tujuan Jangka Panjang
Tujuan jangka pendek dilaksanakan sampai dengan lebih dari satu tahun, diantaranya :
a. Pengembangan database rambu lalu lintas di seluruh Kabupaten Ngawi
b. Pengembangan aplikasi SIRANI dengan fitur-fitur terbaru sesuai perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
c. Monitoring dan evaluasi
20 Februari 2023Dinas Perhubungan Kabupaten NgawiUndang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 mengatur infrastruktur jalan sebagai pilar kesejahteraan umum dan prasarana transportasi nasional. Rambu lalu lintas, diatur oleh Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, berfungsi memberikan peringatan, larangan, dan petunjuk bagi pengguna jalan, penting untuk menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas. Dinas Perhubungan Kabupaten Ngawi berperan dalam pengelolaan rambu, namun saat ini banyak rambu yang rusak dan tidak berfungsi, meningkatkan risiko kecelakaan. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan sistem monitoring dan perencanaan yang lebih efektif, termasuk partisipasi masyarakat dalam melaporkan kerusakan. Inovasi SIRANI (Sistem Informasi Rambu Lalu Lintas Ngawi) akan diluncurkan sebagai aplikasi berbasis website untuk memudahkan manajemen rambu, memungkinkan masyarakat melaporkan kondisi rambu. Dengan SIRANI, diharapkan pemeliharaan dan perbaikan rambu lalu lintas dapat dilakukan lebih efisien, mewujudkan sistem digital yang lebih baik di Kabupaten Ngawi.
207SALUD ( Sadar Lalu Lintas usia Dini )1. Meningkatkan Kesadaran akan Keselamatan
2. Mengedukasi Aturan dan Tanda-tanda Lalu Lintas
3. Mengurangi Angka Kecelakaan
4. Membentuk Perilaku Berlalu Lintas yang Bertanggung Jawab
5. Mendorong Partisipasi Aktif dalam Keselamatan Berlalu Lintas
14 Agustus 2023Dinas Perhubungan Kabupaten NgawiProgram Kegiatan Sadar Lalu Lintas Usia Dini yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anak-anak tentang keselamatan berlalu lintas. Dengan mengajarkan perilaku aman di jalan, program ini berpotensi mengurangi risiko kecelakaan di masa depan. Melibatkan sekolah dan komunitas, kegiatan ini dirancang menarik agar anak-anak dapat belajar sambil bermain, sehingga pengetahuan yang diperoleh lebih mudah diterima dan diterapkan. Selain itu, program ini sejalan dengan amanah Undang-Undang Lalu Lintas Nomor 22 Tahun 2009, yang menekankan pentingnya keselamatan berlalu lintas. Dengan pendekatan yang menyenangkan, diharapkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas dapat tertanam sejak dini dalam diri anak-anak.
208
209RUSLANI ( Rumah Sehat Layak Huni )Tujuan adanya inovasi ini yaitu :
- Meningkatkan peran OPD dalam rangka Akselerasi Penyediaan Rumah Sehat Layak Huni Untuk Mendukung Penurunan
Kemiskinan Ekstrem dan Stunting dalam mewujudkan Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati Ngawi
- Meningkatkan pelayanan publik di bidang Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
- Mengidentifikasai permasalahan dan alternatif solusi dalam bentuk program dan kegiatan dalam rangka Akselerasi
penyediaan rumah sehat layak huni
- Mengidentifikasi kendala dan solusinya dalam rangka mencapai Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati Ngawi.
01 Maret 2022Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan PermukimanProgram RUSLANI bertujuan mengatasi masalah rumah tidak layak huni di Indonesia dengan memilih penerima bantuan berdasarkan pendapatan di bawah garis kemiskinan, kondisi rumah, dan prioritas untuk keluarga rentan. Proses seleksi melibatkan pendataan oleh pemerintah desa, verifikasi lapangan, dan penetapan oleh pemerintah daerah. Rumah dirancang ramah lingkungan, efisien energi, dan menggunakan material lokal yang tahan lama, serta dilengkapi dengan fasilitas dasar. Pendanaan berasal dari APBD, APBN, CSR, lembaga donor, dan partisipasi masyarakat. Pelaksanaan proyek mencakup sosialisasi, pelatihan, pembangunan dengan pengawasan, serta monitoring untuk menilai hasil. Keterlibatan berbagai pihak, termasuk pemerintah, perusahaan, dan akademisi, sangat penting dalam kolaborasi ini. Evaluasi berkala dilakukan untuk menilai dampak program, dengan fokus pada pembaruan desain dan peningkatan kapasitas. Diharapkan, program ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama melalui inovasi pendanaan yang direncanakan pada tahun 2024.
