Yogyakarta – Kepala Bappeda Kabupaten Ngawi menghadiri pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembinaan Jabatan Fungsional bagi Analis Kebijakan (JF AK) di lingkup Pemerintahan Kabupaten Ngawi. Acara ini bertempat di Hotel Merapi Merbabu, Yogyakarta, berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa hingga Kamis, 24-26 September 2024. Bimtek ini diikuti oleh para analis kebijakan di Kabupaten Ngawi, termasuk Analis Kebijakan Ahli Muda di Bidang Litbang.
Tujuan utama dari Bimtek ini adalah untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi para analis kebijakan dalam merumuskan, menganalisis, serta mengevaluasi kebijakan publik secara efektif dan efisien. Dalam sambutannya, Kepala Bappeda Kabupaten Ngawi menekankan pentingnya peran analis kebijakan sebagai ujung tombak perumusan kebijakan yang berbasis data dan bukti.
“Dalam era modern ini, tuntutan terhadap kualitas kebijakan semakin tinggi. Para analis kebijakan dituntut untuk mampu memberikan rekomendasi yang tepat, berdasarkan data yang akurat dan analisis yang komprehensif. Melalui Bimtek ini, saya berharap kompetensi JF AK kita semakin meningkat, sehingga kita dapat mendorong kebijakan yang lebih inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” menurut Sekretaris Daerah Ngawi saat memberikan sambutan pembukaan.
Selama tiga hari, peserta Bimtek akan dibekali dengan berbagai materi penting, termasuk teknik analisis kebijakan, pengelolaan data dan informasi kebijakan, serta pendekatan-pendekatan baru dalam evaluasi kebijakan publik. Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak nyata dalam peningkatan kualitas kebijakan di Kabupaten Ngawi, khususnya di Bidang Litbang.
Dengan adanya Bimtek ini, diharapkan Pemerintah Kabupaten Ngawi dapat terus memperkuat inovasi kebijakan yang berbasis bukti untuk mendukung pembangunan daerah yang berkelanjutan dan inklusif.