Jakarta, 3 November 2025 — Kabupaten Ngawi kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional setelah resmi lolos seleksi tahap akhir dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2025. Capaian ini menegaskan konsistensi Kabupaten Ngawi dalam membangun tata kelola pemerintahan yang inovatif, inklusif, dan berdampak langsung pada masyarakat.
Rangkaian kegiatan hari ini dipimpin langsung oleh Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri, dengan agenda utama membahas mekanisme dan teknis pelaksanaan paparan IGA 2025 yang akan berlangsung mulai Selasa, 4 November hingga Kamis, 6 November 2025.
Acara persiapan tersebut digelar secara hybrid (luring dan daring), berpusat di Command Center dan Aula BSKDN, yang diikuti oleh seluruh daerah finalis IGA dari berbagai provinsi di Indonesia.
Ngawi: Daerah Inovatif yang Konsisten Berprestasi
Kabupaten Ngawi menjadi salah satu daerah yang secara konsisten menunjukkan kemajuan signifikan dalam penerapan inovasi daerah. Dengan berbagai program unggulan yang mengedepankan partisipasi masyarakat, digitalisasi layanan, serta penguatan kolaborasi lintas sektor, Ngawi berhasil mempertahankan posisinya sebagai daerah dengan indeks inovasi tinggi.
Kepala BSKDN, Dr. Yusharto Huntoyungo, dalam arahannya menyampaikan pentingnya tahapan paparan IGA sebagai bentuk akuntabilitas dan pembuktian capaian inovasi di daerah.
“Paparan IGA bukan sekadar formalitas, tetapi momentum untuk menunjukkan sejauh mana inovasi daerah memberi dampak nyata bagi masyarakat dan tata kelola pemerintahan,” ujarnya.
Yusharto juga menegaskan bahwa penilaian inovasi tidak hanya melihat jumlah program, tetapi juga keberlanjutan, replikasi, dan dampak sosial-ekonomi yang dihasilkan.
Paparan IGA 2025: Sinergi dan Inovasi di Tengah Transformasi Birokrasi
Pelaksanaan paparan IGA 2025 akan dibagi ke dalam beberapa sesi, di mana setiap daerah finalis diberi kesempatan untuk menjelaskan inovasi unggulan mereka secara komprehensif di hadapan tim panelis nasional. Panel penilai terdiri dari unsur Kementerian Dalam Negeri, akademisi, dan lembaga independen yang berkompeten dalam bidang kebijakan publik dan inovasi pemerintahan.
BSKDN memastikan seluruh proses berlangsung transparan, objektif, dan berbasis data. Tahun ini, sistem penilaian IGA juga diperkuat dengan pemanfaatan dashboard digital pemantauan inovasi, sehingga progres dan capaian setiap daerah dapat dipantau secara real time.
Ngawi Siap Paparkan Inovasi Unggulan
Pemerintah Kabupaten Ngawi menyambut optimistis peluang di ajang IGA 2025 ini. Dalam beberapa tahun terakhir, Ngawi dikenal dengan berbagai inovasi berbasis pelayanan publik, pertanian, hingga penguatan ekonomi lokal yang melibatkan masyarakat akar rumput.
Dengan semangat “Ngawi Maju dan Inovatif”, Pemerintah Daerah berkomitmen untuk menampilkan paparan terbaiknya pada sesi penilaian mendatang. Dukungan dari seluruh elemen pemerintahan, dunia usaha, serta komunitas masyarakat diharapkan menjadi modal kuat bagi Ngawi untuk kembali mencatatkan prestasi nasional.