Forum Group Discussion (FGD) Sinkronisasi dan Sinergitas Perencanaan Pembangunan Daerah

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ngawi, Ibu Indah Kusumawardhani hadir dalam Forum Group Discussion (FGD) yang bertujuan untuk menyinkronkan dan meningkatkan sinergitas perencanaan pembangunan daerah. Kegiatan ini juga merupakan platform untuk melaksanakan paparan dan diskusi mengenai permasalahan, isu strategis, dan prioritas pembangunan Kabupaten Ngawi untuk tahun 2025. Acara ini diselenggarakan bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Timur (Bappeprov) serta perwakilan Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Forum ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 23 hingga 25 November 2023, di Hotel Santika Premiere Gubeng, Surabaya. Ibu Kepala Bappeda Kabupaten Ngawi, bersama dengan rekan-rekan sejawatnya dari berbagai daerah di Jawa Timur, aktif terlibat dalam diskusi yang sangat relevan dengan perencanaan pembangunan di tingkat lokal.
Dalam paparan dan diskusi, para peserta FGD membahas permasalahan yang dihadapi oleh masing-masing kabupaten/kota, mengidentifikasi isu strategis yang memerlukan perhatian khusus, dan menetapkan prioritas pembangunan untuk tahun 2025. Keberhasilan acara ini dapat dilihat dari partisipasi aktif dan kolaborasi antara pemangku kepentingan dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.
Ibu Kepala Bappeda Kabupaten Ngawi memberikan kontribusi berharga dengan menyampaikan pandangan dan aspirasi dari perspektif Kabupaten Ngawi. Beliau menekankan pentingnya koordinasi yang efektif antarinstansi dan sinergi antara pemerintah daerah untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan merata.
Bappeprov Jawa Timur sebagai tuan rumah acara memberikan apresiasi atas partisipasi semua pihak dan berharap bahwa hasil diskusi ini akan menjadi dasar yang kuat untuk merumuskan kebijakan pembangunan daerah yang lebih baik di masa depan. Forum ini tidak hanya menjadi wadah untuk bertukar informasi, tetapi juga untuk membangun kesadaran bersama tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh setiap kabupaten/kota di Jawa Timur.
Scroll to Top