210PELAPOR CERDIK (Pelaporan Cermat dan Informatif Kader)1. Meningkatkan pengetahuan kader
2. Memberdayakan kader untuk berperan aktif dalam Upaya pencatatan dan pelaporan posyandu
24 April 2023Puskesmas NgawiPosyandu, sebagai Usaha Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM), berfungsi sebagai wadah partisipasi masyarakat dalam bidang kesehatan. Dengan melibatkan kader dan tenaga kesehatan, Posyandu melayani seluruh siklus hidup, dari ibu hamil hingga lanjut usia. Namun, tantangan seperti pencatatan dan pelaporan data ke Puskesmas sering muncul. Untuk mengatasi hal ini, inovasi PELAPOR CERDIK diperkenalkan, memanfaatkan teknologi untuk mempercepat dan mempermudah pelaporan data kesehatan secara elektronik, sehingga mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik dalam penanggulangan masalah kesehatan masyarakat.
211LANCAR AJE (Layanan Cepat Antar dan Jemput Emergency)1. mengangkut pasien yang tidak memerlukan perawatan khusus / tindakan darurat untuk menyelamatkan nyawa dan diperkirakan tidak akan timbul kegawatan selama dalam perjalanan ;
2. memfasillitasi permintaan pasien pulang.
3. penjemputan pasien
01 April 2023Puskesmas ParonPelayanan ambulans di Puskesmas Paron menawarkan transportasi pasien rujukan dengan fokus pada keselamatan dan kestabilan kondisi pasien. Inovasi Lancar AJe bertujuan mengatasi keterlambatan dalam penanganan pasien gawat darurat dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang layanan ambulans. Jenis pelayanan mencakup kegawatdaruratan kehamilan, neonatal, kecelakaan, serta ambulans jenazah. Layanan ini terbuka bagi semua masyarakat tanpa diskriminasi, dengan biaya yang disesuaikan untuk pasien BPJS dan umum. Puskesmas Paron berkomitmen untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan demi kesejahteraan masyarakat.
212PERI TERSAYANG (Pelayanan Ibu Hamil Terpadu Satu Ruang)ANC terpadu bertujuan untuk memantau kesehatan ibu selama kehamilannya dan kesehatan bayi dalam kandungan dengan
harapan ibu hamil selalu sehat, melahirkan dengan lancar dan selamat, bayi pun lahir dengan sehat dan selamat. Program ANC
terpadu juga bertujuan menurunkan angka kematian ibu dan bayi lahir.
01 April 2023Puskesmas ParonANC terpadu adalah Antenatal Care (perawatan kesehatan selama kehamilan) yang dilakukan secara terpadu oleh para
professional kesehatan. Pemeriksaan ANC (Antenatal Care) merupakan pemeriksaan kehamilan yang bertujuan untuk
meningkatkan kesehatan fisik dan mental pada ibu hamil secara optimal, hingga mampu menghadapi masa persalinan, nifas,
menghadapi persiapan pemberian ASI secara eksklusif, serta kembalinya kesehatan alat reproduksi dengan wajar. Menurut
standar WHO, seorang ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal dengan minimal 4 kali selama kehamilannya, yaitu 1 kali pada trimester pertama, 1 kali pada trimester ke dua, dan 2 kali pada trimester ke tiga untuk memantau keadaan
ibu dan janin secara seksama sehingga dapat mendeteksi secara dini. Dengan pelayanan ANC terpadu tersebut, ibu hamil didorong untuk melengkapi pemeriksaan kehamilan oleh dokter umum, pemeriksaan gigi, pemeriksaan laboratorium, konseling serta pemberian asam folat. Skrining Status Imunisasi Tetanus
dan berikan Imunisasi Tetanus Toxoid ( TT ) bila diperlukan. ANC dapat mendeteksi tanda-tanda kehamilan berisiko tinggi atau komplikasi dalam persalinan, sehingga memungkinkan dilakukan pencegahan dan penanganan dengan cepat dan akurat. Puskesmas sebagai pusat kesehatan masyarakat yang wajib memberikan pelayanan ANC bagi ibu hamil.

Replikasi Inovasi Kab. Ngawi oleh Kab. Situbondo

Replikasi Inovasi Kab. Ngawi oleh Kab. Semarang

Replikasi Inovasi Kab. Ngawi oleh Kab. Sragen

Replikasi Inovasi Kab.Ngawi oleh Kab. Jombang

Replikasi Kab.Ngawi Oleh Kabupaten Bangkalan

Perubahan Penetapan Inovasi Daerah

PERBUP_NO_182_TAHUN_2021

SURVEI INOVASI kab. ngawi Th 2021

Keptsn Ka BAPPELITBANG SOP inovasi 1 (1)

Keptsn Ka BAPPELITBANG Tahapan inovasi-

Keputusan Bupati Perubahan Pengelola INOVASI

PENETAPAN INOVASI KABUPATEN NGAWI

Copyright © 2023 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Ngawi

Scroll to Top