Malang, 29 Februari – 1 Maret 2024 – Dalam rangka memperkuat koordinasi dan sinergi antara berbagai sektor yang terkait dengan pembangunan perumahan, permukiman, dan keciptakaryaan, Dinas Penanggulangan Resiko dan Penanganan Bencana (PRKPCK) Provinsi Jawa Timur menggelar Rapat Sinkronisasi Program. Acara ini diadakan di Malang dan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk Bappeda Provinsi Jawa Timur, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa IV, dan Balai Pelaksana Permukiman Wilayah Jawa Timur.
Rapat ini menjadi forum penting untuk membahas berbagai kegiatan prioritas yang akan dilakukan dalam sektor perumahan, permukiman, air minum, sanitasi, dan persampahan di Provinsi Jawa Timur. Selain itu, juga dipaparkan prioritas pembangunan sektor Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam Program Kemitraan Pembangunan (PKP) di Provinsi Jawa Timur untuk tahun 2025.
Dalam sesi-sesi diskusi yang digelar selama dua hari, berbagai narasumber menyampaikan pemahaman dan pengalaman mereka terkait dengan upaya-upaya yang telah dilakukan serta rencana-rencana yang akan dijalankan. Melalui kolaborasi antar berbagai pihak terkait, diharapkan akan tercipta sinergi yang kuat untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif di Provinsi Jawa Timur.
Dalam kata sambutannya, Kepala Dinas PRKPCK Provinsi Jawa Timur menyatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan. “Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah daerah, lembaga terkait, dan masyarakat, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk semua warga Jawa Timur,” ujarnya.
Rapat Sinkronisasi Program ini diharapkan akan memberikan arah yang jelas dalam pelaksanaan program-program pembangunan di sektor perumahan, permukiman, dan keciptakaryaan di Provinsi Jawa Timur. Dengan komitmen dan kerja sama yang kuat, Provinsi Jawa Timur dapat terus maju menuju masa depan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan.