Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menghadirkan terobosan baru dalam upaya meningkatkan kualitas layanan aparatur. Inovasi tersebut diberi nama SIGADING (Sistem Informasi Pengelolaan Administrasi Kepegawaian Digital Ngawi), sebuah platform digital yang dirancang untuk mempermudah urusan administrasi kepegawaian. mulai dari pengelolaan data, absensi, hingga pelayanan berbasis teknologi informasi.
Selama ini, pengelolaan data ASN di Ngawi masih terpisah-pisah dan sering memakan waktu lama. Dengan SIGADING, Pemerintah Kabupaten Ngawi ingin mempercepat proses administrasi, meminimalkan kesalahan input, dan mendukung pengambilan keputusan berbasis data yang akurat. Selain itu, inovasi ini juga mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik (e-government).
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ngawi menyambut positif hadirnya SIGADING. Menurut mereka, inovasi ini merupakan salah satu bukti nyata bahwa daerah mampu menghadirkan solusi kreatif untuk mendukung pelayanan publik yang berkualitas. Bappeda juga terus mendorong perangkat daerah lainnya agar mengembangkan ide-ide inovatif sesuai kebutuhan masyarakat dan birokrasi. Dengan begitu, Kabupaten Ngawi dapat semakin berdaya saing di tingkat regional maupun nasional.
Kehadiran SIGADING diharapkan tidak hanya meningkatkan efisiensi kerja aparatur, tetapi juga menciptakan budaya kerja yang lebih tertib dan akuntabel. Dengan sistem digital yang terintegrasi, setiap proses administrasi akan terdokumentasi dengan baik sehingga memperkecil peluang terjadinya kesalahan. inovasi ini akan menjadi pondasi penting dalam pengembangan manajemen aparatur yang lebih profesional di Kabupaten Ngawi.