Bappeda Kolaborasi dengan UNS untuk Penyusunan Indeks Kesholehan Sosial, Pelayanan Publik, dan Kepuasan Layanan Infrastruktur Tahun 2024

Berdasarkan upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik serta memperkuat aspek kesholehan sosial di masyarakat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) telah menggandeng Tenaga Ahli dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Kolaborasi ini dilakukan dalam rangka penyusunan Indeks Kesholehan Sosial, Indeks Pelayanan Publik, dan Indeks Kepuasan Layanan Infrastruktur untuk tahun 2024.

Pada hari Senin, tanggal 06 Mei 2024, Bappeda bekerja sama dengan berbagai Perangkat Daerah terkait serta melibatkan perwakilan tokoh agama untuk melaksanakan Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan ini bertujuan untuk mengumpulkan berbagai pandangan dan gagasan guna mengerucutkan manfaat penyusunan indeks tersebut sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.

Dalam FGD tersebut, dihadirkan para ahli bidang sosial, akademisi, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari lembaga pelayanan publik dan sektor infrastruktur. Diskusi yang berlangsung secara intensif dan interaktif membahas beragam aspek yang relevan dengan penyusunan indeks, mulai dari kriteria penilaian hingga metode pengukuran yang tepat.

Menurut Nurul Awuy, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda, kolaborasi dengan Tenaga Ahli UNS dan partisipasi aktif dari berbagai pihak dalam FGD ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas layanan publik dan memperkuat nilai-nilai sosial yang menjadi pondasi masyarakat yang lebih baik.

“Penyusunan indeks ini akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang tingkat kesholehan sosial, kualitas pelayanan publik, dan kepuasan terhadap layanan infrastruktur di wilayah kita. Dengan demikian, kita dapat lebih terarah dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang berpihak kepada kepentingan masyarakat secara menyeluruh,” ungkap Nurul Awuy.

Hasil dari FGD ini akan menjadi dasar untuk penyusunan indeks yang lebih akurat dan relevan dengan kondisi serta kebutuhan masyarakat setempat. Bappeda berkomitmen untuk terus melibatkan berbagai stakeholder dalam proses ini guna memastikan bahwa upaya pembangunan yang dilakukan dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Scroll to Top