Kurnia, 15 November 2023 – Sebuah inisiatif untuk mewujudkan ekosistem digital di sektor pertanian dan pangan terwujud melalui sosialisasi dan pelatihan Platform Sistem Pangan Nasional (PSPN) yang baru-baru ini diselenggarakan di Kurnia Hall pada tanggal 13-14 November 2023.
Peserta dari kegiatan ini meliputi penyuluh, petani, perwakilan Poktan, Gapoktan, pemasok kebutuhan industri, dan offtaker berkumpul untuk mengikuti acara yang dirancang untuk memperkenalkan dan melatih penggunaan aplikasi PSPN. Dalam dua hari yang penuh semangat, peserta diberikan pemahaman mendalam tentang cara menggunakan aplikasi ini untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan koordinasi dalam rantai pasok pangan.
Sosialisasi dan pelatihan ini merupakan langkah proaktif dari BAPPENAS dalam mendorong adopsi teknologi di sektor pertanian. Melalui PSPN, diharapkan akan terbentuk ekosistem digital yang memungkinkan kolaborasi yang lebih baik antara semua pemangku kepentingan dalam industri pertanian.
Acara dibuka dengan sambutan hangat oleh Wakil Bupati Ngawi Bapak Dr. Dwi Rianto Jatmiko,M.H., M.Si, beliau menyampaikan urgensi dan potensi positif dari penggunaan aplikasi PSPN. Materi presentasi mencakup berbagai fitur aplikasi, termasuk pelacakan pasokan, koordinasi distribusi, dan akses informasi yang lebih cepat bagi para petani.
Salah satu peserta, dari Petani Milenial, mengungkapkan antusiasmenya setelah mengikuti pelatihan, “Saya sangat senang bisa belajar tentang PSPN. Ini akan membantu kami mengelola pertanian kami dengan lebih baik dan mendapatkan akses lebih mudah ke pasar.”
Pada sesi pelatihan, peserta diajak secara interaktif untuk menggunakan aplikasi PSPN, dimana mereka dapat langsung merasakan keunggulan teknologi ini. Para penyelenggara juga memberikan panduan praktis tentang implementasi PSPN di lapangan, memberikan pemahaman yang lebih baik tentang langkah-langkah yang perlu diambil untuk menerapkan sistem ini dalam kegiatan pertanian sehari-hari.
Acara ini juga diisi dengan diskusi kelompok dan pertukaran pengalaman antar peserta. Hal ini bertujuan untuk membangun jaringan dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan, menciptakan fondasi untuk kerja sama yang lebih erat dalam meningkatkan sektor pertanian.
Pada hari beriutnya di lakukan kunjungan ke lapangan ke Desa Dempel Kecamatan Geneng guna melihat langsung kondisi di lapangan terkait uji coba penerapan aplikasi PSPN.
Dengan suksesnya acara sosialisasi dan pelatihan sekaligus pendampingan Aplikasi PSPN ini, diharapkan masyarakat pertanian dapat lebih siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam era pertanian digital yang semakin maju.