Pasuruan, 17 Oktober 2025 — Semangat kolaborasi antar daerah kembali mengemuka. Kali ini, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ngawi melakukan kunjungan kerja ke Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Pasuruan.
Kunjungan yang dipimpin oleh Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan (Kabid Litbang) Bappeda Ngawi, didampingi oleh beberapa staf teknis, berlangsung penuh keakraban dan produktif. Pertemuan ini tidak sekadar seremoni antar lembaga, tetapi menjadi ruang strategis untuk memperkuat kerja sama replikasi inovasi daerah yang berorientasi pada kemajuan bersama.
Replikasi Inovasi: Dari Pasuruan Belajar, Bersama Ngawi Berkembang
Dalam diskusi yang digelar di kantor Bappelitbangda Kabupaten Pasuruan, kedua pihak membahas secara mendalam potensi kerja sama antarlembaga di bidang penelitian, pengembangan, dan inovasi daerah.
Kabid Litbang Bappeda Ngawi menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan langkah nyata untuk membuka kanal sinergi lintas daerah, terutama dalam pertukaran gagasan inovatif yang bisa direplikasi dan dikembangkan sesuai konteks lokal masing-masing.
“Kami datang bukan hanya untuk belajar, tapi juga berbagi. Inovasi tidak boleh berhenti di satu tempat. Apa yang berhasil di Pasuruan bisa menjadi inspirasi di Ngawi, dan sebaliknya. Tujuannya adalah tumbuh bersama,” ujarnya.
Pasuruan Siap Berbagi Praktik Baik
Pihak Bappelitbangda Kabupaten Pasuruan menyambut baik kedatangan rombongan Bappeda Ngawi. Dalam sambutannya, perwakilan Bappelitbangda menegaskan bahwa penguatan jejaring antardaerah menjadi kunci membangun tata kelola inovasi yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Kami terbuka untuk berbagi pengalaman. Pasuruan memiliki sejumlah inovasi daerah yang telah berjalan efektif, dan kami ingin kolaborasi seperti ini menjadi ruang belajar dua arah,” kata salah satu pejabat Bappelitbangda Pasuruan.
Selain itu, kedua pihak juga mendiskusikan kemungkinan pengembangan basis data riset dan inovasi bersama, yang bisa menjadi wadah pertukaran informasi dan kolaborasi antar unit Litbang daerah.
Dari Riset, Lahir Inovasi; Dari Inovasi, Lahir Kemajuan
Pertemuan tersebut juga menyoroti pentingnya peran Litbang daerah sebagai motor penggerak ide-ide baru dalam pembangunan. Kolaborasi antara Ngawi dan Pasuruan dinilai dapat memperkuat integrasi antara hasil penelitian, kebijakan publik, dan inovasi pelayanan masyarakat.
Beberapa bidang potensial yang dibahas untuk dijajaki dalam kerja sama ke depan antara lain:
- Pengembangan inovasi pelayanan publik digital.
- Program inkubasi ide riset untuk sektor pertanian dan ekonomi kreatif.
- Penguatan kapasitas aparatur daerah berbasis data dan riset.
- Replikasi model inovasi sosial dan pemberdayaan masyarakat yang terbukti efektif di masing-masing daerah.
Sinergi semacam ini diharapkan melahirkan best practice baru yang bisa menjadi contoh kolaborasi antar pemerintah daerah di Jawa Timur.
Harapan: Dari Silaturahmi Menuju Aksi Nyata
Baik Bappeda Ngawi maupun Bappelitbangda Pasuruan sama-sama berharap kunjungan ini bukan sekadar agenda seremonial, tetapi menjadi awal dari kerja sama konkrit yang berkelanjutan.
“Kita ingin membangun ekosistem inovasi daerah yang hidup. Tidak hanya meniru, tapi menyesuaikan, mengembangkan, dan saling menguatkan,” ujar Kabid Litbang Bappeda Ngawi menutup pertemuan.
Kedua lembaga bersepakat untuk menindaklanjuti hasil pertemuan ini melalui penyusunan nota kesepahaman (MoU) dan pembentukan tim kerja bersama, yang akan mengawal realisasi kolaborasi lintas daerah dalam waktu dekat.
Kolaborasi Daerah, Kunci Kemajuan Bersama
Kunjungan kerja ini menjadi bukti nyata bahwa daerah tidak perlu berjalan sendiri. Kolaborasi antara Ngawi dan Pasuruan menunjukkan wajah baru birokrasi yang lebih terbuka, kreatif, dan siap belajar lintas batas administratif.
Dari ruang pertemuan Bappelitbangda Pasuruan, lahir optimisme baru bahwa masa depan pembangunan daerah akan lebih kuat bila didasarkan pada semangat berbagi inovasi dan saling menginspirasi.