SEPAKAT atau Sistem Perencanaan Pembangunan Berbasis Data Regsosek Terpadu aplikasi berbasis web untuk membantu proses perencanaan, penganggaran, monitoring dan evaluasi dalam rangka pengurangan kemiskinan secara cepat dan akurat di level Provinsi/ Kabupaten/ Kota hingga Desa/ Kelurahan. Banyaknya fitur yang ada di aplikasi tersebut seperti analisis kemiskinan, perencanaan, penganggaran, monitoring dan evaluasi, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia mengundang seluruh Bappeda se-Indonesia untuk mengikuti Pelatihan secara daring tentang pemanfaatan data Regsosek melalui aplikasi Sepakat untuk Pemerintah Daerah pada hari Senin-Selasa (6-7/5/2024). Pelatihan tersebut lebih diutamakan bagi Provinsi/ Kabupaten/ Kota yang belum mempunyai akses pada aplikasi Sepakat termasuk Kabupaten Ngawi.
Bappeda Kabupaten Ngawi yang pada kegiatan tersebut diwakili oleh bidang PPM Luthfiana, mengikuti setiap tahapan kegiatan mulai dari pretest, materi, teknis penggunaan aplikasi sampai dengan dilakukan post test. Dalam aplikasi Sepakat yang berisi data Regsosek tahun 2022 mampu menampilkan hingga detail berupa data Mikro by name by address. Ini sangat membantu utamanya untuk intervensi kemiskinan yang ada di Kabupaten Ngawi. Nantinya tidak hanya Bappeda saja yang akan memanfaatkan aplikasi tersebut, tetapi juga OPD lain seperti Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas PUPR serta Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.(PPM)