GEMA TABEBUYA: Ibu dan Lansia di Pangkur Ngawi Semarakkan Masjid Lewat Mengaji & Tahfidz

Ngawi – Semangat cinta Al-Qur’an kini semakin tumbuh subur di Kecamatan Pangkur, Kabupaten Ngawi. Melalui inovasi GEMA TABEBUYA (Gerakan Mengaji dan Tahfidz Bersama Ibu dan Lansia), Masjid Al Fajar Desa Pangkur menjelma menjadi pusat pembinaan iman dan silaturahmi rohani yang hangat.

Program ini resmi diimplementasikan sejak 1 Mei 2024 setelah sebelumnya diuji coba pada Januari. Inisiatif tersebut lahir dari gagasan masyarakat setempat yang dipelopori oleh Fifin Nurfiyani, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Desa dan Kecamatan Pangkur.

Kegiatan GEMA TABEBUYA digelar setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu, diikuti oleh para ibu serta lansia yang antusias membaca dan menghafal ayat-ayat suci Al-Qur’an. Peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok sesuai kemampuan membaca, lalu dibimbing oleh ustazah yang sabar dan telaten. Selain menghafal, mereka juga diajak memperdalam makna Al-Qur’an sehingga proses belajar menjadi lebih menyentuh hati.

Suasana masjid pun menjadi lebih hidup dan penuh keberkahan. Ayat demi ayat dilantunkan dengan khusyuk, menciptakan ketenangan batin sekaligus mempererat ukhuwah islamiyah di antara jamaah. Tak hanya itu, program ini juga memperkuat peran masjid sebagai pusat pembinaan iman yang aktif, ramah, dan berkelanjutan.

Hasilnya mulai tampak nyata. Partisipasi ibu dan lansia dalam kegiatan mengaji meningkat pesat, hafalan Al-Qur’an bertambah, serta tumbuh komunitas pembelajar yang saling mendukung. Bahkan, inovasi ini sudah mendapat dukungan regulasi berupa SK Bupati Ngawi, masuk dalam RKPD kabupaten, dan berhasil direplikasi di daerah lain seperti Magetan, Sragen, hingga Bangkalan.

“GEMA TABEBUYA menjadi oase spiritual yang menyejukkan. Masjid kembali hidup, ukhuwah makin kuat, dan semangat belajar Al-Qur’an tumbuh di semua usia,” tutur Fifin Nurfiyani, inisiator program tersebut.

Dengan tingkat kematangan inovasi 100 poin dan manfaat yang telah dirasakan lebih dari 500 jamaah, GEMA TABEBUYA diharapkan terus menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menghadirkan inovasi keagamaan yang menyejukkan dan membangun masyarakat yang lebih religius, harmonis, dan damai.

Scroll to Top