Ngawi,11 September 2023, Kurnia Convention Hall menjadi saksi penting dari sebuah acara yang memiliki dampak besar dalam perencanaan pembangunan daerah. Acara ini adalah Kick Off dan Konsultasi Publik I Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RPJPD dan KLHS RPJMD, yang dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Sekretaris Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) yang menjadi salah satu narasumber utama.
Bertempat di Kurnia Convention Hall, acara ini menjadi forum penting untuk membahas integrasi dan internalisasi KLHS dalam dokumen perencanaan RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah) dan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah). Dalam acara ini, Sekretaris Bappeda memiliki peran yang sangat signifikan dalam menyampaikan materi terkait dengan integrasi dan internalisasi KLHS dalam perencanaan daerah.
Materi yang disampaikan oleh Sekretaris Bappeda adalah kunci untuk memahami bagaimana aspek lingkungan hidup diintegrasikan dalam dokumen perencanaan. Integrasi KLHS adalah langkah penting dalam memastikan bahwa setiap kebijakan, program, dan proyek yang direncanakan oleh pemerintah daerah memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan. Dengan demikian, pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan dapat diwujudkan.
Acara ini juga diawali dengan pidato pembukaan yang disampaikan oleh Bupati Ngawi. Kehadiran Bupati sebagai pembuka acara menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung integrasi KLHS dalam perencanaan pembangunan. Bupati Ngawi memberikan penghargaan kepada semua pihak yang terlibat dalam acara ini dan menegaskan pentingnya melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan.
Narasumber utama dalam acara ini berasal dari Tenaga Ahli UGM (Universitas Gadjah Mada), yang membawa pengetahuan dan pengalaman yang berharga dalam bidang lingkungan hidup. Kehadiran mereka memberikan perspektif yang mendalam tentang pentingnya KLHS dalam perencanaan pembangunan.
Setelah pidato pembukaan, acara dilanjutkan dengan sesi pembahasan KLHS oleh Tim KLHS. Tim ini terdiri dari berbagai pihak, termasuk JFT dan JFU Bidang Rendalev dan Infraswil dari Bappeda. Mereka merupakan para ahli yang berfokus pada penelitian dan pemahaman terhadap dampak lingkungan dari kebijakan pembangunan yang direncanakan.
Konsultasi publik yang dilakukan dalam acara ini juga sangat penting. Ini adalah kesempatan bagi masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya untuk memberikan masukan dan pandangan terkait dengan integrasi KLHS dalam perencanaan pembangunan. Partisipasi masyarakat dalam proses ini penting untuk memastikan bahwa kebijakan yang dihasilkan mencerminkan kebutuhan dan aspirasi mereka.
Dengan demikian, acara Kick Off dan Konsultasi Publik I KLHS RPJPD dan KLHS RPJMD di Kurnia Convention Hall menjadi langkah awal yang signifikan dalam memastikan bahwa perencanaan pembangunan daerah selaras dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Sekretaris Bappeda dan narasumber utama dari Tenaga Ahli UGM, langkah-langkah berkelanjutan menuju pembangunan yang lebih baik dapat diwujudkan untuk kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan hidup.