Jakarta – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ngawi melalui JFT Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan turut hadir dalam Sosialisasi Persiapan Pelaksanaan Program Water Energy Food Security Regional Integrated Development (WEFSRID) yang digelar di Ruang Praja Bhakti Utama, Ditjen Bina Pembangunan Daerah, Jakarta, 22 Juli 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Ditjen Bina Bangda) Kementerian Dalam Negeri bekerja sama dengan Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB). Program WEFSRID merupakan dukungan terhadap program prioritas nasional dalam mewujudkan swasembada pangan, air, dan energi melalui pendekatan terintegrasi lintas sektor.
Acara dibuka oleh Direktur PEIPD Ditjen Bina Bangda dengan fokus pembahasan pada:
- Konfirmasi data dukung dari setiap daerah calon pelaksana.
- Penyepakatan format surat pernyataan minat & komitmen daerah.
- Pembagian peran KPMU & KPIU yang melibatkan Bappeda, Dinas Pekerjaan Umum, dan Dinas Pertanian.
- Teknis dukungan urusan ESDM di tingkat kabupaten.
Saat ini, Program WEFSRID telah masuk dalam blue book dan diarahkan menuju green book, dengan target pelaksanaan dimulai pada tahun 2027 selama lima tahun. Sebanyak 19 kabupaten di Indonesia, termasuk Kabupaten Ngawi, menjadi calon pelaksana program ini.
Hadir bersama Bappeda Ngawi dalam kegiatan ini adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.
Melalui keterlibatan ini, Kabupaten Ngawi berkomitmen mendukung penguatan ketahanan pangan, air, dan energi sebagai langkah strategis menghadapi tantangan pembangunan berkelanjutan di masa depan.